Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Presiden Moon Tak Mau Korea Selatan Kalah Lagi dari Jepang

Ilustrasi Ekspor Import. Getty Images
Ilustrasi Ekspor Import. Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sengketa perdagangan Korea Selatan dan Jepang di proyeksi semakin memburuk setelah pada Jumat, 2 Agustus 2019, Seoul berjanji tidak akan dikalahkan lagi oleh negara tetangganya itu. Dalam sebuah rapat kabinet, Presiden Korea Selatn Moon Jae-in mengancam tidak akan tinggal diam. 

“Kita tidak akan dikalahkan lagi oleh Jepang,” kata Presiden Moon, mengacu pada penjajahan Jepang di Semenanjung Korea sebelum perang dunia II, seperti dikutip dari reuters.com, Sabtu, 3 Agustus 2019.

Sebelumnya kabinet Jepang menyetujui penghapusan status ekspor jalur cepat Korea Selatan per 28 Agustus 2019. Keputusan ini berarti menyingkirkan Korea Selatan dari daftar negara tujuan ekspor yang disukai yang artinya beberapa eksportir Jepang menghadapi lebih banyak dokumen dan inspeksi di tempat sebelum mereka dapat memperoleh izin. Segala proses ini berpotensi memperlambat ekspor berbagai barang.   

Ilustrasi Ekspor Import. Getty Images

Moon menggambarkan Jepang sebagai gangguan karena telah membuat keputusan yang bisa mengancam rantai suplai dunia dan menimbulkan kecurigaan atas motifnya membuat ekonomi negara pesaingnya tertatih-tatih. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hubungan Korea Selatan - Jepang mengalami ketegangan setelah Jepang melarang industri negara itu melakukan ekspor bahan-bahan pendukung teknologi tinggi ke Korea Selatan, seperti semikonduktor. Menteri Keuangan Korea Selatan Hong Nam-ki menyerukan agar Tokyo menghentikan kebijakan ini.

Jepang menyangkal kalau kompensasi bagi tenaga buruh adalah alasan dibalik penghentian ekspor ke Korea Selatan meskipun salah satu menterinya mengakui pecahnya kepercayaan Jepang pada Korea Selatan sebagai salah satu alasan diberlakukannya larangan ekspor bahan-bahan semikonduktor untuk teknologi ke Korea Selatan.  

Penasehat Keamanan Nasional Korea Selatan, Kim Hyun-chong, mengkritik Tokyo dengan menyebut Negara Sakura itu sebuah tantangan dalam upaya Seoul membangun perdamaian dengan Korea Utara. Kim pun mengatakan langkah Jepang ini sebagai penghinaan publik dan pihaknya akan mengevaluasi lagi apakah perlu menjaga pakta pembagian informasi militer dengan Jepang.   

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Airlangga Yakin Penurunan PMI Bisa Diatasi dengan Dua Kebijakan Ini

8 jam lalu

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam konferensi pers  Pertumbuhan Tkonomi Triwulan I tahun 2023 di Kantor Kemenko Perekonomian, Jumat, 5 Mei 2023. TEMPO/Riri Rahayu
Airlangga Yakin Penurunan PMI Bisa Diatasi dengan Dua Kebijakan Ini

Airlangga menanggapi penurunan Purchasing Manager Index atau PMI Manufaktur Indonesia.


Pertumbuhan Ekonomi di Tahun Politik, Ekonom Minta Pemerintah Fokus pada Domestik

9 jam lalu

BPS menyebut bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada awal 2023 adalah 5,03 persen dengan total nilai PDB mencapai Rp 2.961,2 triliun.
Pertumbuhan Ekonomi di Tahun Politik, Ekonom Minta Pemerintah Fokus pada Domestik

Direktur IDEAS Yusuf Wibisono meminta pemerintah melakukan terobosan sehingga pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap terjaga di tahun politik.


Terkini: Penjualan Tiket Timnas Indonesia vs Argentina Dibuka, Pemerintah Dinilai Tidak Jujur soal Ekspor Pasir Laut

12 jam lalu

Tiket Laga Timnas Indonesia Vs Argentina Dijual 5-7 Juni, PSSI Hanya Sediakan 60 Ribu Kursi
Terkini: Penjualan Tiket Timnas Indonesia vs Argentina Dibuka, Pemerintah Dinilai Tidak Jujur soal Ekspor Pasir Laut

Nasabah BRI atau PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. atau BRI bisa membeli tiket Timnas Indonesia melawan Argentina pada BRI Presale Day hari ini.


Orang Jepang Kursus Tersenyum Gaya Hollywood setelah Terbiasa Pakai Masker

12 jam lalu

Pelatih senyum Keiko Kawano mengajar siswa kursus pelatihan senyum di Sekolah Seni Sokei di Tokyo, Jepang, 30 Mei 2023. REUTERS/Kim Kyung-Hoon
Orang Jepang Kursus Tersenyum Gaya Hollywood setelah Terbiasa Pakai Masker

Kursus tersenyum dengan biaya Rp800 ribu sejam laku keras di Jepang, setelah warganya selama pandemi terbiasa pakai masker.


IKI Mei 2023 Capai 50,9, Kemenperin: Tetap Ekspansi Meski Melambat

16 jam lalu

Ilustrasi kapal pengangkut peti kemas ekspor dan impor di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Tempo/Tony Hartawan
IKI Mei 2023 Capai 50,9, Kemenperin: Tetap Ekspansi Meski Melambat

Indeks Kepercayaan Industri atau IKI pada Mei 2923 mencapai level 50,9. Kementerian Perindustrian atau Kemenperin mengatakan bahwa IKI pada bulan lalu itu tetap ekspansi meskipun melambat.


Peringatan 50 Tahun Indonesia - Korea, KBRI Menggelar Festival Indonesia 2023

1 hari lalu

Duta Besar RI untuk Korea Selatan Gandi Sulistyanto (ketiga dari kiri) bersama Wali Kota Ansan Lee Min Geun (kedua dari kanan) dalam acara Festival Indonesia 2023, 4 Juni 2023. Sumber: dokumen KBRI Seoul
Peringatan 50 Tahun Indonesia - Korea, KBRI Menggelar Festival Indonesia 2023

Ratusan WNI dari berbagai kota di Korea Selatan menghadiri acara Festival Indonesia 2023 di Kota Ansan.


Kapal Perang Terbaik di Dunia: Type 055 Cina dan Para Penantangnya

1 hari lalu

Kapal Destroyer Type 055 Cina (Naval Technology)
Kapal Perang Terbaik di Dunia: Type 055 Cina dan Para Penantangnya

Para ahli memperkirakan Cina dapat membangun tiga kapal perang dalam waktu yang dibutuhkan AS untuk membangun satu kapal perang.


Pemerintah Sebut Penambangan Pasir Laut demi Kebutuhan Reklamasi dalam Negeri, Pengamat: Faktanya Eksploitasi Masif

1 hari lalu

Ilustrasi pengerukan pasir laut. Shutterstock
Pemerintah Sebut Penambangan Pasir Laut demi Kebutuhan Reklamasi dalam Negeri, Pengamat: Faktanya Eksploitasi Masif

Direktur Eksekutif Center of Energy and Resources Indonesia (CERI) Yusri Usman kembali menanggapi soal kebijakan pemerintah membuka kembali keran ekspor pasir laut. Dia menepis klaim pemerintah bahwa penambangan hanya dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pembangunan infrastruktur dan reklamasi dalam negeri.


Terpopuler: Bikin Ulah KAI Bisa Turunkan Penumpang, PNS Pria Boleh Poligami PNS Perempuan Tak Boleh Jadi Istri Kedua

1 hari lalu

Pemudik menaiki kereta Jayakarta jurusan Surabaya Gubeng di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Sabtu, 15 April 2023. Sebanyak 23.000 pemudik berangkat menuju ke berbagai daerah di Pulau Jawa, mereka diangkut menggunakan 32 kereta api yang tersedia di Stasiun Pasar Senen. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Terpopuler: Bikin Ulah KAI Bisa Turunkan Penumpang, PNS Pria Boleh Poligami PNS Perempuan Tak Boleh Jadi Istri Kedua

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI bisa menurunkan penumpang kereta api yang berbuat ulah, seperti tidak turun di stasiun tujuan.


Jepang Dilanda Hujan Lebat akibat Badai Tropis Mawar

2 hari lalu

Kendaraan yang terendam air setelah hujan deras yang disebabkan oleh Topan Mawar digambarkan di Toyokawa, Prefektur Aichi, Jepang tengah, 3 Juni 2023. Mandatory credit Kyodo/via REUTERS
Jepang Dilanda Hujan Lebat akibat Badai Tropis Mawar

Amukan badai tropis Mawar yang membawa hujan lebat menewaskan seorang pria dan memutus listrik di sekitar 7.000 rumah.