![Pemandangan Universitas Al Azhar di Kairo, Mesir, 17 April 2016. [REUTERS / Mohamed Abd El Ghany]](https://statik.tempo.co/data/2019/01/14/id_811431/811431_720.jpg)
TEMPO.CO, Jakarta - Universitas Al Azhar di Mansoura Mesir mengatakan pihak kampus mengeluarkan mahasiswi setelah beredar video viral dirinya memeluk seorang pria yang melamarnya. Pihak kampus mengatakan perilaku mahasiswi tersebut merusak citra kampus.
Dilansir dari New Straits Times, video viral yang muncul awal bulan ini, menunjukkan seorang pria yang membawa bouquet bunga berlutut di depan seorang perempuan muda dan memeluknya, yang disebut bagian dari proses lamaran.
Baca: Kenakan Pakaian Tembus Pandang, Aktris Asal Mesir Ini Digugat
Namun video viral tidak muncul pertama kali di Universitas Al Azhar, tapi di Universitas Mansoura, yang terletak di utara Mesir.
Namun juru bicara komisi disiplin Al Azhar di Mansoura, Ahmed Zarie, mengatakan pada sabtu kemarin bahwa kampus telah mengeluarkan mahasiswi tersebut.
Menurut Ahmed video viral menyebabkan kecaman publik dan keputusan kampus mengeluarkan mahasiswi karena dia menodai citra Universitas Al Azhar yang sangat ketat terkait hubungan antar-gender. Ahmed menambahkan memeluk pria atau wanita yang belum menikah melanggar nilai masyarakat.
Baca: Jumlah Ateis di Arab dan Mesir Meningkat, Apa Pemicunya?
Namun Ahmed mengatakan mahasiswi tersebut bisa mengajukan banding terkait pemecatannya.
Selain mahasiswi, pria dalam video viral juga terkena sanksi, kata juru bicara Universitas Al Azhar Mansoura Mesir, dan sanksi akan ditentukan oleh komisi disiplin kampus dalam pertemuan hari Senin.
