Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Laporan Cina Ungkap Akar Masalah di Xinjiang adalah Separatisme

image-gnews
Anak-anak etnis Uighur memegang poster bergambarkan pesepakbola Arsenal, Mesut Ozil saat protes melawan China di Istanbul, Turki 14 Desember 2019. REUTERS/Kemal Aslan
Anak-anak etnis Uighur memegang poster bergambarkan pesepakbola Arsenal, Mesut Ozil saat protes melawan China di Istanbul, Turki 14 Desember 2019. REUTERS/Kemal Aslan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dewan Negara Republik Rakyat Cina telah menerbitkan tiga white paper atau laporan resmi isu Uighur di Xinjiang.

Laporan pertama diterbitkan pada 18 Maret 2019 berjudul "Perlawanan Terhadap Terorisme dan Ekstremisme, dan Perlindungan Hak Asasi Manusia di Xinjiang", adalah laporan 29 halaman sebagai respons kritikan internasional. Yang kedua setebal 19 halaman dan bersifat lebih historis, terbit pada 21 Juli 2019 berjudul "Hal-hal Mengenai Sejarah Xinjiang" sebagai penegasan kedaulatan Cina atas Xinjiang dari sisi sejarah. Laporan ketiga berjudul "Pendidikan dan Pelatihan Kejuruan di Xinjiang", terbit pada 17 Agustus 2019.

Laporan pertama menyoal terorisme dan separatisme yang berakar di Xinjiang. Menurut laporan pertama, pada pergantian abad ke-20, separatis dan ekstremis agama di dalam dan di luar Cina, mewarisi teori yang disebut "Pan-Turkisme" dan "Pan-Islamisme" yang diciptakan oleh mantan penjajah, menyebarkan berita bahwa Uighur adalah satu-satunya penguasa Xinjiang, bahwa budaya etnis Xinjiang bukanlah budaya Cina, dan bahwa Islam adalah satu-satunya agama yang dipraktikkan oleh kelompok etnis Xinjiang.

Kelompok ini menargetkan etnis yang berbahasa Turki dan Muslim untuk bergabung dalam menciptakan negara teokratis yang disebut Turkistan Timur.

Dari awal abad ke-20 hingga akhir 1940-an, pasukan Turkistan Timur, mendeklarasikan kemerdekaan di Xinjiang dengan gagasan Pan-Turkisme dan Pan-Islamisme.

Seorang etnis muslim Uighur berjalan di depan layar bergambarkan Presiden Cina Xi Jinping di Kashgar, Xinjiang Uighur , 6 September 2018. Program Pair Up and Become Family untuk mengubah cara hidup dan kepercayaan etnis Uighur yang beragama Islam yang dianggap Cina berpotensi ekstrimis. REUTERS/Thomas Peter

Pada tahun 1915 separatis Maswud kembali ke Ili, membuka sekolah dan secara terbuka memberitakan separatisme kepada para siswa. Pada 12 November 1933, Mohammad Imin mendirikan apa yang disebut Republik Islam Turkistan Timur, tetapi gagal dalam tiga bulan karena tentangan dari kelompok-kelompok etnis di Xinjiang.

Pada 12 November 1944, separatis yang dipimpin oleh Elihan Torae mendirikan apa yang disebut Republik Turkistan Timur, yang hanya berumur setahun. Setelahnya kegiatan perlawanan organisasi dan individu berlanjutu di bawah panji Turkistan Timur.

Pada awal 1950-an, separatis memicu banyak kerusuhan di Xinjiang, menyerukan kepada Uighur untuk bersatu di bawah panji bulan dan bintang untuk menciptakan republik Islam.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sejak 1990-an, terutama setelah serangan 11 September di AS, pasukan Turkistan Timur di dalam dan di luar Cina telah berupaya membangun Turkistan Timur melalui konsep Jihad, kata laporan tersebut.

Sementara laporan resmi kedua menegaskan soal sejarah multietnis di Xinjiang. Mengungkit kembali separatisme Turkistan Timur, laporan menyebut kelompok etnis Uighur terbentuk melalui proses migrasi dan integrasi yang panjang, seraya menambahkan bahwa Uighur adalah bagian dari bangsa Cina.

Kemudian laporan ketiga berisi enam bab, menekankan kebutuhan mendesak untuk pendidikan dan pelatihan untuk melawan ekstremisme.

Dua investigasi, China Cables dari International Consortium of Investigative Journalists (ICIJ) dan Xinjiang Papers, mengungkap arahan rahasia pemerintah Cina rahasia yang menyediakan rencana operasional untuk kamp-kamp interniran dan perintah untuk melakukan penahanan massal yang dipandu oleh pengumpulan data dan intelijen buatan.

Kedutaan Besar Cina di Inggris mengatakan kepada The Guardian bahwa kamp-kamp itu adalah alat yang efektif dalam perangnya melawan terorisme dan tidak melanggar kebebasan beragama.

"Karena tindakan telah diambil, tidak ada satu pun insiden teroris dalam tiga tahun terakhir. Xinjiang kembali berubah menjadi daerah yang makmur, indah dan damai," menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh kantor pers kedutaan besar Cina di Inggris. "Tindakan pencegahan tidak ada hubungannya dengan pemberantasan kelompok agama. Kebebasan beragama sepenuhnya dihormati di Xinjiang."

Cina juga membantah keaslian dokumen tentang Xinjiang yang bocor, dengan menyebutnya fabrikasi murni dan berita palsu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ramai Kritik Hilirisasi Nikel Dianggap Lebih Untungkan Cina, Ini Tanggapan Stafsus ESDM

33 menit lalu

Pekerja saat melakukan aktivitas produksi Nikel Sulfat di PT Halmahera Persada Lygend (PT HPL), Pulau Obi, Maluku Selatan, 17 Juni 2023. PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) melalui entitas asosiasinya, PT Halmahera Persada Lygend (PT HPL), resmi melakukan ekspor perdana nikel sulfat pada hari ini, Jum'at, 16 Juni 2023. Sebanyak 5.584 ton nikel sulfat yang dikemas dalam 290 kontainer siap dikapalkan ke salah satu mitra bisnis NCKL yang berada di China. Ini sekaligus menjadi tonggak pencapaian baru bagi NCKL dalam lingkar bisnis hilirisasi nikel. Nikel sulfat hasil pemurnian di Pulau Obi, Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara ini akan digunakan dalam produksi baterai lithium dengan kandungan nikel yang tinggi. Di masa mendatang, penggunaan baterai litium jenis ini akan terus meningkat, terutama dalam industri kendaraan listrik. TEMPO/Subekti.
Ramai Kritik Hilirisasi Nikel Dianggap Lebih Untungkan Cina, Ini Tanggapan Stafsus ESDM

Pengamat Ekonomi Energi UGM Fahmy Radhi mengatakan keuntungan nilai tambah hilirisasi nikel di Indonesia selama ini lebih banyak tersalur ke Cina.


Laut Cina Selatan: Ketegangan antara Cina dan Filipina memanas?

14 jam lalu

Personil Penjaga Pantai Filipina menyiapkan spatbor karet setelah kapal Penjaga Pantai Tiongkok menghalangi jalan mereka menuju misi pasokan di Second Thomas Shoal di Laut Cina Selatan, 5 Maret 2024. REUTERS/Adrian Portugal
Laut Cina Selatan: Ketegangan antara Cina dan Filipina memanas?

Perseteruan Cina dan Filipina memperebutkan dua fitur di Laut Cina Selatan kian sengit.


Sengketa Laut Cina Selatan, Penasehat Keamanan Filipina Sarankan Usir Diplomat Cina

17 jam lalu

Foto udara Pulau Thitu yang diduduki Filipina, yang secara lokal dikenal sebagai Pag-asa, di Kepulauan Spratly yang diperebutkan, Laut Cina Selatan, 9 Maret 2023. Thitu di rantai pulau Spratly adalah pos terdepan Manila yang terbesar dan paling penting secara strategis di Laut Cina Selatan. REUTERS/Eloisa Lopez
Sengketa Laut Cina Selatan, Penasehat Keamanan Filipina Sarankan Usir Diplomat Cina

Diplomat Cina disarankan angkat kaki dari Manila yang menggambarkan naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan


Top 3 Dunia: Daftar Orang Terkaya di Singapura dan Korsel, Cina Diminta Bantu Negara Miskin

2 hari lalu

Salah satu orang terkaya di Singapura versi Forbes 2024, Li Xiting. Foto: Mindray
Top 3 Dunia: Daftar Orang Terkaya di Singapura dan Korsel, Cina Diminta Bantu Negara Miskin

Top 3 dunia kemarin adalah daftar konglomerat Singapura dan Korsel yang masuk daftar Forbes hingga Cina diminta membantu negara miskin dari utang.


Membawa Kuliner Sichuan ke Jakarta

2 hari lalu

Saycuan hotpot &bbq/Saycuan
Membawa Kuliner Sichuan ke Jakarta

Menikmati kuliner hotpot dan bbq dari Sichuan, Cina


Cina Minta Israel Berhenti Menyerang Rafah

2 hari lalu

Asap mengepul setelah serangan Israel ketika pasukan Israel melancarkan operasi darat dan udara di bagian timur Rafah, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 7 Mei 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Cina Minta Israel Berhenti Menyerang Rafah

Beijing menyerukan kepada Israel untuk mendengarkan seruan besar masyarakat internasional, dengan berhenti menyerang Rafah


Cina Perpanjang Kebijakan Bebas Visa ke 12 Negara Usai Xi Jinping Lawatan ke Prancis

2 hari lalu

Ilustrasi visa (Pixabay)
Cina Perpanjang Kebijakan Bebas Visa ke 12 Negara Usai Xi Jinping Lawatan ke Prancis

Cina memperpanjang kebijakan bebas visa untuk 12 negara di Eropa dan Asia setelah kunjungan kerja Presiden Xi Jinping ke Prancis


Jangan Coba Kasih Tip ke Staf Hotel atau Restoran di Dua Negara Ini, Bisa Dianggap Tak Sopan

2 hari lalu

Ilustrasi pelayanan restoran. Shutterstock
Jangan Coba Kasih Tip ke Staf Hotel atau Restoran di Dua Negara Ini, Bisa Dianggap Tak Sopan

Layanan kepada pelanggan di restoran dipandang sebagai bagian dari makanan yang telah dibayar, jadi tak mengharapkan tip.


Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

3 hari lalu

Kanselir Jerman Olaf Scholz bertemu dengan Presiden China Xi Jinping di Beijing, Tiongkok 4 November 2022. Kay Nietfeld/Pool via REUTER
Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

Kanselir Jerman Olaf Scholz meminta Cina memainkan peran lebih besar dalam membantu negara-negara miskin yang terjebak utang.


Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

3 hari lalu

Presiden Jokowi ditemui usai peresmian Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT) di Tapos, Depok, pada Selasa pagi,  7 Mei 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

Jokowi menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang digunakan di Tanah Air saat ini masih didominasi oleh barang-barang impor.