TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perdagangan Cina mengatakan Cina dan Amerika Serikat telah membuat rencana untuk konsultasi langsung guna menyelesaikan sengketa perang dagang pada Januari 2019.
Konsultasi melalui panggilan telepon secara intensif akan berlanjut, kata Gao Feng, juru bicara kementerian perdagangan Cina, seperti dilaporkan Reuters, 28 Desember 2018.
Baca: 4 Kesepakatan dari Penghentian Sementara Perang Dagang AS-Cina
Gao juga mengatakan bahwa pembicaraan terus belanjur meskipun liburan Natal di Amerika Serikat.
"Bahkan ketika pihak AS berada dalam masa liburan Natal, tim ekonomi dan perdagangan Cina dan AS telah melakukan komunikasi yang erat, dan konsultasi berjalan dengan tertib sesuai jadwal," kata Gao, ketika ditanya tentang kemajuan negosiasi.
Presiden AS Donald Trump dan Presiden Cina Xi Jinping berjabat tangan saat makan malam di Mar-a-Lago, April 6, 2017, in Palm Beach, Florida.
Gao tidak berkomentar langsung ketika diminta untuk mengkonfirmasi laporan media tentang kunjungan delegasi perdagangan AS yang dijadwalkan pada 7 Januari.
"Kedua belah pihak memang telah membuat pengaturan khusus untuk konsultasi tatap muka pada Januari selain untuk melanjutkan konsultasi telepon intensif," katanya.
Pejabat AS dan Cina telah berbicara melalui telepon dalam beberapa pekan terakhir, tetapi pertemuan bulan depan akan menjadi pembicaraan langsung pertama sejak Presiden AS Donald Trump bertemu dengan Presiden Cina Xi Jinping, di Buenos Aires pada 1 Desember.
Baca: Jeda Perang Dagang, Xi dan Trump Tak Bahas Isu Krusial Ini
Trump dan Xi sepakat untuk menghentikan kenaikan tarif sementara yang telah mengganggu aliran ratusan miliar dolar barang antara kedua negara.
Para pemimpin juga sepakat untuk memulai pembicaraan baru sementara Amerika Serikat menunda rencana kenaikan tarif 1 Januari hingga Maret.
Sebagai tanggapan, Cina telah memulai kembali pembelian kedelai AS untuk pertama kalinya dalam enam bulan, meskipun tarif impor AS masih berlaku.