Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Beberapa Perempuan Afghanistan Dipaksa Menikah Agar Bisa Lari dari Taliban

image-gnews
Dua tentara Taliban berpatroli di pusat kota Kabul, Afghanistan 1 September 2021. Taliban telah memerintahkan bank untuk dibuka kembali dan memberlakukan batasan penarikan tunai hingga 20.000 Afghani atau sekitar Rp3,6 juta. WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Dua tentara Taliban berpatroli di pusat kota Kabul, Afghanistan 1 September 2021. Taliban telah memerintahkan bank untuk dibuka kembali dan memberlakukan batasan penarikan tunai hingga 20.000 Afghani atau sekitar Rp3,6 juta. WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pejabat Amerika yang tengah memproses pengungsi Afghanistan di luar negeri, yang kabur dari Taliban, baru-baru ini menemukan adanya perempuan dan anak yang dipaksa menikah atau tiba dengan pasangan pria yang menyamar sebagai suami. Hal itu, ternyata, mereka lakukan agar  memenuhi syarat untuk dievakuasi dan melarikan diri dari kelompok Taliban.

Dilansir dari CNN, Jumat kemarin, temuan tersebut terungkap saat proses transit di Uni Emirat Arab. Pejabat Amerika, yang enggan disebutkan namanya, mengatakan beberapa perempuan Afghanistan membuat pengakuan bahwa mereka sejatinya tidak benar-benar menikah dengan pasangan pria yang datang bersamanya. 

Mereka menjelaskan, pernikahan mereka hanyalah upaya untuk mengelabui pemeriksaan di luar Bandara Hamid Karzai, Kabul. Malah, sejumlah pernikahan dilakukan secara kilat di luar kompleks bandara Kabul agar tidak berjauhan dengan lokasi evakuasi. 

Dalam beberapa kasus yang dilaporkan, sumber CNN mengatakan pernikahan yang ada dipaksa oleh keluarga dari pihak perempuan. Bahkan, ada juga keluarga yang membayar pria yang memenuhi syarat untuk evakuasi ribuan dolar agar menikahi atau menyamar sebagai suami dari anak perempuan mereka. 

Sumber berbeda mengatakan diplomat Amerika di Uni Emirat Arab akan memberikan panduan kepada mereka yang bekerja di pusat evakuasi tentang bagaimana mengidentifikasi calon korban perdagangan manusia. Selain itu, Departemen Luar Negeri Amerika akan berkoordinasi lebih lanjut dengan Departemen Keamanan Dalam Negeri dan Departemen Pertahanan soal isu pernikahan paksa atau pernikahan palsu tersebut. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sejak Taliban mengambil alih pemerintahan Afghanistan, isu perempuan memang menjadi salah satu hal yang kerap diperhatikan. Berkaca pada pengalaman di masa lalu, Taliban kerap memarginalkan kelompok perempuan dengan membatasi hak-hak mereka atau memaksa mereka mengikuti syariah Islam. 

Sekarang, di Afghanistan, Sekelompok aktivis perempuan menggelar protes kecil untuk menyerukan persamaan hak dan partisipasi penuh dalam kehidupan politik. Meski keselamatan mereka terancam, Jaringan Partisipasi Politik Perempuan di Afghanistan ingin Taliban melibatkan mereka dalam pemerintahan atau pengambilan kebijakan. 

Baca juga: Wanita Afghanistan Nekat Demo Meski Ada Ancaman Taliban

ANDITA RAHMA | CNN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

20 jam lalu

Pemandangan zona hijau di Kabul, Afganistan 13 Maret 2019. [REUTERS/Omar Sobhani/File Foto]
4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

Afganistan yang terletak di Asia Selatan dan Asia Tengah menawarkan banyak hal untuk dijelajahi, misalnya situs bersejarah dan budaya.


Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

21 jam lalu

Herat, salah satu kota di Afganistan yang jadi tujuan wisata (Pixabay)
Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

Dalam beberapa tahun terakhir, pariwisata Afganistan meningkat. Turis asing paling banyak berasal dari Cina.


5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

4 hari lalu

Orang-orang menghadiri demonstrasi untuk mengekspresikan solidaritas terhadap warga Palestina di Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di New York City, New York, AS, 26 Oktober 2023. REUTERS/Eduardo Munoz
5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

Demo bela Palestina di sejumlah kampus Amerika menimbulkan sejumlah dampak.


6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

4 hari lalu

Orang-orang berdemonstrasi di luar The New School University Center, ketika perkemahan Protes terus berlanjut untuk mendukung warga Palestina, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 23 April 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

Demo bela Palestina terjadi di sejumlah kampus Amerika. Polisi negara sekutu Israel itu bertindak represif.


5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

5 hari lalu

Menu Long Tail Hotdog di Three house Cafe di Jalan Hasnudin, Bandung, Jawa Barat. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

Sebagai makanan cepat saji yang populer, hot dog memiliki bulan perayaan nasional. Untuk merayakannya sebuah restoran di New York menjual hot dog seharga 37 juta rupiah


ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

7 hari lalu

Bendera AS dan logo TikTok terlihat melalui pecahan kaca dalam ilustrasi yang diambil pada 20 Maret 2024. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration/File Photo
ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

TikTok berharap memenangkan gugatan hukum untuk memblokir undang-undang yang ditandatangani oleh Presiden Joe Biden.


Deretan Aktris Korea Selatan yang Menikah Dengan Chaebol

10 hari lalu

Aktris Jun Ji Hyun. (Soompi)
Deretan Aktris Korea Selatan yang Menikah Dengan Chaebol

Kisah cinta dengan kalangan chaebol juga dialami sejumlah aktris Korea Selatan.


Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

11 hari lalu

Momen saat kereta melewati kucuran air akibat banjir di stasiun kereta bawah tanah di New York, AS, 1 September 2021. Banjir langsung melumpuhkan stasiun jaringan kereta bawah tanah karena air mengalir masuk hingga membanjiri stasiun. Twitter
Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.


4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

15 hari lalu

Sejumlah rudal Iran dipamerkan selama parade militer tahunan di Teheran, Iran, 22 September 2023. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

Iran memiliki kapasitas teknis dan industri untuk mengembangkan rudal jarak jauh, termasuk Intercontinental Ballistic Missile (ICBM) atau Rudal Balistik Antarbenua.


Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

15 hari lalu

Fasilitas Nuklir Iran di Isfahan.[haaretz]
Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

Iran menjadi salah satu negara yang mengembangkan nuklir. Ada jasa Amerika dalam hal itu.