TEMPO.CO, Jakarta - Dokter dan sekitar 11 perawat di sebuah rumah sakit negeri khusus kanker di Delhi, India, terjangkit virus corona. Sejak akhir pekan lalu, rumah sakit itu pun sudah tutup.
Dikutip dari ndtv.com, penyebaran ini terjadi ketika seorang dokter perempuan tertular virus corona. Keluarga dokter itu dilaporkan baru pulang dari luar negeri Maret lalu. Dokter itu kemungkinan tertular COVID-19 dari mereka.
Ilustrasi ruang perawatan di rumah sakit.
Tanpa menyadari telah tertular COVID-19, dokter itu tetap bekerja. Walhasil, enam perawat lalu ikut tertular sehingga total kasus virus corona di rumah sakit itu sekarang berjumlah 18 orang. Sejumlah sumber mengatakan sampel 19 pasien di rumah sakit itu juga sudah diambil dan sedang dites virus corona.
Akibat penyebaran virus corona ini, gedung rumah sakit, kegiatan adminstriasinya dan labolatorium di rumah sakit itu ditutup sejak akhir pekan lalu. Identitas dokter yang pertama kali terjangkit virus corona di rumah sakit tersebut tidak dipublikasi.
“Diduga dokter itu tertular virus corona dari kakak laki-laki dan iparnya yang baru pulang dari Inggris. Dokter tersebut belum lama ini mengunjungi rumah kakaknya itu,” kata Menteri Kesehatan wilayah Delhi, Satyender Jain.
Sumber mengatakan rekan-rekan sesame dokter di rumah sakit khusus kanker itu kemungkinan telah menjadi rantai infeksi virus corona. Saat ini, 45 staf rumah sakit sudah dikarantina. Otoritas rumah sakit dilaporkan sedang melakukan investigasi bagaimana bagaimana penyebaran virus mematikan ini bisa sangat cepat.