TEMPO.CO, Jakarta - Hakim Pengadilan Banding Tennessee, Richard Dinkins, viral setelah sebuah video dirinya menggendong bayi seorang pengacara ketika memimpin sumpah jabatan pengacara baru.
Dalam video yang beredar daring, Dinkins dengan tenang menggendong bayi sambil menimang dengan tangan kirinya ketika ia memberikan sumpah kepada Juliana Lamar, ibu dari anak berusia 1 tahun yang baru saja lulus dari Belmont University College of Law, menurut BuzzFeed News, seperti dikutip The Hill, 11 November 2019.
Lamar mengatakan beberapa saat sebelum dia dilantik, Dinkins mengatakan dia ingin putranya, Beckham, untuk mengambil bagian dalam momen tersebut.
"Dan saya sangat senang dia melakukannya karena meminta putra saya mengambil bagian dalam salah satu momen terbesar dalam hidup saya adalah benar-benar sebuah berkah," katanya.
Y'all. Judge Dinkins of the Tennessee Court of Appeals swore in my law school colleague with her baby on his hip, and I've honestly never loved him more. pic.twitter.com/kn0L5DakHO
— Sarah Martin (@sarahfor5) November 9, 2019
Lamar, yang dilaporkan pernah bekerja sebagai juru tulis di pengadilan Dinkins, mengatakan "hakim adalah cahaya penuntun selama karier hukum saya."
"Ketika saya hamil sembilan bulan, sehari sebelum saya tahu saya perlu diinduksi, Hakim Dinkins berbicara tentang pentingnya memilih pada acara yang saya selenggarakan sebagai Ketua Black Law Students Association di sekolah hukum saya," lanjutnya.
"Selama acara ini, Hakim Dinkins mengingatkan saya betapa bangganya dia terhadap saya dan bahwa dia tahu saya akan melakukan hal-hal besar, bahkan dengan bayi."
Lamar mengatakan dia melahirkan Beckham saat studi di sekolah hukum. Dia mendapat tekanan luar biasa setelah melahirkan karena kebijakan ketat universitasnya tentang absensi.
"Tekanan yang saya rasakan sangat mengerikan, dan saya berharap itu telah membuat sekolah hukum saya memikirkan kembali kebijakannya untuk calon ibu," katanya.
"Saya mengerti memiliki anak di sekolah hukum sering menjadi pilihan, namun sebagai perempuan profesional muda, tidak ada waktu yang tepat buat kita untuk memiliki anak," kata pengacara tersebut.