Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Vietnam Punya ATM Beras Gratis untuk Bantu Warga Selama Corona

image-gnews
Seorang warga Vietnam mengisi kantong plastik dengan beras dari mesin ATM beras 24/7 yang otomatis mengeluarkan beras selama wabah penyakit virus Corona (COVID-19), di Ho Chi Minh, Vietnam, 11 April 2020. [REUTERS / Yen Duong]
Seorang warga Vietnam mengisi kantong plastik dengan beras dari mesin ATM beras 24/7 yang otomatis mengeluarkan beras selama wabah penyakit virus Corona (COVID-19), di Ho Chi Minh, Vietnam, 11 April 2020. [REUTERS / Yen Duong]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pengusaha dan donatur di Vietnam menyediakan ATM beras gratis untuk warga yang tidak mampu membeli makan selama wabah virus Corona.

Vietnam telah memberlakukan lockdown dan pembatasan sosial yang secara efektif mennutup banyak bisnis kecil dan ribuan orang kehilangan pekerjaan, meski Vietnam hanya memiliki 265 kasus virus Corona tanpa kematian hingga Ahad, angka yang sangat rendah dibanding negara lain di seluruh dunia.

Pengusaha dan donatur telah membuat mesin ATM yang mengeluarkan beras gratis di beberapa kota di Vietnam untuk membantu mereka yang kehilangan penghasilan selama krisis.

Dikutip dari CNN, 14 April 2020, di Hanoi, beras yang disimpan di dalam tangki air besar dituangkan ke dalam kantong penduduk dari pukul 8 pagi hingga 5 sore setiap hari, menurut kantor berita pemerintah VNA.

Mereka yang mengantre diharuskan berdiri terpisah satu sama lain dan mereka harus menggunakan pembersih tangan sebelum menerima beras mereka, menurut surat kabar lokal Hanoi Times.

Area "ATM Beras" Vietnam untuk membantu warga selama virus Corona.[Thanhnien/Vietnam Times]

Di pusat kota Hue, ATM beras yang terletak di sebuah perguruan tinggi menyediakan 2 kilogram beras gratis untuk penduduk setempat.

Di Kota Ho Chi Minh, ATM beras membagikan beras setiap hari selama 24 jam. Dan di Da Nang, dua ATM beras akan didirikan minggu depan, menurut VNA.

Tuan Anh adalah direktur perusahaan kunci elektronik di distrik Tan Phu, Kota Ho Chi Minh. Tuan Anh punya ide "ATM Beras" setelah melihat orang-orang berdesakan mengantre kebutuhan pokok dan melihat kesusahan warga selama lockdown.

Proyek ATM beras Nguyen Tuan Anh telah menerima sejumlah besar sumbangan beras. [CafeF/Vietnam Times]

Tuan Anh segera memanfaatkan peralatan yang tersedia di gudang perusahaannya dan memanfaatkan pengalaman yang dia kumpulkan, menurut Vietnam Times. Dengan asisten tiga staf teknis, pria berusia 35 tahun itu menyelesaikan dispenser beras pertamanya dalam satu hari.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Ini sangat mendesak, kami tidak punya waktu untuk membuatnya khusus, jadi saya melepas motor di salah satu mesin penguji kunci di perusahaan kami dan mengubahnya menjadi dispenser beras ini", kata Tuan mengatakan kepada VnExpress.

Mesinnya cukup sederhana. Ini termasuk sistem pembagian beras otomatis, kamera, dan tombol yang dikendalikan oleh aplikasi telepon, dan biaya pembuatan VND sekitar US$ 425 atau Rp 6,6 juta. Ketika seseorang di depan kamera menekan tombol, katup otomatis terbuka, sekitar 1,5 kg beras dari tangki mengalir ke bawah pipa.

Tuan Anh mempekerjakan tiga karyawan yang secara bergantian mengawasi kamera dan akan menekan tombol "off" pada aplikasi telepon jika mereka mengidentifikasi siapa saja yang ingin mengambil beras dua kali sehari. "Saya hanya ingin memastikan seseorang mendapatkan proporsi yang cukup untuk hari itu dan masih ada cukup untuk orang lain," kata Tuan.

Orang-orang harus mencuci tangan sebelum menggunakan mesin ATM beras di Vietnam.[Trithuctre/Vietnam Times]

Dia juga memasang beberapa kamera pengawas untuk menjaga keamanan, menandai setiap tempat berdiri pada jarak yang aman yang memenuhi aturan jarak sosial. Selain itu, pembersih tangan ditempatkan tepat di sebelah dispenser sehingga setiap orang dapat mencuci tangan sebelum menggunakan mesin.

Awalnya, perusahaan Tuan Anh bermaksud mengirimkan sekitar 500 kg beras setiap hari, tetapi menjadi satu ton pada hari pertama. Banyak individu dan organisasi telah menyumbangkan puluhan hingga ratusan kg untuk proyek bermanfaat Tuan Anh. Beberapa bahkan mengendarai truk mereka dengan berton-ton beras ke tempat itu.

Karyawan yang memantau ATM beras menolak berkomentar, tetapi Anh mengatakan kepada media pemerintah bahwa ia ingin orang-orang merasa masih memiliki akses ke makanan dan sumber daya, meskipun kesulitan ekonomi saat ini.

"Saya menyebut mesin ini sebagai 'ATM beras' karena orang dapat menarik beras dari sana, meyakinkan bahwa masih ada orang baik di luar sana yang ingin memberi mereka kesempatan kedua," katanya kepada Reuters.

Sementara banyak orang di komunis tersebut mengandalkan jaring pengamanan sosial, dan pemerintah telah memperkenalkan paket stimulus yang dirancang untuk membantu masyarakat yang paling rentan, beberapa orang yang hidup di pinggiran, seperti Ly dan keluarganya, belum menerima cukup dukungan.

"Saya membaca tentang ATM beras ini di internet. Saya datang untuk memeriksanya, dan tidak percaya itu benar-benar keluar. Saya sangat berharap para sponsor akan terus melakukan ini sampai akhir pandemi," kata Ly, menambahkan bahwa masalah terbesar keluarganya sekarang membayar sewa mereka selama krisis virus Corona.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Top 3 Dunia: Pasal 99 yang Bikin Geram Israel sampai Rusia Sebut Ukraina Jadi Vietnam Kedua bagi AS

1 hari lalu

Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Antonio Guterres tiba di bandara Al Arish, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Mesir, 20 Oktober 2023. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh
Top 3 Dunia: Pasal 99 yang Bikin Geram Israel sampai Rusia Sebut Ukraina Jadi Vietnam Kedua bagi AS

Berita Top 3 Dunia tentang Sekjen OBB gunakan Pasal 99 untuk paksa gencatan senjata di Gaza dan Rusia sebut Ukraina bakal jadi Vietnam kedua bagi AS.


Rusia: Dukungan Barat Jadikan Ukraina Vietnam Kedua dan Akan Hantui AS Bertahun-tahun

2 hari lalu

M109 Paladin adalah howitzer self-propelled, sering disebut mobile artillery atau artileri bergerak, kaliber 155 mm. Paladin dikembangkan oleh Ground System Division of United Defense LP (sekarang BAE Systems Land and Armaments). M109 Paladin mulai memperkuat militer Amerika Serikat sejak awal dekade 1960-an. Artileri ini telah mengalami banyak pertempuran, seperti Perang Vietnam, Perang Yom Kippur, Perang Irak-Iran, Perang Teluk, dan Perang Irak. M109 Paladin telah mengalami beberapa kali modernisasi untuk menyesuaikan dengan teknologi perang yang semakin canggih. Hingga kini, M109 telah dikembangkan sebanyak12 varian. wikipedia.org
Rusia: Dukungan Barat Jadikan Ukraina Vietnam Kedua dan Akan Hantui AS Bertahun-tahun

Rusia mengatakan dukungan Barat terhadap Ukraina akan mengubah konflik tersebut menjadi "Vietnam kedua" dan akan menghantui AS bertahun-tahun


Kasus Covid-19 di Malaysia Naik 57 Persen, Menpar Minta Jangan Panik

2 hari lalu

Dokter kontrak medis pemerintah berpartisipasi dalam aksi mogok kerja di Rumah Sakit Kuala Lumpur di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19) di Kuala Lumpur, Malaysia, 26 Juli 2021. [REUTERS/Lim Huey Teng]
Kasus Covid-19 di Malaysia Naik 57 Persen, Menpar Minta Jangan Panik

Malaysia mencatatkan kenaikan kasus Covid-19 yang signifikan. Dalam beberapa hari terakhir, Covid-19 di Malaysia naik hingga 57 persen.


Vietnam Diguncang Skandal Korupsi Rp 1.900 T, Terbesar di ASEAN

4 hari lalu

Ilustrasi korupsi. Pexel/Cottonbro
Vietnam Diguncang Skandal Korupsi Rp 1.900 T, Terbesar di ASEAN

Skandal korupsi terbesar mengguncang perbankan Vietnam dengan total nilai Rp 1.900 T, terbesar di Asia Tenggara.


Penyelundupan Benih Lobster ke Vietnam Marak, Negara Rugi hingga 30 Triliun

8 hari lalu

Dirjen PSDKP Kementerian Kelautan dan Perikanan, Laksamana Muda TNI Adin Nurawaluddin meninjau kesiapan kapal patroli bersama menangkap pelaku penyeludupan BBL di Indonesia, Jumat 1 Desember 2023. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Penyelundupan Benih Lobster ke Vietnam Marak, Negara Rugi hingga 30 Triliun

Penyelundupan Benih Bening Lobster (BBL) terus marak terjadi ke negara Vietnam melalui Singapura.


6 Hal Seru yang Bisa Dilakukan di Hanoi Vietnam, Menjelajah Danau dan Mencicipi Kopi Telur

13 hari lalu

Teluk Ha Long masih menjadi destinasi utama di Vietnam, usai pelonggaran karantina wilayah. Wisatawan domestik mengunjungi kawasan tersebut, usai karantina dibuka. Foto: @rjoey
6 Hal Seru yang Bisa Dilakukan di Hanoi Vietnam, Menjelajah Danau dan Mencicipi Kopi Telur

Berlayarlah di sepanjang Teluk Halong atau lakukan perjalanan sehari ke Provinsi Ninh Binh untuk menjelajahi gua selama berkunjung ke Hanoi Vietnam.


Bukan Hanya Sejarah, Vietnam juga Punya 7 Pantai yang Memesona

16 hari lalu

Nha Trang tumbuh menjadi destinasi wisata bahari yang diramaikan dengan berbagai festival dan akomodasi yang lengkap. TEMPO/Vietnam National Administration of Tourism
Bukan Hanya Sejarah, Vietnam juga Punya 7 Pantai yang Memesona

Inilah beberapa destinasi pantai terbaik di Vietnam yang memiliki pesona dan daya tarik tersendiri.


Dianggap Mencemarkan Angkor Wat lewat Video, Tiktoker Vietnam Bakal Dilarang Masuk Kamboja

17 hari lalu

Beberapa biksu di halaman Angkor Wat, Kamboja. Awalnya Angkor Wat dipersembahkan untuk memuliakan Wishnu, namun pada akhir abad 13 dialih fungsikan dari candi Hindu menjadi candi Buddha Theravada. wikipedia.org
Dianggap Mencemarkan Angkor Wat lewat Video, Tiktoker Vietnam Bakal Dilarang Masuk Kamboja

Video yang diunggah Tiktoker itu menampilkan seorang gadis mengenakan kostum tradisional Thailand berjalan di sekitar Angkor Wat.


Yogyakarta Jadi Tuan Rumah Konferensi FAEA, 200 Ekonom Bakal Bahas Kolaborasi ASEAN

22 hari lalu

Tugu Yogyakarta dikelilingi pagar baru. (Tempo/Pribadi Wicaksono)
Yogyakarta Jadi Tuan Rumah Konferensi FAEA, 200 Ekonom Bakal Bahas Kolaborasi ASEAN

Yogyakarta akan resmi menjadi tuan rumah Konferensi Federasi Asosiasi Ekonom ASEAN (FAEA) ke-46.


Ferdinand Marcos Jr akan Bertemu Xi Jinping di Sela-Sela APEC, Bahas Laut Cina Selatan

22 hari lalu

Presiden Filipina Ferdinand
Ferdinand Marcos Jr akan Bertemu Xi Jinping di Sela-Sela APEC, Bahas Laut Cina Selatan

Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr. akan bertemu dengan Presiden Cina Xi Jinping di sela-sela APEC untuk membahas Laut Cina Selatan.