4. Elvis Costello
Elvis Costello [Rolling Stones]
Penulis lagu asal Inggris, Elvis Costello, yang terkenal pada era 1970-an tidak ingin pergi ke Israel pada 2010.
Dia membatalkan dua pertunjukan di Kaisarea, dna mengatakan ia tidak menyetujui kebijakan Israel terhadap Palestina.
"Terkadang keheningan dalam musik lebih baik daripada menambah statis," kata Costello.
Sikap Costello mengecewakan promotor musik Israel, Marcel Avraham, yang mengatakan "Dia tahu semua tentang Israel sebelum dia memutuskan untuk mengadakan pertunjukan di sini, menandatangani kontrak dan tiba-tiba memutuskan untuk tidak datang. Pria itu hanya tidak menyukai Israel untuk itu".
5. Carlos Santana
Carlos Santana. (John Davisson/Invision/AP)
Gitaris Carlos Santana sempat tampil di Israel pada akhir 1980-an, tetapi pembatalan konser Tel Aviv pada Juni 2010 diselimuti misteri.
Alasan resminya adalah jadwal ketat band ini, yang memaksanya membatalkan tur di beberapa lokasi. Namun para promotor Israel mengatakan "Kami mendapat informasi bahwa (Santana) menerima pesan dari tokoh-tokoh anti-Israel yang menekan dia untuk membatalkan pertunjukan."
Carlos Santana akhirnya tampil di Israel, kembali enam tahun kemudian untuk bermain di Hayarkon Park Tel Aviv.