2. Arab Saudi Akhirnya Buka Pintu Bagi Penerima Vaksin Sinovac
Warga negara Arab Saudi memindai dokumen mereka di gerbang imigrasi digital di Bandara Internasional Raja Khalid, setelah otoritas Saudi mencabut larangan perjalanan pada warganya setelah empat belas bulan karena pembatasan penyakit virus corona (COVID-19), di Riyadh, Arab Saudi, 16 Mei, 2021. [REUTERS / Ahmed Yosri]
Pemerintah Arab Saudi kini telah memasukkan vaksin Sinovac dalam daftar yang dizinkan masuk ke negara itu. Informasi tersebut diunggah oleh Menteri Urusan Agama di Departemen Perdana Menteri Malaysia, Zulkifli Mohamad Al-Bakri.
Zulkiflil mengatakan bahwa ini adalah kabar baik bagi mereka yang ingin menjalankan haji dan umrah di masa mendatang. Dalam sebuah unggahan di Twitter, Zulkifli juga menyertakan situs web Kementerian Kesehatan Arab Saudi, eservices.moh.gov.sa.
Selain vaksin Sinovac, Arab Saudi sudah mengakui lima vaksin lainnya yang diterima di negara tersebut. Vaksin Covid-19 itu adalah Pfizer-BioNTech, Moderna, AstraZeneca, Janssen dan Sinopharm.