Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Serangan Teror Bom Bunuh Diri Mematikan ISIS

image-gnews
Anggota ISIS memegang bendera di Raqqa , 29Juni 2014. REUTERS
Anggota ISIS memegang bendera di Raqqa , 29Juni 2014. REUTERS
Iklan

2. Serangan Bom Bunuh Diri ISIS Saat Kampanye Pemilu Pakistan

Serangan ISIS di Mastung, Pakistan. 13 Juli 2018. [standard.co.uk]
Serangan paling berdarah di Pakistan yang menargetkan acara kampanye pemilu terjadi pada 13 Juli 2018.

Jumlah korban 149 jiwa dan 189 orang lainnya terluka dalam serangan bom bunuh diri di distrik Mastung di provinsi Balochistan, Pakistan, seperti dilansir dari Aljazeera, 21 Agustus 2018.

Seorang pembom bunuh diri meledakkan bom pada sebuah rapat umum pemilihan Balochistan Awami Party (BAP) di kota barat daya Drigarh, sekitar 35 kilometer di selatan ibukota provinsi Quetta, pada Jumat sore 13 Juli.


Pemimpin BAP Siraj Raisani, yang mencalonkan diri sebagai wakil majelis provinsi dalam pemilihan umum Pakistan 25 Juli, tewas dalam ledakan di kerumunan massa. ISIS mengaku bertanggung jawab atas serangan ini.

3. Wartawan Tewas Dalam Teror ISIS di Afganistan.

Sejumlah Jurnalis Afghanistan dan warga lainnya terluka usai terjadinya aksi ledakan bom bunuh diri di Kabul, Afghanistan 30 April 2018. Ledakan tersebut terjadi di daerah Shashdarak dekat dengan gedung dinas intelijen NDS. REUTERS/Omar Sobhani

Sepuluh wartawan tewas di Afganistan pada hari Senin 30 April, termasuk sembilan wartawan dan fotografer yang tewas dalam serangan bom bunuh diri di ibukota Kabul dan seorang wartawan yang bekerja untuk layanan bahasa Afganistan BBC yang ditembak mati di kota timur dari Khost.

Serangan ini adalah yang paling mematikan bagi media di Afganistan sejak kampanye militer pimpinan AS menggulingkan rezim garis keras Islami pada 2001.

Dikutip dari Reuters, 21 Agustus 2018, serangan bom terjadi di Kabul dan wartawan yang meliput ledakan bom pada jam sibuk pagi hari sedang berdiri berkelompok di dekat lokasi ledakan ketika pembom bunuh diri meledakkan diri, menewaskan tujuh orang dan melukai beberapa orang, dua di antaranya kemudian meninggal karena luka.

Pembom tampak sengaja menargetkan wartawan, memberikan kartu pers kepada polisi sebelum bergabung dengan kerumunan media yang berdiri di dekat lokasi ledakan pertama.

Secara keseluruhan, 26 orang tewas dalam dua ledakan Kabul, yang diklaim oleh ISIS.

Di antara yang tewas adalah Shah Marai, fotografer kepala veteran untuk Agence France-Presse (AFP) di Afganistan, yang telah bekerja untuk media tersebut selama 22 tahun. Wartawan lain yang menjadi korban adalah Maharam Durani, seorang produser perempuan muda yang bergabung dengan Radio Azadi, sebuah stasiun lokal, hanya seminggu sebelumnya.

Baca: Kisah Saksi Mata Lolos dari Target ISIS di Kampus Syiah di Kabul

Di Khost, Ahmad Shah, yang bekerja untuk layanan bahasa Pashto BBC dan juga untuk Reuters, tewas di pinggiran kota, menurut Talib Mangal, juru bicara gubernur provinsi Khost. BBC mengkonfirmasi kematian dalam sebuah pernyataan di Twitter. Namun tidak ada indikasi adanya hubungan langsung antara serangan di Kabul dan Khost.

Menurut Komite Keamanan Jurnalis Afganistan, setidaknya 80 wartawan dan pekerja media telah tewas bekerja di negara itu sejak tahun 2001. Tapi tidak pernah ada hari ketika begitu banyak orang tewas dalam serangan yang sama. Seperti halnya AFP dan Radio Azadi, yang kehilangan dua pegawai dalam serangan Kabul, stasiun lokal Tolo News, 1TV dan Mashal TV juga kehilangan staf dalam bom bunuh diri ini.

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dapat Ancaman atau Teror? Ini yang Harus Dilakukan dan Sanksi Hukum Bagi Pelakunya

1 hari lalu

Ilustrasi ancaman. Shutterstock
Dapat Ancaman atau Teror? Ini yang Harus Dilakukan dan Sanksi Hukum Bagi Pelakunya

Pernah terima ancaman atau teror? Tindakan ini yang harus dilakukan. Ketahui sanksi hukum bagi pelaku ancaman tersebut.


Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

7 hari lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kiri) menyambut kedatangan Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Lloyd J. Austin III sebelum melakukan pertemuan tingkat menteri pertahanan ASEAN dan AS di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu 15 November 2023. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.


Israel Dakwa Saudara Perempuan Ketua Hamas Ismail Haniyeh Melakukan Hasutan Teror

12 hari lalu

Ismail Haniyeh REUTERS
Israel Dakwa Saudara Perempuan Ketua Hamas Ismail Haniyeh Melakukan Hasutan Teror

Pengadilan Israel mendakwa saudara perempuan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh atas tuduhan menghasut untuk melakukan terorisme.


Polisi Tetapkan Penusukan Uskup di Sydney sebagai Serangan Teror

17 hari lalu

Petugas berjaga di dekat Gereja Assyrian Christ The Good Shepherd setelah serangan  yang terjadi saat kebaktian malam sebelumnya, di Wakely di Sydney, Australia, 16 April 2024. REUTERS/Jaimi Joy
Polisi Tetapkan Penusukan Uskup di Sydney sebagai Serangan Teror

Polisi Australia mengatakan penusukan terhadap seorang uskup gereja Asiria di Sydney adalah tindakan teror


Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

17 hari lalu

Pemandangan menunjukkan drone atau rudal berlomba-lomba mencari sasaran di lokasi yang dirahasiakan di Israel utara, awal 14 April 2024. Menurut IDF tentara Israel pada awal 14 April Iran meluncurkan rudal dari wilayahnya menuju wilayah Negara Israel. IDF menyerukan masyarakat untuk waspada dan bertindak sesuai dengan pedoman Home Front Command. EPA-EFE/ATEF SAFADI
Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) meminta Polri mewaspadai aktifnya sel terorisme di Indonesia saat konflik Timur Tengah memanas


Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

26 hari lalu

Saidakrami Murodali Rachabalizoda, tersangka penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus, duduk di balik dinding kaca kandang terdakwa di pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia


Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

27 hari lalu

Anggota ISIS memegang bendera di Raqqa , 29Juni 2014. REUTERS
Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.


Polisi Israel Tangkap Saudara Perempuan Petinggi Hamas Ismail Haniyeh, Ini Alasannya

32 hari lalu

Ismail Haniyeh REUTERS
Polisi Israel Tangkap Saudara Perempuan Petinggi Hamas Ismail Haniyeh, Ini Alasannya

Polisi Israel menangkap saudara perempuan Ismail Haniyeh di Israel bagian selatan atas dugaan keterlibatan dengan Hamas.


Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

35 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."


Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

36 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran Rusia memadamkan api di tempat konser Balai Kota Crocus menyusul penembakan di Krasnogorsk, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. Sekelompok hingga lima pria bersenjata menyerang Balai Kota Crocus di wilayah Moskow, kata layanan darurat Rusia . Setidaknya 40 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka dalam serangan teroris itu, kata badan intelijen Rusia, FSB. EPA-EFE/VASILY PRUDNIKOV
Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.