Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hasil Uji Klinis Mengecewakan, Prancis Tak Jadi Beli Obat Covid-19

Reporter

image-gnews
Logo Merck terlihat di gerbang kampus Merck & Co di Rahway, New Jersey, AS, 12 Juli 2018. [REUTERS/Brendan McDermid]
Logo Merck terlihat di gerbang kampus Merck & Co di Rahway, New Jersey, AS, 12 Juli 2018. [REUTERS/Brendan McDermid]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Kesehatan Prancis pada Rabu, 22 Desember 2021, memutuskan membatalkan pembelian obat antiviral Covid-19 dari Merck & Co menyusul hasil uji coba yang mengecewakan. Setelah pembatalan ini, Prancis berharap bisa menerima obat yang lebih bersaing dari Pfizer sebelum akhir Januari 2022.  

Prancis telah menjadi negara pertama yang secara terbuka membatalkan pembelian obat perawatan bagi pasien Covid-19 dari Merck. Sebelumnya data yang dipublikasi pada akhir November 2021 mengungkap obat antiviral buatan Merck tersebut kurang efektif dari yang diperkirakan.

Sejumlah orang mengenakan masker pelindung, berjalan di alun-alun Trocadero dekat Menara Eiffel di Paris di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19) di Prancis, 6 Desember 2021. REUTERS/Gonzalo Fuentes

Obat antiviral tersebut juga kurang efektif dalam mengurangi jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit dan kematian akibat Covid-19. Data itu diperoleh dari hasil uji klinis pada individu – individu yang berisiko tertular Covid-19.

“Hasil studi terakhir kurang begitu bagus,” kata Menteri Kesehatan Prancis Olivier Veran.

Prancis sebelumnya telah membeli sekitar 50 ribu dosis obat molnupiravir, yang dikembangkan oleh Merck dan Ridgeback Biotherapeutics.

Sedangkan Juru bicara Merck mengatakan rencana Prancis tidak jadi membeli obat antiviral Covid-19 terjadi setelah otoritas kesehatan Prancis menolak memberikan pengesahan pada obat tersebut pada awal bulan ini. Merck akan terus bekerja sama dengan European Medicines Association (EMA) untuk mengevaluasi obat tersebut.   

Merck juga telah mencapai kesepakatan untuk mensuplai atau menjual obat antiviral pada lebih dari 30 negara di dunia. Saat ini, Merck telah mengirimkan obat tersebut pada 12 negara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sejauh ini, imunisasi vaksin virus corona masih menjadi senjata utama dalam melawan Covid-19 bagi sejumlah negara. Ada harapan eksperimen pil yang dilakukan Merck dan Pfizer bisa membawa perubahan dalam upaya mengurangi jumlah pasien Covid-19 yang meninggal atau dirawat di rumah sakit bagi mereka yang punya komorbid (penyakit bawaan).

  

        

Sumber: Reuters

Baca juga: Luhut Cerita Perjalanan Pfizer dan Merck Sampai Akhirnya Mau Investasi di RI

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

10 jam lalu

Seorang pria yang mengenakan masker berjalan melewati ilustrasi virus di luar pusat sains regional di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Oldham, Inggris, 3 Agustus 2020. [REUTERS/Phil Noble]
Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.


Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

17 jam lalu

Petugas kepolisian menahan pengunjuk rasa pro-Palestina di Universitas Texas, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Austin, Texas, AS 24 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

Polisi Prancis membubarkan unjuk rasa pro-Palestina di Paris ketika protes-protes serupa sedang marak di Amerika Serikat.


Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

1 hari lalu

Dwina Septiani Wijaya. Dok. Peruri
Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.


Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

3 hari lalu

Ilustrasi anak minum obat. shutterstock.com
Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

Berikut saran memberikan obat demam pada anak sesuai dosis dan usia serta agar tak dimuntahkan lagi.


Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

3 hari lalu

Bawang merah. ANTARA/Oky Lukmansyah
Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

Bawang merah merupakan komoditi penting yang dibutuhkan masyarakat. Apa saja manfaatnya untuk kesehatan?


Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

4 hari lalu

Ilustrasi anak minum obat. shutterstock.com
Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

Parasetamol dapat diberikan ketika suhu anak 38 derajat Celcius ke atas atau sudah merasakan kondisi yang tidak nyaman.


Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

4 hari lalu

Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]
Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.


Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

5 hari lalu

Duta Besar Aljazair untuk PBB Sofiane Mimouni berbicara sebelum pemungutan suara mengenai resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata kemanusiaan segera di Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di markas besar PBB di New York, AS, 20 Februari 2024. REUTERS/Mike Segar
Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Israel akan memanggil duta besar negara-negara yang memilih keanggotaan penuh Palestina di PBB "untuk melakukan protes"


Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

6 hari lalu

Ilustrasi obat. TEMPO/Subekti
Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

Pakar menjelaskan kasus anemia aplastik akibat obat-obatan jarang terjadi, apalagi hanya karena obat sakit kepala.


Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

6 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam pola makan penderita Parkinson, seperti pembuatan rencana makan. Berikut yang perlu dilakukan.