Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kebakaran Hutan di Australia Ungkap Situs Bersejarah

image-gnews
Sistem akuatik Budj Bim di Australia. Sumber: edition.cnn.com
Sistem akuatik Budj Bim di Australia. Sumber: edition.cnn.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Saluran air yang dibangun oleh penduduk asli Australia ribuan tahun lampau ditemukan setelah kebakaran hutan membakar vegetasi tebal di negara bagian Victoria, Australia. Saluran air itu dulunya digunakan untuk menjebak dan memanen belut untuk makanan. 

Saluran air yang dinamai Bentang Budaya Budj Bim, terdiri dari saluran, dan bendungan yang dibangun dari batuan vulkanik. Budj Bim adalah salah satu sistem akuakultur tertua dan paling luas di dunia.

Menurut UNESCO bangunan ini dibangun oleh kelompok masyarakat Gunditjmara lebih dari 6.600 tahun yang lalu atau lebih tua dari piramida Mesir.

Sementara bagian tambahan dari saluran air Budj Bim itu muncul setelah kebakaran yang terjadi di Australia Desember lalu. 

Perwakilan masyarakat Gunditjmara yang juga manajer proyek di organisasi nirlaba - Gunditj Mirring serta pemilik perusahaan Tradisional Aborigin, Denis Rose mengatakan sistem ini secara signifikan lebih besar daripada yang dicatat sebelumnya. 

"Ketika kami kembali ke daerah itu, kami menemukan saluran yang tersembunyi di rumput dan tumbuh-tumbuhan lainnya. Panjangnya sekitar 25 meter, yang merupakan ukuran yang cukup besar," kata Rose. 

Dia mengatakan struktur baru lainnya yang menyerupai saluran dan kolam sekarang terlihat di lanskap yang terbakar.  

"Itu merupakan sebuah kejutan karena kami bisa terus menerus menemukan situs baru yang diungkapkan oleh kebakaran," tambahnya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut situs Aboriginal Corporation, sistem akuakultur - yang merupakan bagian dari Taman Nasional Budj Bim - dibangun oleh penduduk asli menggunakan batuan vulkanik yang melimpah dari gunung berapi yang sekarang tidak aktif di daerah tersebut. 

UNESCO mengatakan orang Gunditjmara menggunakan sistem untuk mengarahkan dan memodifikasi saluran air untuk memaksimalkan hasil budidaya. 

Mark Mellington, manajer distrik untuk Manajemen Pemadam Kebakaran Hutan Victoria, mengatakan kebakaran di dekat taman nasional disebabkan oleh sambaran petir pada akhir Desember 2019, yang akhirnya menyebar ke sekitar 790 hektar. Untuk melindungi warisan dunia, petugas pemadam kebakaran bekerja dengan kelompok-kelompok lokal untuk mengidentifikasi situs-situs budaya yang penting, dan menggunakan Teknik yang tidak banyak berdampak ketika memadamkan api. 

Gunditjmara adalah salah satu dari beberapa kelompok masyarakat adat yang dulu tinggal di bagian selatan negara Victoria sebelum pemukiman Eropa.  Populasinya diyakini ribuan sebelum tahun 1800-an, tetapi berkurang secara signifikan setelah orang-orang Eropa tiba. 

Rose mengatakan bahwa ia merasa lega kebakaran tidak menyebabkan kerusakan terlalu banyak di wilayah ini dibandingkan dengan bagian lain Australia, dan berharap itu akan memberikan kesempatan yang baik untuk lebih mengeksplorasi sistem akuakultur kuno. 

"Selama beberapa minggu ke depan, kami berharap dapat melakukan survei warisan budaya yang komprehensif untuk memeriksa daerah-daerah yang sebelumnya tidak tercatat. Ini penting karena memberikan kehidupan yang kaya dan berkelanjutan bagi masyarakat tradisional dan merupakan hal terpenting dari kehidupan budaya kita," kata Rose.

Galuh Kurnia Ramadhani | edition.cnn.com

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

9 jam lalu

Damkar Depok dibantu warga memadamkan kebakaran di rumah warga Jalan Lengkeng, RT. 3/1 Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji, Depok, Kamis malam, 25 Januari 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

Berikut tiga tips yang dapat membantu mengurangi risiko kebakaran rumah dari dampak musim kemarau.


Ahli Soroti Transisi Energi di Indonesia dan Australia

10 jam lalu

Pakar dari Indonesia dan Australia pada 30 April 2024 membahas dekarbonisasi dalam sebuah acara diskusi yang diadakan Kedutaan Besar Australia di Jakarta. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Ahli Soroti Transisi Energi di Indonesia dan Australia

Indonesia dan Australia menghadapi beberapa tantangan yang sama sebagai negara yang secara historis bergantung terhadap batu bara di sektor energi


Aktivitas Seru dan Unik di Pulau Rottnest Perth Australia, Selfie dengan Quokka hingga Melihat Singa Laut Berjemur

12 jam lalu

Situs bersejarah Bathrust Lighthouse di Pulau Rottnest, Perth, Australia Barat, Minggu 28 April 2024. TEMPO/ JONIANSYAH HARDJONO
Aktivitas Seru dan Unik di Pulau Rottnest Perth Australia, Selfie dengan Quokka hingga Melihat Singa Laut Berjemur

Pulau Rottnest di sebelah barat Perth, Australia, menawarkan berbagai aktivitas yang seru dan unik.


Serunya Menyusuri Jantung Kota Perth Australia dengan Becak

1 hari lalu

Suasana jantung kota Perth, Australia, Jumat 26 April 2024. TEMPO/ JONIANSYAH HARDJONO
Serunya Menyusuri Jantung Kota Perth Australia dengan Becak

Ikuti perjalanan Tempo menyusuri ikon-ikon kota Perth, Australia, dengan peddle


Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

2 hari lalu

Duta Besar Australia untuk Indonesia, Penny Williams, kedua dari kanan, bergabung bersama Badan Perhimpunan Hakim Perempuan Indonesia dalam seminar internasional pertama mereka di Jakarta pada tanggal 26 April.
Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

Mahkamah Agung Indonesia saat ini memiliki representasi perempuan tertinggi di antara lembaga penegak hukum di Indonesia.


Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

6 hari lalu

Sejumlah paus pilot yang terdampar di Pantai Cheynes, Australia 25 Juli 2023. Courtesy of Allan Marsh/Cheynes Beach Caravan Park/via REUTERS
Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

Sekitar 140 paus pilot yang terdampar di perairan dangkal negara bagian Australia Barat. Apakah jenis paus pilot itu?


Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

6 hari lalu

Ilustrasi kebakaran. shutterstock
Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

Diduga terjadi kebocoran gas agen tabung dan air mineral di Gang Melati 1, Cinere, Depok, terbakar Jumat, 26 April 2024.


Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

8 hari lalu

Indonesia dan Australia Memperluas Kemitraan di Bidang Pajak pada Senin, 22 April 2024. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

Kesepakatan kerja sama ini dirancang untuk meningkatkan deteksi aset yang mungkin memiliki kewajiban pajak di kedua negara.


Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

8 hari lalu

Pemerintah Australia pada 23 April 2024, meresmikan fase baru Program Investing in Women. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia
Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

Program Investing in Women adalah inisiatif Pemerintah Australia yang akan fokus pada percepatan pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia


Bamsoet Dukung Rencana Touring Kebudayaan

9 hari lalu

Bamsoet Dukung Rencana Touring Kebudayaan

Bamsoet mendukung rencana touring kebudayaan bertajuk "Borobudur to Berlin. Global Cultural Journey: Spreading Tolerance and Peace".