TEMPO.CO, Jakarta - Duta Besar Australia untuk Indonesia Penny Williams PSM melakukan kunjungan resmi pertamanya ke Jawa Tengah pada Senin, 14 Maret 2022. Duta Besar Williams dijadwalkan bertemu dengan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen dan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi.
“Saya senang dapat melakukan kunjungan resmi pertama saya ke Jawa Tengah, hingga dapat mengenal lebih jauh dan memperdalam hubungan dengan Australia” kata Duta Besar Williams.
Fokus kunjungan ini adalah untuk menjajaki peluang kerja sama di berbagai sektor. Diantaranya, peluang investasi terkait Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Australia (IA-CEPA) seiring pulihnya kedua negara dari pandemi Covid-19 dan kesempatan untuk menjalin kerja sama bidang pendidikan dan budaya.
“Sebagai provinsi terbesar ketiga di Indonesia, dengan dunia bisnis dan pendidikan yang dinamis, Jawa Tengah adalah daerah yang memiliki banyak potensi. Saya sangat tertarik untuk menjajaki peluang-peluang ini dalam upaya membangun hubungan ekonomi dan antar masyarakat yang lebih erat antara Jawa Tengah dan Australia,” kata Williams.
Selama di Semarang, Duta Besar Williams juga akan mengunjungi Pusat Kerja Sama Penegakan Hukum Jakarta (JCLEC) dan bertemu dengan perwakilan dari Kepolisian serta
Kepolisisan Federal Australia. JCLEC didirikan oleh Australia dan Indonesia pada 2004.
JCLEC telah menjadi pusat pelatihan penegakan hukum regional yang penting. Lebih dari 28 ribu dari 80 negara telah menyelesaikan pelatihan di JCLEC untuk penanganan kejahatan transnasional termasuk terorisme, perdagangan manusia dan kejahatan siber.
Baca juga: Duta Besar Ukraina Klarifikasi Dugaan Rasisme pada Pengungsi
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
