Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Reaksi Positif Penonton Indonesia untuk Festival Film Eropa 2018

Reporter

image-gnews
Penutupan Festival Film Eropa atau Europe on Screen pada Sabtu, 12 Mei 2018 dipadati penonton. Total ada 93 film diputar dalam festival film ini. Sumber: TEMPO/Suci Sekar
Penutupan Festival Film Eropa atau Europe on Screen pada Sabtu, 12 Mei 2018 dipadati penonton. Total ada 93 film diputar dalam festival film ini. Sumber: TEMPO/Suci Sekar
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Antrian penonton terjadi pada hari penutupan Festival Film Eropa atau Europe on Screen pada Sabtu, 12 Mei 2018. Michael Rauner, Direktur Erasmus Huis, Pusat Kebudayaan Belanda, mengatakan dibanding penyelenggaraan pada tahun-tahun sebelumnya, jumlah penonton Festival Film Eropa terus meningkat.

"Saya puas dengan Festival Film Eropa 2018 ini. Kalau untuk jumlah penonton, kami masih harus menunggu perhitungan pasti karena saat ini setiap auditorium di pusat-pusat kebudayaan negara-negara Eropa masih menghitung jumlah penonton dan mengevaluasinya. Dibanding tahun-tahun lalu, jumlah penonton Festival Film Eropa terus bertumbuh. Pelaksanaannya pun telah semakin lebih baik. Banyak yang ingin menonton, tetapi kapasitas tempat duduk kami terbatas," kata Rauner, kepada Tempo, Sabtu, 12 Mei 2018.

Baca:Europe on Screen 2018 Segera Putar 93 Film Pilihan

Michael Rauner, Direktur Erasmus Huis, Pusat Kebudayaan Belanda, dalam acara penutupan Festival Film Eropa atau Europe on Screen pada Sabtu, 12 Mei 2018. Sumber: TEMPO/Suci Sekar

Menurutnya penayangan film-film dokumenter dalam Festival Film Eropa 2018 telah mengejutkan pihaknya. Sebab penonton film jenis ini cukup padat dibanding tahun sebelumnya. Dalam Festival Film Eropa 2018 total ada 93 film diputar di total 6 kota besar dan dari jumlah itu, sekitar delapan film adalah film dokumenter.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Ketika Komik Indonesia Ditampilkan di Eropa

Sepanjang pelaksanaan Festival Film Eropa 2018, yang dimulai sejak 3 Mei 2018 sampai 12 Mei 2018, Rauner mengatakan pihaknya menerima banyak reaksi positif dari para penonton, meski ada beberapa penonton yang memberikan komentar miring dengan menyebut film yang diputar membosankan dan aneh.

"Namun komentar-komentar itu bisa saya fahami. Ketika di selenggarakannya sebuah festival film dan ada 93 film yang diputar, maka sangat mustahil mendapatkan komentar positif untuk semua film. Pastinya ada film-film terbaik dan ada beberapa film yang penonton sulit mengerti," ujarnya.

Rauner yang menonton hampir sebagian besar film-film yang ditayangkan dalam Festival Film Eropa mengaku, sulit menjawab saat ditanya apa film favoritnya dalam festival film ini. Namun satu film yang masih lekat diingatnya, yakni Watterboys sebuah film drama komedi dari Belanda. Film tersebut, tentang sebuah hubungan dan sangat mudah untuk dimengerti.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

3 jam lalu

Jet tempur Sukhoi Su-35 melaju di sepanjang lapangan terbang selama forum teknis militer internasional
Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

Sukhoi Su-35 merupakan pesawat tempur generasi 4++ yang dilengkapi dengan teknologi canggih


10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

1 hari lalu

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah? Foto: Canva
10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah?


Ini Target Indonesian di World Water Forum ke-10

1 hari lalu

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi (ke-3 dari kanan) mengadakan pertemuan dengan Presiden Dewan Air Dunia Loic Fauchon di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika di Jakarta, Senin (25 Maret 2024). Pertemuan tersebut membahas kesiapan pemerintah Indonesia menjadi tuan rumah World Water Forum ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024. (ANTARA/Livia Kristianti)
Ini Target Indonesian di World Water Forum ke-10

World Water Forum ke-10 merupakan kesempatan emas bagi Indonesia untuk mendorong terciptanya solusi konkret untuk mengatasi persoalan air


Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

2 hari lalu

Ilustrasi orang menggunakan smartphone atau handphone. Freepik
Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

Speedtest Global Index Ookla membuat peringkat kecepatan Internet di 142 negara per Maret 2024. Indonesia kalah dari Kamboja.


Rusia Siap Kerja Sama dengan Pemerintah Indonesia yang Baru

2 hari lalu

Veronika Novoseltseva charg d'affaires (kiri) dan Maxim Lukyanov (kanan) atase pertahanan di Kedutaan Besar Federasi Rusia untuk Indonesia dalam acara jumpa pers di Jakarta Selatan pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Rusia Siap Kerja Sama dengan Pemerintah Indonesia yang Baru

Moskow siap kerja sama dengan pemerintah baru Indonesia yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Rabu, 24 April 2024


Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

2 hari lalu

Seniman JR, yang mendesain sleeper train L'Observatoire milik Venice Simplon-Orient-Express. (dok. Belmond)
Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

Sleeper train L'Observatoire Venice Simplon-Orient-Express mulai beroperasi tahun 202


Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

2 hari lalu

Seniman JR, yang mendesain sleeper train L'Observatoire milik Venice Simplon-Orient-Express. (dok. Belmond)
Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

Venice Simplon-Orient-Express pertama kalinya menghadirkan sleeper train yang dirancang khusus oleh seniman


Indonesia Akan Menyampaikan Second NDC Perjanjian Paris pada Agustus 2024

4 hari lalu

Lobi kantor Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (sebelumnya Kementerian Kehutanan), Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Indonesia Akan Menyampaikan Second NDC Perjanjian Paris pada Agustus 2024

Sebagai bagian dari komitmen Perjanjian Paris, Indonesia akan menyampaikan second NDC pada Agustus 2024.


Australia-Indonesia Kerja Sama Bidang Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur

4 hari lalu

Seremoni program Kemitraan Australia-Indonesia untuk Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur, yang akan menggabungkan modal pemerintah dan swasta untuk mempercepat investasi, 19 April 2024. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Australia-Indonesia Kerja Sama Bidang Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur

Australia lewat pendanaan campuran mengucurkan investasi transisi net zero di Indonesia melalui program KINETIK


10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

4 hari lalu

Aktivitas pengisian truk tangki untuk distribusi bahan bakar minyak (BBM) di Depo BBM Pertamina di Plumpang, Jakarta, Selasa 2 April 2024. Pertamina Patra Niaga memperkirakan kebutuhan energi masyarakat selama arus mudik dan balik Lebaran 2024 meningkat 56 persen dibandingkan tahun lalu. TEMPO/Tony Hartawan
10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

Berikut ini daftar negara dengan harga BBM paling murah di dunia, ada yang hanya dijual Rp467 per liter. Apa Indonesia termasuk?