TEMPO.CO, Madinah - Pangeran Faisal bin Salman bin Abdulaziz Alsaud dari Arab Saudi menyambut kedatangan kloter jamaah haji asal Indonesia pada Sabtu, 14 Juli 2019.
Baca juga: Arab Saudi Tambah 10 Ribu Kuota Haji, Jokowi Semula Usul ...
Jamaah haji ini tiba menggunakan jalur cepat atau fast track di Bandara Madinah.
“Ini adalah pertama kalinya jamaah haji asal Indonesia disambut seorang putra Raja,” kata Agus Maftuh Abegebriel, duta besar Indonesia untuk Arab Saudi, menurut rilis yang diterima Tempo pada Senin, 15 Juli 2019.
Pangeran Faisal adalah salah satu dari putra Raja Salman, yang menjadi raja Arab Saudi saat ini.
Baca juga: Hubungan Jokowi - Pemerintah Arab Saudi Erat, Kuota Haji Ditambah
“Sambutan istimewa ini menunjukkan kuatnya hubungan bilateral kedua negara dalam poros SAUNESIA (Saudi Indonesia), yang berada dalam masa keemasan,” kata Maftuh. Selain Maftuh, Kepala Daker Bandara, Arsyad Hidayat, ikut mendampingi.
Sedangkan dari Arab Saudi, selain putra raja juga ada Menteri Haji dan Umrah, Muhammad Shalih Taher Bentin, dan Presiden General Authority of Civil Aviatio, Abdul Hadi Al-Mansouri.
Baca juga: Arab Saudi Lirik Bus Karoseri Buatan RI untuk Angkutan Haji
Menurut Maftuh, perlakuan istimewa ini mencerminkan kedekatan antara Raja Salman dan Presiden Joko Widodo.
Pangeran Faisal bin Salman bin Abdulaziz Al saud didampingi Menteri Haji Saudi, Muhammad Saleh Bentin dan Dubes RI Untuk Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel menyambut jamaah haji Indonesia di Madinah.Foto Istimewa
“Pangeran Faisal mengapresiasi jamaah haji asal Indonesia karena dikenal sebagai jamaah tertib, disiplin dan taat aturan,” begitu pernyataan dari rilis.
Baca juga: 22 Ribu Calon Haji Asal RI Tiba di Arab Saudi
Selain Indonesia, ada tiga negara lain yang mendapatkan keistimewaan jalur cepat jamaah haji yaitu Tunisia, Bangladesh, dan Pakistan. Total jumlah jamaah mencapai 225 ribu orang.
Indonesia berharap bisa mendapat tambahan kuota haji dari Arab Saudi sebanyak 19 ribu pada 2020 dari saat ini totalnya mencapai 250 ribu orang.