Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pekerja Medis Meksiko Paling Banyak Meninggal Akbat Covid-19

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Seorang pengikut menghembuskan asap dari cerutu pada patung La Santa Muerte, sosok kultus yang sering digambarkan sebagai malaikat maut, untuk mengungkapkan rasa terima kasihnya atas mukjizat dan bantuan yang diberikan kepada orang suci di lingkungan Tepito, di tengah wabah virus Corona di Mexico City, Meksiko, 1 September 2020. REUTERS/Edgard Garrido
Seorang pengikut menghembuskan asap dari cerutu pada patung La Santa Muerte, sosok kultus yang sering digambarkan sebagai malaikat maut, untuk mengungkapkan rasa terima kasihnya atas mukjizat dan bantuan yang diberikan kepada orang suci di lingkungan Tepito, di tengah wabah virus Corona di Mexico City, Meksiko, 1 September 2020. REUTERS/Edgard Garrido
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga Amnesty International mengatakan lebih banyak tenaga kesehatan yang meninggal akibat terpapar virus Corona atau Covid-19 di Meksiko daripada negara lain.

Amnesty menyoroti tingginya jumlah korban pandemi pada garda terdepan, yang berjuang melawan Covid-19 di seluruh dunia.

“Setidaknya 7,000 petugas kesehatan di seluruh dunia telah meninggal setelah terinfeksi virus corona, termasuk 1.320 orang di Meksiko, “kata Amnesty pada Kamis, 3 September 2020 seperti dilansir Reuters.

Negara lain yang memiliki angka kematian tinggi untuk pekerja kesehatan adalah Amerika Serikat, Brasil, dan India.

Jumlah pekerja medis yang meninggal akibat terpapar Covid-19 di masing-masing negara sebanyak 1.077, 634, dan 573 orang seperti dilansir Reuters.

“Harus ada kerjasama global untuk memastikan semua tenaga kesehatan mendapat alat pelindung yang memadai, sehingga mereka dapat melanjutkan pekerjaan penting mereka tanpa mempertaruhkan nyawa mereka sendiri,“ kata Steve Cockburn, Kepala Keadilan Ekonomi dan Sosial di Amnesty International.

Menurut data dari Reuters, Amerika Serikat, Brasil, dan India telah mencatat jumlah korban meninggal dan jumlah kasus terbanyak akibat pandemi Covid-19.

Ketiga negara memiliki total 14 juta kasus virus Corona dan hampir 387.000 korban meninggal.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Analisis Reuters terhadap data pemerintah Meksiko pada Agustus 2020 menemukan bahwa risiko kematian tenaga kesehatan di Meksiko empat kali lebih tinggi daripada di Amerika Serikat, dan delapan kali lebih tinggi daripada di Brasil.

Meksiko mencatat lebih dari 610.000 kasus Covid-19 dan hampir 66.000 korban meninggal. Pemerintah Meksiko awal pekan ini mengatakan sebanyak 102.494 tenaga kesehatan telah tertular virus Corona dan jumlah kematian meningkat menjadi 1.378 orang.

FARID NURHAKIM | REUTERS

 

Sumber:

https://www.reuters.com/article/us-health-coronavirus-mexico-amnesty/mexico-has-worlds-most-health-worker-deaths-from-pandemic-amnesty-international-says-idUSKBN25U35G?il=0

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

12 jam lalu

Seorang pria yang mengenakan masker berjalan melewati ilustrasi virus di luar pusat sains regional di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Oldham, Inggris, 3 Agustus 2020. [REUTERS/Phil Noble]
Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.


Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

1 hari lalu

Dwina Septiani Wijaya. Dok. Peruri
Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.


Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

4 hari lalu

Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]
Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

8 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

8 hari lalu

Bupati Muna (nonaktif), Muhammad Rusman Emba, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024. Muhammad Rusman, diperiksa sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pengajuan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional daerah Kabupaten Muna Tahun 2021 - 2022 di Kementerian Dalam Negeri. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.


Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

14 hari lalu

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.


Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

15 hari lalu

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi didampingi Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno(kanan) dan Dirjen Perkeretaapian Mohamad Risal Wasal (kiri) menyampaikan keterangan pers usai rapat koordinasi di Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV, Badung, Bali, Minggu, 31 Desember 2023. Kementerian Perhubungan bersama berbagai pihak terkait melakukan evaluasi usai kemacetan parah pada Jumat malam (29/12) serta menyiapkan sejumlah rencana dan skema untuk mengantisipasi kemacetan khususnya selama masa libur tahun baru di jalan akses sekitar Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.


Jutaan Orang Terpukau Gerhana Matahari Total di Amerika Utara

17 hari lalu

Gerhana matahari total terlihat di Dallas, Texas, AS, 8 April 2024. NASA/Keegan Barber
Jutaan Orang Terpukau Gerhana Matahari Total di Amerika Utara

Cerita orang-orang yang menikmati dan berburu fenomena gerhana matahari total di Amerika Utara. Tetap terpukau meski sebagian terganggu awan.


Meksiko Menyambut Kepulangan Staf Kedutaan setelah Serangan Pasukan Ekuador

18 hari lalu

Jorge Glas. Wikipedia
Meksiko Menyambut Kepulangan Staf Kedutaan setelah Serangan Pasukan Ekuador

Meksiko menyambut kembalinya personel kedutaan besarnya dari Ekuador pada Minggu, dua hari setelah mereka disebu pasukan Ekuador


Aktivis Palestina Meninggal karena Kanker, 38 Tahun Mendekam di Penjara Israel

18 hari lalu

Walid Daqqah. Foto: X
Aktivis Palestina Meninggal karena Kanker, 38 Tahun Mendekam di Penjara Israel

Walid Daqqah, seorang novelis dan aktivis Palestina yang menghabiskan 38 tahun di penjara Israel, meninggal pada Minggu karena kanker