TEMPO.CO, Jakarta - Kisah Shen Deli, 66 tahun, sopir taksi di ibu kota Beijing, Cina, mendadak menjadi topik hangat di media sosial pada akhir pekan ini. Shen mendadak populer ketika salah seorang penumpang yang menaiki taksinya menunggah kisah Shen ke media sosial Weibo dan WeChat.
Dikutip dari scmp.com, Sabtu, 8 Desember 2018, penumpang taksi Shen itu diketahui bernama Cai Hongyan, seorang pengusaha. Cai memesan Beifang Taksi yang disopiri Shen dan terkejut ketika mendapati ada orang lain di dalam mobil selain Shen.
“Dia adalah istri saya dan kami akan saling menemani apa pun yang terjadi,” tulis Cai di sosial media mengutip kata-kata Shen.
Baca: Supir Taksi Ilegal di Paris, Kunci Turis di Dalam Mobil
Seorang supir taksi di ibu kota Beijing mengajak istrinya yang menderita Alzheimer bekerja mencari penumpang. Kondisi ini sudah dijalani selama tiga tahun terakhir. Sumber: Weibo/news.cgtn.com
Shen tak mau diwawancara media karena tak mau menjadi sorotan publik. Namun rekan Shen, Guo Jia, yang juga bekerja pada perusahaan yang sama menceritakan Shen mempertimbangkan untuk berhenti kerja setelah istrinya didiagnosa penyakit degenaratif, Alzheimer. Namun niat itu urung dilakukan setelah melihat kursi disamping kemudi yang kosong. Walhasil, Shen pun mengajak istrinya bekerja setiap hari bersamanya mencari dan mengantarkan penumpang.
Identitas istri Shen tidak dipublikasi. Dia diketahui sudah mulai mengalami kesulitan dalam mengingat, bahkan tak mampu mengenali putrinya atau cucunya.
Baca: 8 Jam Sopir Taksi Online Memperdaya Wanita Ini di dalam Mobil
“Banyak orang menghubungi kami untuk menawarkan bantuan menolong Shen dan istrinya, tetapi dia (Shen) telah menolak seluruh bantuan itu. Dia hanya ingin hidup sederhana bersama istrinya di bawah sorotan media,” kata Guo.
Kisah Shen, si sopir taksi ini menarik simpati banyak orang. Shen membawa istrinya yang terkena Alzheimer untuk ikut bekerja bersamanya agar dia bisa merawatnya.