Laporan intelijen memperingatkan bahwa anggota QAnon dan "serigala tunggal" mengindikasikan mereka berencana melakukan perjalanan ke Washington untuk upacara pelantikan Biden pada hari Rabu. "Tetapi pengarahan intelijen tidak mengidentifikasi plot khusus untuk menyerang acara pelantikan," tulis laporan Washington Post seperti dikutip dari CNN, Rabu, 20 Januari 2021.
FBI mencatat bahwa mereka mendeteksi lalu lintas yang mencurigakan pada sistem komunikasi yang digunakan oleh beberapa peserta dalam serangan Capitol 6 Januari kemarin. Namun tidak ada yang menunjukkan indikasi tertentu.
Direktur FBI Christopher Wray sebelumnya mengatakan pihaknya sedang memantau sejumlah besar diskusi online seputar pelantikan Joe Biden. "Kami memantau semua petunjuk yang masuk apakah seruan untuk protes bersenjata, potensi ancaman yang tumbuh dari kerusuhan 6 Januari di Capitol atau jenis ancaman potensial lainnya yang mengarah ke acara pelantikan dan berbagai target lainnya," katanya pekan lalu.
Secret Service juga menolak untuk berkomentar kepada Post tentang laporan ancaman FBI, tetapi mengatakan kepada surat kabar itu bahwa akan menanggapi semua ancaman dengan serius demi menjaga keamanan pelantikan Joe Biden.
CNN
https://www.cnn.com/2021/01/19/politics/fbi-warn-qanon-biden-inauguration/index.html