Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Unjuk Rasa di Lebanon, KBRI Terbitkan Imbauan untuk WNI

image-gnews
Demonstran berdiri di dekat ban yang dibakar yang menghalangi jalan saat demonstrasi atas krisis ekonomi, di Nabatiyeh, Lebanon selatan, 18 Oktober 2019. Pengunjuk rasa memblokir jalan di seluruh Lebanon dengan membakar ban. REUTERS/Aziz Taher
Demonstran berdiri di dekat ban yang dibakar yang menghalangi jalan saat demonstrasi atas krisis ekonomi, di Nabatiyeh, Lebanon selatan, 18 Oktober 2019. Pengunjuk rasa memblokir jalan di seluruh Lebanon dengan membakar ban. REUTERS/Aziz Taher
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Unjuk rasa di ibu kota Beirut, Lebanon, yang berakhir ricuh selama tiga hari berturut-turut telah membuat Kedutaan Besar Indonesia di Beirut (KBRI) menerbitkan himbauan kepada seluruh WNI di negara itu.

Dalam imbauan yang ditanda-tangani Jumat, 18 Oktober 2019, KBRI Lebanon menuliskan enam poin peringatan. Pertama, seluruh WNI diminta tetap tenang dan mencermati keadaan lingkungan tempat tinggal.

Kedua, WNI di Lebanon diminta untuk menghormati hukum setempat dan ikut menjaga ketertiban umum. WNI diminta agar saling peduli dengan orang terdekat (khususnya sesama WNI) dan selalu waspada terhadap keamanan prbadi dan orang-orang sekitar.

Seorang demonstran memegang ban selama protes yang menargetkan pemerintah atas krisis ekonomi, di Nabatiyeh, Lebanon selatan 18 Oktober 2019. Lebanon adalah salah satu negara yang memiliki utang paling banyak di dunia. REUTERS/Aziz Taher

Kepada seluruh WNI diminta untuk menjauhi tempat-tempat yang berpotensi menjadi incaran demonstrasi dan tidak terlibat dalam kegiatan demonstrasi tersebut. Kelima, WNI pun disarankan untuk mengikuti perkembangan lewat media setempat dan himbauan KBRI Beirut di media sosial.

Terakhir, apabila WNI mengalami kejadian yang berpotensi mengancam keselamatan dan mengganggu keamanan, diminta agar segera melaporkan pada keamanan setempat dan menginformasikan kepada KBRI Beirut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berdasarkan Catatan KBRI Beirut, pada 2018 jumlah WNI di Lebanon sebanyak 212 orang. Sebagian besar dari jumlah itu adalah mahasiswa, WNI yang menikah dengan warga negara Lebanon, WNI non-mahasiswa dan keluarga staf KBRI Beirut. Indonesia juga memiliki ribuan pasukan Garuda di Lebanon yang merupakan bagian dari Pasukan Perdamaian PBB UNIFIL.

Unjuk rasa pertama kali meletup pada Kamis, 17 Oktober 2019 hampir di berbagai wilayah di Lebanon. Mereka memprotes proposal kenaikan pajak sebesar 20 persen. Unjuk rasa ini telah menjadi tantangan pemerintahan koalisi yang dipimpin oleh Perdana Menteri Saad Hariri di tengah krisis ekonomi yang semakin memburuk di Lebanon. Hariri menuding koalisi pemerintahannya sudah gagal dalam menyasar krisis ekonomi yang dihadapi negaranya.

Pada Sabtu, 18 Oktober 2019, unjuk rasa hari ke-3 terjadi. Diperkirakan ratusan orang turun ke jalan memprotes rencana kenaikan pajak dan tuduhan korupsi yang dilakukan pejabat pemerintah. Unjuk rasa pada Sabtu itu juga lagi-lagi berakhir ricuh.

Demonstran mengumpulkan ban dan benda lainnya untuk memblokade jalan. Dalam tiga hari unjuk rasa di sejumlah wilayah di Lebanon, diperkirakan sudah 70 orang ditahan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Setelah Resmi Jadi WNI, Ragnar Oratmangoen Pasang Target Bawa Timnas Indonesia Tampil di Piala Dunia

4 jam lalu

Thom Haye (kanan) dan Ragnar Oratmangoen (kiri) menjalani proses sumpah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI)di Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) DKI Jakarta, Senin malam, 18 Maret 2024. (ANTARA)
Setelah Resmi Jadi WNI, Ragnar Oratmangoen Pasang Target Bawa Timnas Indonesia Tampil di Piala Dunia

Ragnar Oratmangoen memasang target tinggi untuk membawa Timnas Indonesia berlaga di Piala Dunia.


Thom Haye Resmi Jadi WNI: Ini Hari yang Sangat Panjang, tapi Aku Sangat Bahagia

4 jam lalu

Thom Haye. PSSI.org
Thom Haye Resmi Jadi WNI: Ini Hari yang Sangat Panjang, tapi Aku Sangat Bahagia

Pemain Indonesia Thom Haye mengungkapkan rasa bahagianya menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) dan siap membela Timnas Indonesia.


Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Resmi Menjadi WNI

5 jam lalu

Thom Haye (kanan) dan Ragnar Oratmangoen (kiri) menjalani proses sumpah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI)di Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) DKI Jakarta, Senin malam, 18 Maret 2024. (ANTARA)
Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Resmi Menjadi WNI

Dua pemain sepak bola yang merumput di Liga Belanda, Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen, resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).


Eks Danjen Kopassus Soenarko Pastikan Aksi Tolak Kecurangan Pemilu Terus Berlanjut

11 jam lalu

Tim Kuasa Hukum dan Sejunlah Purnawurawan menyampaikan pembelaan untuk mantan Komandan Jenderal Komando Pasukan Jhusu Mayor Jenderal Tentara Nasionak Indonesia (Purn) Soenarko yang ditahan atas tuduhan kepemilikan senjata ilegal di Jakarta, Jumat 31 Mei 2019. Tempo/Budiarti Utami Putri
Eks Danjen Kopassus Soenarko Pastikan Aksi Tolak Kecurangan Pemilu Terus Berlanjut

Eks Danjen Kopassus Soenarko mengklaim tak akan menghentikan aksi unjuk rasa menolak kecurangan Pemilu hingga pemerintah melakukan Pemilu ulang.


KPU Sebut Unjuk Rasa Jelang Penetapan Hasil Pemilu Hal Lumrah

12 jam lalu

Masyarakat dari berbagai elemen melakukan aksi unjuk rasa menolak kecurangan Pemilu di depan Gedung KPU RI, Jakarta Pusat pada Senin, 18 Maret 2024. Tempo/Yohanes Maharso
KPU Sebut Unjuk Rasa Jelang Penetapan Hasil Pemilu Hal Lumrah

KPU mengklaim sangat transparan di setiap proses tahapan pemilu.


Viral Video Diduga Paspampres Rebut Spanduk Emak-emak saat Unjuk Rasa di Depan Jokowi

21 jam lalu

Presiden Joko Widodo (kiri) berkomunikasi dengan pedagang saat meninjau Pasar Gelugur di Rantauprapat, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatra Utara (Sumut), Jumat (15/3/2024). ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden
Viral Video Diduga Paspampres Rebut Spanduk Emak-emak saat Unjuk Rasa di Depan Jokowi

Video spanduk emak-emak yang diduga direbut anggota Pasukan Pengaman Presiden viral di media sosial. Begini penjelasan Paspampres.


Klarifikasi Paspampres Disebut Rebut Spanduk saat Emak-emak Demo di Hadapan Jokowi

22 jam lalu

Sejumlah prajurit Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) memeragakan kemampuan bela diri dalam unjuk kemampuan di Mako Paspampres, Jakarta, Senin, 7 Agustus 2023. Aksi itu ditampilkan sebelum upacara pembaretan dan penyematan brevet kehormatan Paspampres kepada Panglima TNI Laksamana Yudo Margono. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Klarifikasi Paspampres Disebut Rebut Spanduk saat Emak-emak Demo di Hadapan Jokowi

Peristiwa spanduk ibu-ibu yang direbut itu viral di media sosial. Para emak-emak itu sedang berunjuk rasa menolak perusahaan sawit.


10 WNI Disebut Jadi Tentara Bayaran di Ukraina, Apa Itu Tentara Bayaran?

1 hari lalu

Tentara Ukraina beristirahat di posisi mereka setelah pertempuran, saat serangan Rusia ke Ukraina berlanjut, dekat garis depan kota Bakhmut, di wilayah Donetsk, Ukraina 11 Mei 2023. Radio Free Europe/Radio Liberty/Serhii Nuzhnenko via REUTERS
10 WNI Disebut Jadi Tentara Bayaran di Ukraina, Apa Itu Tentara Bayaran?

Kedubes Federasi Rusia di Jakarta merilis data dari Kementerian Pertahanan Rusia ada 10 WNI yang menjadi tentara bayaran asing di Ukraina.


2 WNI Dituduh Bocorkan Teknologi Jet Tempur KF-21, Polisi Korea Selatan Gerebek Pabrik Pesawat KAI

2 hari lalu

Prototipe varian jet tempur generasi terbaru Korea Selatan, KF-21 Boramae, dalam penerbangan perdananya, Senin, 20 Februari 2023. Prototipe dengan kursi ganda ini akan digunakan untuk pengembangan dan pengoperasian sistem elektronik pesawat dan selanjutnya untuk pengoperasian drone di masa depan. Instagram/Dapa_Korea_official
2 WNI Dituduh Bocorkan Teknologi Jet Tempur KF-21, Polisi Korea Selatan Gerebek Pabrik Pesawat KAI

Polisi Korea Selatan gerebek kantor pusat perusahaan pesawat KAI, setelah dua WNI diduga membocorkan teknologi proyek jet tempur KF-21.


KBRI Seoul Dampingi Dua WNI yang Dituduh Curi Data Jet KF-21

2 hari lalu

Prototipe jet tempur generasi terbaru Korea Selatan, KF-21 Boramae varian tandem saat melakukan penerbangan perdananya, Senin, 20 Februari 2023. Pesawat ini menggunakan kursi pelontar pilot buatan Martin Baker. Instagram/Eject_Eject
KBRI Seoul Dampingi Dua WNI yang Dituduh Curi Data Jet KF-21

KBRI Seoul terus mendampingi dua WNI yang terkait dengan tuduhan pencurian data informasi teknologi pesawat tempur KF-21 di Korea Selatan.