Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

IDF Israel Klaim Jadi Militer Pertama di Dunia yang Mencapai Kekebalan Kelompok

image-gnews
Ekspresi Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu saat menerima dosis kedua vaksin COVID-19 di Sheba Medical Center di Ramat Gan, Israel, 9 Januari 2021. Miriam Elster/Pool via REUTERS
Ekspresi Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu saat menerima dosis kedua vaksin COVID-19 di Sheba Medical Center di Ramat Gan, Israel, 9 Januari 2021. Miriam Elster/Pool via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Militer Israel, Israel Defense Force atau IDF, pada Kamis mengklaim kalau mereka menjadi angkatan bersenjata pertama di dunia yang memiliki kekebalan kelompok atau herd immunity dari virus Covid-19.

Klaim ini disampaikan Mayor Jenderal Itzik Turgeman, kepala Direktorat Teknologi dan Logistik IDF, yang mengatakan 81% personel militer Israel telah divaksinasi atau pulih dari virus corona.

"Kami berada di akhir operasi vaksinasi," kata Turgeman, dikutip dari Jerusalem Post, 12 Maret 2021. "Awalnya, tujuan kami adalah menyelesaikan operasi dalam waktu delapan hingga 10 minggu. Kami sekarang menyelesaikan minggu ke-10, dalam waktu sesingkat mungkin, dengan cara yang tepat."

Turgeman memperkirakan IDF akan mencapai 85% kekebalan pada minggu depan.

Komandan Korps Medis IDF, Brigadir Kolonel Profesor Elon Glazberg mengatakan, pencapaian ini memungkinkan IDF untuk mulai kembali ke rutinitas sedia kala seperti sebelum pandemi corona.

"Hingga dua bulan lalu, (operasi vaksinasi) ini tampaknya tidak mungkin," kata Glazberg. "Kami melakukannya berdasarkan proses pembelajaran sehari-hari, dan kami punya alasan untuk bangga. Berkat kerja sama yang produktif dengan sistem kesehatan sipil, kami berhasil melakukannya.

Sepasang penduduk lanjut usia berpose untuk berfoto dengan "Paspor Hijau" mereka, kartu izin untuk mereka yang divaksinasi penyakit virus corona (COVID-19) atau mereka yang diduga memiliki kekebalan, sebelum mereka mengikuti pertunjukan langsung oleh penyanyi Israel Nurit Galron, di taman Yarkon , di Tel Aviv, Israel 24 Februari 2021. [REUTERS / Amir Cohen]

Sejak merebaknya virus corona tahun lalu, IDF menegaskan bahwa kemampuan operasionalnya tidak terpengaruh secara signifikan oleh penyakit tersebut. Namun, pandemi telah memengaruhi kemampuan militer untuk mengadakan latihan secara normal, memaksa unit untuk mundur atau bahkan membatalkan beberapa latihan mereka dalam beberapa kasus.

"Kami sekarang dapat melakukan banyak hal secara berbeda. Kami bisa berlatih dengan lebih leluasa," kata Glasberg.

Militer meluncurkan kampanye vaksinasi pada awal Januari, dan setelah lima minggu, tiga perempat dari semua tentara IDF telah menerima setidaknya satu dosis vaksin.

Tentara tidak secara eksplisit dipaksa untuk menerima vaksin, karena ini dianggap bermasalah secara hukum, menurut Times of Israel, tetapi mereka sangat didorong untuk diimunisasi. Untuk memvaksinasi pasukan di seluruh negeri, IDF mendirikan pusat vaksinasi di berbagai pangkalan dan melakukan perjalanan langsung ke unit tertentu dalam beberapa kasus.

"Sepertinya tidak mungkin, tapi sekarang kita sudah mencapai titik ini,” kata Glasberg tentang program vaksinasi.

Dia mencatat bahwa selama kampanye inokulasi tidak ada dosis vaksin yang terbuang.

Namun, menurut IDF, sekitar delapan persen pasukan menolak untuk diinokulasi. Beberapa dari mereka adalah perempuan di tahap awal kehamilan, sementara yang lain bertindak karena motif ideologis atau politik, menurut Glasberg.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Tapi jumlah orang yang menolak atau tidak ingin divaksinasi semakin sedikit setiap hari," katanya.

Sisa sekitar 11 persen tentara yang tidak sepenuhnya terlindungi dari virus sedang dalam proses untuk divaksinasi, dengan beberapa di antaranya telah dikarantina ketika kampanye dimulai, sehingga jadwal vaksinasi mereka mundur beberapa minggu.

Israel telah memimpin vaksinasi Covid-19 secara global menggunakan vaksin Covid-19 buatan Pfizer/BioNTech.

Pfizer Inc dan BioNTech SE mengatakan pada Kamis bahwa data lapangan dari Israel menunjukkan vaksin Covid-19 mereka 94% efektif dalam mencegah infeksi tanpa gejala, yang berarti dapat mengurangi penularan secara signifikan, Reuters melaporkan.

Pfizer juga mengatakan analisis terbaru dari data yang dikirim Israel menunjukkan vaksin 97% efektif dalam mencegah penyakit simptomatik, penyakit parah, dan kematian.

Data ini sesuai dengan tingkat kemanjuran 95% vaksin Pfizer/BioNTech yang dilaporkan dari uji klinis tahap akhir vaksin pada bulan Desember.

Baca juga: Israel Menuju Normal, Warga yang Divaksin atau Sembuh Bisa Nonton Konser Musik

Kementerian Kesehatan Israel, yang telah mengirimkan data ke Pfizer dan bekerja sama dengan penyedia layanan kesehatan yang memberikan vaksin, belum memberikan komentar.

Analisis tersebut juga menunjukkan bukti dunia nyata tentang keefektifan vaksin terhadap varian baru Covid-19 yang sangat menular yang pertama kali ditemukan di Inggris, yang dikenal sebagai B.1.1.7. Lebih dari 80% spesimen yang diuji saat analisis dilakukan adalah varian B.1.1.7.

Hingga Rabu, sekitar 55% dari 9 juta penduduk Israel telah diberi setidaknya satu dosis vaksin Pfizer / BioNTech Covid-19, menurut data Kementerian Kesehatan, dan 43% telah menerima kedua dosis tersebut.

Sejak puncak pertengahan Januari, Israel telah mencatat 71% lebih sedikit kematian Covid-19, 55% lebih sedikit kasus, 45% lebih sedikit pasien baru yang sakit kritis dan 40% lebih sedikit pasien sakit kritis di rumah sakit, menurut Eran Segal, seorang ilmuwan data di Institut Sains Weizmann.

Pada hari Rabu, 2.802 orang Israel dinyatakan positif Covid-19 atau 2,9% dari hampir 99.000 tes corona yang dilakukan.

JERUSALEM POST | TIMES OF ISRAEL | REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

17 menit lalu

Mahasiswa pro-Palestina mengambil bagian dalam protes mendukung Palestina di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza, di Universitas Columbia di New York City, AS, 12 Oktober 2023. REUTERS/Jeenah Moon
Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina


Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

29 menit lalu

Seorang pria yang mengenakan masker berjalan melewati ilustrasi virus di luar pusat sains regional di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Oldham, Inggris, 3 Agustus 2020. [REUTERS/Phil Noble]
Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.


Temuan Kuburan Massal, Bisakah Menjadi Bukti Kejahatan Perang Israel?

1 jam lalu

Orang-orang bekerja untuk memindahkan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 21 April 2024. REUTERS/  Ramadhan Abed
Temuan Kuburan Massal, Bisakah Menjadi Bukti Kejahatan Perang Israel?

Penemuan kuburan massal di dua rumah sakit di Gaza telah memicu seruan kepala HAM PBB dan pihak lainnya untuk penyelidikan internasional.


Mendapat Respons Keras dari Otoritas, Protes Pro-Palestina di Kampus AS Justru Meluas

5 jam lalu

Para pengunjuk rasa berada di sebuah perkemahan tempat para mahasiswa melakukan protes untuk mendukung warga Palestina, selama konflik antara Israel dan Hamas, di kampus Universitas Northwestern di Evanston, Illinois, AS, 25 April 2024. REUTERS/Nate Swanson
Mendapat Respons Keras dari Otoritas, Protes Pro-Palestina di Kampus AS Justru Meluas

Bentrokan baru antara polisi dan mahasiswa pro-Palestina yang menentang perang Israel di Gaza pecah pada Kamis, 25 April 2024.


Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

6 jam lalu

Petugas kepolisian menahan pengunjuk rasa pro-Palestina di Universitas Texas, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Austin, Texas, AS 24 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

Polisi Prancis membubarkan unjuk rasa pro-Palestina di Paris ketika protes-protes serupa sedang marak di Amerika Serikat.


Ditemukan Kuburan Massal di Khan Younis Gaza, Afrika Selatan Serukan Investigasi

18 jam lalu

Petugas menguburkan warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel, setelah jenazah mereka dibebaskan oleh Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di kuburan massal di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 30 Januari 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Ditemukan Kuburan Massal di Khan Younis Gaza, Afrika Selatan Serukan Investigasi

Afrika Selatan menyerukan pada komunitas internasional agar dilakukan investigasi yang menyeluruh terkait temuan kuburan massal di Gaza


Akui Kecanggihan Teknologi Siber Israel, Konsultan Keamanan Spentera: Risetnya Luar Biasa

19 jam lalu

Direktur Cyber Intelligence PT Spentera, Royke Tobing (paling kiri), saat diskusi bertajuk Ancaman Operasi Intelijen Siber Atas Indonesia, di Jakarta,  Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi
Akui Kecanggihan Teknologi Siber Israel, Konsultan Keamanan Spentera: Risetnya Luar Biasa

Mayoritas penyedia layanan software dan infrastruktur teknologi dipastikan memiliki afiliasi ke Israel.


Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

19 jam lalu

Dwina Septiani Wijaya. Dok. Peruri
Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.


Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

20 jam lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

Jet tempur AS, Prancis, Inggris,dan Yordania ikut turun laga pada malam Iran menyerang Israel secara langsung dan keras.


Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

21 jam lalu

Asap mengepul setelah serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 22 April 2024. REUTERS/Mahdy Zourob
Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

Kementerian Pertahanan Israel membeli 40 ribu tenda sebagai bagian dari upaya mengevakuasi pengungsi Gaza di Rafah