Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kematian Virus Corona di Italia Melonjak 57 Persen dalam 24 Jam

image-gnews
Tentara Militer terlihat di alun-alun Duomo setelah pemerintah Italia memberlakukan karantina alias lockdown sebagai upaya penganggulangan penyebaran virus corona Covid-19 di utara negara itu, di Milan, Italia, Ahad, 8 Maret 2020. Sekitar 16 juta warga Italia bagian utara akan mengalami karantina hingga 3 April mendatang. REUTERS/Flavio Lo Scalzo
Tentara Militer terlihat di alun-alun Duomo setelah pemerintah Italia memberlakukan karantina alias lockdown sebagai upaya penganggulangan penyebaran virus corona Covid-19 di utara negara itu, di Milan, Italia, Ahad, 8 Maret 2020. Sekitar 16 juta warga Italia bagian utara akan mengalami karantina hingga 3 April mendatang. REUTERS/Flavio Lo Scalzo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Italia telah menutup sejumlah kota besar di bagian Utara Italia, termasuk Milan, setelah jumlah kematian virus Corona atau COVID-19 naik drastis pada Ahad.

Menurut laporan Reuters, 9 Maret 2020, tercatat hingga Ahad kemarin kasus virus Corona di Italia naik 25 persen dalam waktu 24 jam menjadi 7.375, sementara korban meninggal naik drastis 57 persen pada hari Sabtu, atau dari 233 menjadi 366 kematian dalam 24 jam. Angka tersebut merupakan lonjakan tertinggi yang pernah dialami Italia setelah penyebaran wabah yang melanda negara itu pada 21 Februari lalu.

Perdana Menteri Giuseppe Conte memberlakukan aturan untuk menekan penyebaran wabah, di antaranya membatasi acara publik, dan mengimbau masyarakat untuk tetap di dalam rumah masing-masing hingga 3 April mendatang.

Isolasi pada sejumlah wilayah diberlakukan terutama di Lombardi, kota di Italia yang dinyatakan sebagai kawasan darurat wabah, serta 14 provinsi di empat wilayah lainnya, termasuk kota Venesia, Modena, Parma, Piacenza, Reggio Emilia, dan Rimini.

Masyarakat dilarang meninggalkan wilayah tersebut kecuali ada urusan pekerjaan mendesak atau mengalami masalah kesehatan. Cuti pun telah dibatalkan bagi para tenaga medis.

"Kami sedang menghadapi keadaan darurat. Dari awal kami sudah bertindak jujur dan transparan. Sekarang kami harus bertindak tegas dengan keteguhan dan tekad untuk melawan wabah, terlebih rumah sakit kami sangat kewalahan menangani pasien," ujar Conte dalam konferensi pers pada Minggu waktu setempat.

Pandangan umum gerbang kota Porta Garibaldi, setelah pemerintah Italia memberlakukan lockdown di utara negara itu, di Milan, Italia, Ahad, 8 Maret 2020. Karantina diberlakukan setelah jumlah kasus virus corona melonjak 25% dalam periode 24 jam menjadi 7.375, sementara kematian naik 57% menjadi 366. REUTERS/Flavio Lo Scalzo

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat ini Italia masih menjadi negara paling terdampak akibat virus COVID-19 di wilayah Eropa dan kematian tertinggi kedua setelah Cina daratan, terlebih dengan adanya catatan baru mengenai jumlah kasus dan korban meninggal yang dikonfirmasi.

Antonio Pesenti, Kepala Unit Tanggap Darurat di Lombardi mengatakan kepada surat kabar Corriere della Sera, sistem kesehatan di Lombardi nyaris lumpuh karena kurangnya fasilitas perawatan intensif yang memadai untuk menampung pasien baru.

"Kami terpaksa harus membangun ruang perawatan intensif di rumah sakit, ruang operasi, hingga ruang pemulihan dan kami telah mengosongkan seluruh bagian rumah sakit khusus bagi mereka yang mengalami kondisi parah," ungkap Pesenti pada Senin.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan pihaknya sepenuhnya mendukung tindakan yang diambil oleh Italia, yang sejalan dengan pedomannya untuk menekan penyebaran virus.

Sebagai catatan, saat ini jumlah kasus virus Corona atau COVID-19 telah melampaui 106.000 kasus di seluruh dunia. Total 3.600 orang meninggal.

SAFIRA ANDINI | REUTERS | AL JAZEERA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

4 jam lalu

Seorang petugas kesehatan memegang botol berisi vaksin Oxford/AstraZeneca coronavirus disease (COVID-19) di Rumah Sakit Nasional di Abuja, Nigeria, 5 Maret 2021. [REUTERS/Afolabi Sotunde]
Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?


5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

3 hari lalu

Wisatawan mengenakan masker bedah berfoto selfie di depan spot wisata air mancur Trevi setelah dua kasus virus corona terkonfirmasi di kota mode tersebut di Roma, Italia, Jumat, 31 Januari 2020. Para pelancong yang tengah berwisata dengan rela mengenakan masker sebagai perlindungan diri dari virus baru tersebut. REUTERS/Remo Casilli
5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

Atraksi terkenal adalah salah satu tempat beraksi bagi pencopet karena perhatian wisatawan cenderung terganggu.


Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

4 hari lalu

Gondola di Kanal Venesia (Pixabay)
Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

Mulai 25 April, wisatawan harian di Venesia harus beli tiket masuk sebesar Rp86.000.


Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

5 hari lalu

Juru bicara KPK, Ali Fikri, menghadirkan anggota DPRD Labuhan Batu, Yusrial Suprianto Pasaribu dan pihak swasta Wahyu Ramdhani Siregar, resmi memakai rompi tahanan seusai menjalani pemeriksaan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 26 Januari 2024. KPK resmi meningkatkan status perkara ke tahap penyidikan dengan menetapkan dan melakukan penahnan secara paksa selama 20 hari pertama terhadap dua orang tersangka baru Yusrial Suprianto Pasaribu dan Wahyu Ramdhani Siregar terkait Operasi Tangkap Tangan KPK terhadap empat tersangka Bupati Labuhan Batu, Erik A. Ritonga, anggota DPRD Labuhan Batu, Rudi Syahputra Ritonga, dua orang pihak swasta Efendy Sahputra dan Fazar Syahputra, dalam dugaan tindak pidana korupsi berupa pemberian hadiah atau janji terkait proyek pengadaan barang dan jasa dari APBD Tahun 2013 dan Tahun 2014 sebesar Rp.1,4 triliun di lingkungan Pemerintah Kabupatan Labuhan Batu. TEMPO/Imam Sukamto
Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.


Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

6 hari lalu

Seorang pria yang mengenakan masker berjalan melewati ilustrasi virus di luar pusat sains regional di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Oldham, Inggris, 3 Agustus 2020. [REUTERS/Phil Noble]
Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.


Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

7 hari lalu

Dwina Septiani Wijaya. Dok. Peruri
Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.


Milan Berencana Larang Penjualan Piza dan Es Krim Tengah Malam, Kenapa?

7 hari lalu

Pandangan umum gerbang kota Porta Garibaldi, setelah pemerintah Italia memberlakukan lockdown di utara negara itu, di Milan, Italia, Ahad, 8 Maret 2020. Karantina diberlakukan setelah jumlah kasus virus corona melonjak 25% dalam periode 24 jam menjadi 7.375, sementara kematian naik 57% menjadi 366. REUTERS/Flavio Lo Scalzo
Milan Berencana Larang Penjualan Piza dan Es Krim Tengah Malam, Kenapa?

Kebijakan melarang piza dan es krim tengah malam pernah ada satu dekade lalu, tapi ditentang warga Milan sehingga aturan ini ditinggalkan.


Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

7 hari lalu

Suasanan Venesia di Italia. Unsplash.com/Andreas M
Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

Kamis ini, yang merupakan hari libur di Italia, pengunjung Venesia diharuskan membeli tiket masuk seharga Rp87 ribu. Tidak berlaku untuk tamu hotel.


Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

10 hari lalu

Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]
Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.


Danau Como Dilanda Overtourism, Tarif Khusus untuk Pengunjung Harian sedang Dipertimbangkan

12 hari lalu

Danau Como, Italia. Unsplash.com/Lewis J Goetz
Danau Como Dilanda Overtourism, Tarif Khusus untuk Pengunjung Harian sedang Dipertimbangkan

Pemerintah sekitar Danau Como berencana meniru Venesia, yang menerapkan biaya khusus untuk pengunjung harian