Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Saudi Klaim Hancurkan Gudang Senjata, Houthi: Serangan Kena Penjara dan Klinik

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

Orang-orang berkumpul di sekitar kawah akibat serangan udara pimpinan Saudi di sebuah jalan di Sanaa, Yaman, 23 Desember 2021. REUTERS/Khaled Abdullah
Orang-orang berkumpul di sekitar kawah akibat serangan udara pimpinan Saudi di sebuah jalan di Sanaa, Yaman, 23 Desember 2021. REUTERS/Khaled Abdullah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Koalisi pimpinan Saudi yang bertempur di Yaman menghancurkan sebuah kapal bermuatan bahan peledak di Laut Merah selatan sebelum bisa melakukan serangan, televisi pemerintah Saudi melaporkan pada hari Kamis, 23 Desember 2021.

Koalisi juga mengklaim menghancurkan tempat penyimpanan senjata milik kelompok Houthi yang bersekutu dengan Iran di sebuah lapangan olahraga Al Thawra di utara ibukota Yaman Sanaa. Sebelum menyerang, Koalisi memberi waktu musuhnya enam jam untuk memindahkannya.

Setelah batas waktu pukul 23.00 GMT, koalisi yang dipimpin Saudi menyerang sebuah kamp tempat senjata telah dipindahkan di ibu kota Sanaa, katanya dalam sebuah pernyataan pada Jumat pagi, 24 Desember 2021.

"Houthi memindahkan senjata ke kamp Tashreefat dalam batas waktu koalisi. Kami menghancurkan sembilan tempat penyimpanan senjata di kamp setelah senjata dipindahkan ke sana," kata koalisi menambahkan dalam sebuah pernyataan.

Penduduk mengatakan kepada Reuters pada hari Jumat bahwa ledakan mengguncang Sanaa sebagai akibat dari serangan oleh  Saudi, dan menambahkan bahwa serangan itu menghantam sebuah kamp di Jalan Al-Zubayri di pusat Sanaa.

"Jika komite internasional menemukan drone atau rudal di Al Thawra, kami akan langsung menyerahkannya ke PBB, tetapi jika tidak ada yang ditemukan, koalisi harus menghentikan serangan mereka secara permanen," kata kepala komite revolusioner tertinggi Houthi, Mohamed Ali al -Houthi, di Twitter.

Houthi telah meluncurkan serangan drone dan rudal lintas batas berulang kali ke Arab Saudi sejak koalisi melakukan intervensi di Yaman pada Maret 2015 setelah gerakan itu menggulingkan pemerintah yang didukung Saudi dari Sanaa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Koalisi telah meningkatkan serangan di ibu kota Yaman selama sebulan terakhir, menuduh kelompok itu menyimpan senjata di gedung-gedung sipil.

Koalisi pimpinan Saudi yang bertempur di Yaman mengatakan pihaknya melancarkan serangan udara terhadap sebuah kamp militer di ibu kota Sanaa pada Kamis, serangan yang menurut kelompok Houthi yang bersekutu dengan Iran menghantam sebuah kompleks penjara dan sebuah rumah sakit.

Houthi menyatakan bahwa bom Saudi jatuh di sebuah penjara yang menampung lebih dari 3.000 pasukan koalisi yang ditangkap dalam pertempuran. Pernyataan itu mengatakan serangan itu menyebabkan kepanikan dan ketakutan di antara para tahanan.

TV Masirah yang dikelola Houthi juga mengatakan serangan itu menghantam lingkungan Sabaeen di Sanaa pada dini hari, merusak beberapa rumah sipil dan menyebabkan beberapa kerusakan pada rumah sakit bersalin dan anak-anak.

Koalisi Saudi tidak segera menanggapi permintaan komentar atas klaim bahwa sebuah penjara dan rumah sakit di Yaman telah diserang.

REUTERS

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Serangan Racun di Sekolah Perempuan Afghanistan, 77 Siswi Dirawat di RS

6 jam lalu

Siswa sekolah dasar perempuan meninggalkan sekolah setelah kelas di Kabul, Afghanistan, 25 Oktober 2021. REUTERS/Zohra Bensemra
Serangan Racun di Sekolah Perempuan Afghanistan, 77 Siswi Dirawat di RS

Sekitar 77 anak perempuan diracuni dan dirawat di rumah sakit dalam dua serangan terpisah di sekolah dasar mereka di Afghanistan


Densus 88 Tangkap 3 Tersangka Teroris di Tiga Tempat Berbeda dalam Sepekan

1 hari lalu

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan dalam konferensi pers yang diikuti secara daring dari Jakarta pada Minggu, 21 Mei 2023. (ANTARA/Fath Putra Mulya)
Densus 88 Tangkap 3 Tersangka Teroris di Tiga Tempat Berbeda dalam Sepekan

Densus 88 Antiteror Polri menangkap tiga tersangka teroris di tiga lokasi berbeda di Jatim dan NTB. Disinyalir berhubungan dengan jaringan Al Qaeda.


Iran akan Bentuk Aliansi Angkatan Laut dengan Negara-negara Teluk

1 hari lalu

Bendera Iran terlihat berkibar di atas sebuah jalan di Teheran, Iran, 1 Februari 2023. Majid Asgaripour/WANA (Kantor Berita Asia Barat) via REUTERS
Iran akan Bentuk Aliansi Angkatan Laut dengan Negara-negara Teluk

Komandan AL Iran menyebut negaranya dan Arab Saudi, serta tiga negara Teluk lainnya, berencana untuk membentuk aliansi angkatan laut.


Iran Bebaskan Lagi Tiga Warga Eropa dalam Pertukaran Tahanan

2 hari lalu

Pekerja bantuan kemanusiaan Belgia, Olivier Vandecasteele (42) yang ditangkap dalam kunjungan ke Iran pada Februari 2022 dan dijatuhi hukuman 40 tahun penjara dan 74 cambukan atas tuduhan termasuk mata-mata, disambut oleh keluarganya di bandara militer Melsbroek Belgia setelah dibebaskan dalam pertukaran. dengan seorang diplomat Iran yang dipenjara di Belgia sehubungan dengan plot bom yang gagal, di Steenokkerzeel, Belgia 26 Mei 2023. Didier Lebrun/Pool via REUTERS
Iran Bebaskan Lagi Tiga Warga Eropa dalam Pertukaran Tahanan

Tiga warga Eropa ini dibebaskan oleh Iran sebagai imbalan pembebasan diplomat Iran Asadollah Assadi dalam pertukaran tahanan yang dimediasi Oman.


Bentrokan di Perbatasan Iran dan Afghanistan karena Sengketa Air

3 hari lalu

Ilustrasi bentrokan. shutterstock
Bentrokan di Perbatasan Iran dan Afghanistan karena Sengketa Air

Bentrokan di perbatasan Iran dan Afghanistan terjadi di tengah naiknya ketegangan dan sengketa air yang sedang berlangsung.


Donald Trump Terekam Akui Simpan Dokumen Rahasia tentang Iran

4 hari lalu

Mantan Presiden AS Donald Trump meninggalkan Gedung Pengadilan Kriminal Manhattan pada hari sidangnya setelah dakwaannya oleh dewan juri Manhattan menyusul penyelidikan atas uang suap yang dibayarkan kepada bintang porno Stormy Daniels, di New York City, AS, 4 April 2023. REUTERS /Amanda Perobelli
Donald Trump Terekam Akui Simpan Dokumen Rahasia tentang Iran

Jaksa federal Amerika Serikat memiliki rekaman pada 2021 tentang mantan presiden Donald Trump yang mengakui menyimpan dokumen rahasia tentang Iran


Iran Adili Jurnalis Perempuan yang Liput Kematian Mahsa Amini

5 hari lalu

Suporter Iran membentangkan poster  bertuliskan
Iran Adili Jurnalis Perempuan yang Liput Kematian Mahsa Amini

Pengadilan Iran memulai persidangan terhadap jurnalis perempuan yang dituduh terlibat dalam unjuk rasa kematian Mahsa Amini.


Tuai Kontroversi, Model Iran Kenakan Gaun Bertema Tali Gantungan di Cannes

5 hari lalu

Mahlagha Jaberi. FOTO/Instagram/mahlaghajaberi
Tuai Kontroversi, Model Iran Kenakan Gaun Bertema Tali Gantungan di Cannes

Mahlagha Jaberi mengenakan gaun itu ke Festival Film Cannes ke-76 untuk menarik kesadaran akan eksekusi hukuman gantung di Iran


Pengadilan Iran Mulai Menyidangkan Perempuan Jurnalis Peliput Kematian Mahsa Amini

6 hari lalu

Sebuah sepeda motor polisi terbakar selama protes atas kematian Mahsa Amini, seorang wanita yang meninggal setelah ditangkap oleh
Pengadilan Iran Mulai Menyidangkan Perempuan Jurnalis Peliput Kematian Mahsa Amini

Niloofar Hamedi diadili untuk sebuah foto yang menunjukkan orang tua Mahsa Amini berpelukan di sebuah rumah sakit tempat putri mereka terbaring koma.


Liput Kematian Mahsa Amini, 2 Jurnalis Wanita Iran Diadili Tertutup dan Terancam Vonis Mati

6 hari lalu

Orang-orang memegang papan bertuliskan
Liput Kematian Mahsa Amini, 2 Jurnalis Wanita Iran Diadili Tertutup dan Terancam Vonis Mati

Dua jurnalis wanita Iran diadili secara tertutup karena liputan mereka tentang kematian Mahsa Amini dianggap memicu protes.