TEMPO.CO, Warsawa — Para relawan di Polandia sigap membantu para pengungsi Ukraina yang lari akibat invasi Rusia.
Sekeping cokelat dipamerkan Anuska Gil kepada gadis cilik asal Ukraina di hadapannya. Gadis itu bergeming. Tangan kanan bocah itu baru meraih cokelat setelah Anuska mengucapkan pujian soal kupluk merah jambu yang dikenakan si gadis dengan bantuan fitur penerjemah bahasa Ukraina di telepon genggamnya.
Anuska, asal Madrid di Spanyol, menjadi relawan yang membantu pengungsi asal Ukraina di Stasiun Pusat Warsawa di Polandia. Para relawan ini mudah dikenali karena mengenakan rompi hijau. Anuska sudah berada di Polandia selama dua pekan. “Saya senang menghibur dan membuat pengungsi, khususnya anak-anak, tersenyum,” ujarnya di Warsawa pada Kamis, 7 April lalu.
Menurut Anuska, ada sejumlah tugas yang dikerjakan relawan di Stasiun Pusat Warsawa. Ada yang menjadi penerjemah, membantu pemasangan kartu telepon seluler, hingga mencarikan tujuan akhir pengungsi di negara Eropa lain.
Anuska menyebutkan ada warga Ukraina yang memilih Spanyol untuk mengungsi. Alasannya beragam, seperti ada keluarga yang lebih dahulu tinggal di Spanyol serta menilai Spanyol sebagai tempat yang nyaman. “Setiap minggu ada tiga bus yang berangkat ke Spanyol,” kata dia.
Baca Juga:
Negaranya diamuk perang tak menyurutkan niat Veronika Beyger menjadi relawan di Warsawa. Warga Ternopil, kota di sisi barat Ukraina ini, sudah berada di Polandia selama tiga pekan. “Saya senang membantu warga Ukraina mendapatkan informasi yang dibutuhkan di sini,” ujar perempuan 25 tahun itu.
Veronika, yang fasih berbahasa Inggris, Ukraina, dan Polandia, mengerjakan sembarang tugas asalkan bisa membantu pengungsi. Ia, misalnya, menerjemahkan komunikasi warga Ukraina dengan petugas pendaftaran pengungsi di stasiun serta memesankan tiket kereta api.
Keluarga Veronika masih berada di Kyiv, ibu kota Ukraina. Ia mengatakan kondisi keluarganya cukup aman sejak invasi Rusia ke negaranya. “Tapi situasi dapat berubah dengan sangat cepat,” kata Veronika.
RAYMUNDUS RIKANG (WARSAWA)
BACA JUGA: Laporan Tempo dari Polandia: Pengungsi Ukraina Memadati Stasiun Warsawa
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.