Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lebanon Ingin Buka Kedutaan Besar di Yerusalem Timur

Editor

Budi Riza

Pendemo meneriakkan slogan-slogan dalam demonstrasi di depan kedutaan AS di Aukar, Lebanon, 10 Desember 2017. Ikat kepala bertuliskan kalimat syahadat. AP
Pendemo meneriakkan slogan-slogan dalam demonstrasi di depan kedutaan AS di Aukar, Lebanon, 10 Desember 2017. Ikat kepala bertuliskan kalimat syahadat. AP
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri Lebanon, Gebran Bassil, mengatakan kepada Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, bahwa negaranya berkeinginan membuka kantor kedutaan besar di Kota Yerusalem Timur.

Menurutnya, seperti dilansir media Middle East Monitor dan Times of Israel, Yerusalem Timur adalah tanah sah rakyat Palestina. Bassil mengirimkan surat kepada Presiden Abbas, yang berisi permintaan lahan sebagai lokasi untuk pembangunan kedutaan besar Lebanon di Yerusalem Timur.

Baca: Melawan Amerika Serikat, Pemimpin Islam Bertemu di Turki

Pengunjuk rasa mencoba merobohkan kawat berduri yang menghalangi jalan menuju kedutaan AS saat demonstrasi di Aukar, sebelah timur Beirut, Lebanon, 10 Desember 2017. Sejumlah demonstran berusaha menerobos keamanan di luar kedutaan dan membakar patung Presiden AS Donald Trump. AP

Bassil mengklaim, Abbas pernah berjanji kepada dia menyediakan sepetak lahan bagi Lebanon di Yeruslem Timur, daerah pendudukan Israel.

"Rencana pembangunan kedutaan besar di Yerusalem Timur itu akan dibicarakan dalam rapat kabinet, Kamis ini. Semoga Tuhan menghendaki," ucap Bassil.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Seorang wanita berorasi saat mengikuti aksi demonstrasi di kamp pengungsian Palestina di Bourj al-Barajneh di Beirut, Lebanon, 6 Desember 2017. Warga Palestina menentang keras rencana Presiden AS Donald Trump mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel. AP Photo/Bilal Hussein

Pernyataan Bassil ini disampaikan sehari setelah dia menemani Presiden Lebanon, Michel Aoun, mengikuti pertemuan darurat Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Istanbul, Turki, Rabu, 13 Desember 2017, atas permintaan Presiden Recep Tayyip Erdogan.

Baca: Turki: Dunia Harus Mengakui Yerusalem Timur Ibu Kota Palestina

Hasil pertemuan tersebut, 57 negara anggota OKI mengakui Yerusalem Timur sebagai ibu kota Palestina. Pemerintah Lebanon ingin menjadi negara pertama yang membangun kedutaan besar di sana.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Lima Anggota Kelompok Militan Palestina Tewas di Perbatasan Lebanon-Suriah

2 hari lalu

Pasukan tentara Lebanon berpatroli di atas bukit di antara kota perbatasan antara Lebanon dan Suriah, Arsal, 21 September 2016. REUTERS
Lima Anggota Kelompok Militan Palestina Tewas di Perbatasan Lebanon-Suriah

Kelompok militan Palestina, PFLP-GC, menuduh pasukan Israel sebagai pelaku ledakan.


ETUC Serukan Boikot pada Produk yang Diproduksi di Wilayah Pendudukan Israel

3 hari lalu

Grafiti untuk memboikot Israel di Bethlehem, di Tepi Barat yang diduduki Israel 3 November 2018. REUTERS/Stephen Farrell
ETUC Serukan Boikot pada Produk yang Diproduksi di Wilayah Pendudukan Israel

ETUC pada 26 Mei 2023 memutuskan untuk memboikot produk-produk yang dibuat di wilayah-wilayah pendudukan illegal oleh Israel di teritorial Palestina


Warga Palestina Ikut Rayakan Kemenangan Erdogan di Pemilu Turki

4 hari lalu

Presiden Turki Tayyip Erdogan berbicara kepada para pendukungnya menyusul kemenangannya pada putaran kedua pemilihan presiden di Istana Kepresidenan di Ankara, Turki 29 Mei 2023. Recep Tayyip Erdogan kembali terpilih sebagai presiden Turki pada putaran kedua pemilu presiden. REUTERS/Umit Bektas
Warga Palestina Ikut Rayakan Kemenangan Erdogan di Pemilu Turki

Kemenangan Erdogan pada pemilu Turki disambut meriah, termasuk oleh warga Palestina.


10 Negara Eropa Minta Israel Hentikan Penggusuran di Tepi Barat

5 hari lalu

Demonstran memegang bendera Palestina ketika anggota pasukan Israel berjaga selama protes terhadap permukiman Israel di Masafer Yatta, di Tepi Barat yang diduduki Israel 23 Oktober 2021. REUTERS/Mussa Qawasma/File Foto
10 Negara Eropa Minta Israel Hentikan Penggusuran di Tepi Barat

Sepuluh negara Eropa termasuk Inggris dan Jerman meminta Israel menghentikan penggusuran rumah warga Palestina di wilayah pendudukan Tepi Barat


Shin Tae-yong Panggil 26 Pemain untuk Laga Timnas Indonesia Lawan Palestina dan Argentina

6 hari lalu

Pelatih Timnas U-20 Indonesia, Shin Tae-yong, saat memberikan keterangan dalam konferensi pers menjelang laga pertama melawan Timnas U-20 Irak di Grup A Piala Asia U-20 2023, di di Stadion Bunyodkor, Tashkent, Senin, 28 Februari 2023. | Tim Media PSSI.
Shin Tae-yong Panggil 26 Pemain untuk Laga Timnas Indonesia Lawan Palestina dan Argentina

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memanggil 26 pemain untuk pertandingan FIFA Matchday bulan Juni 2023. Siapa saja mereka?


Jerman Keluarkan Surat Penangkapan terhadap Gubernur Bank Sentral Lebanon, Ini Tuduhannya

9 hari lalu

Gubernur Bank Sentral Lebanon Riad Salameh berbicara selama wawancara untuk Reuters Konferensi berikutnya, di Beirut, Lebanon 23 November 2021. REUTERS/Mohamed Azakir
Jerman Keluarkan Surat Penangkapan terhadap Gubernur Bank Sentral Lebanon, Ini Tuduhannya

Jerman mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Gubernur Bank Sentral Lebanon Riad Salameh, yang juga sedang diburu Prancis dan Interpol


AS Kritik Perintah Israel Bangun Pos Pemukim di Tanah Palestina, Tepi Barat

11 hari lalu

Monumen Washington di belakang, bendera Departemen Luar Negeri berkibar di Washington, AS, 8 Mei 2018. REUTERS/Kevin Lamarque
AS Kritik Perintah Israel Bangun Pos Pemukim di Tanah Palestina, Tepi Barat

Departmen Luar Negeri AS telah berulang kali meminta Israel untuk menahan diri dari tindakan apa pun yang meningkatkan ketegangan dengan Palestina.


Menteri Ben-Gvir Kunjungi Al-Aqsa dan Mengklaim Israel Bertanggung Jawab Atas Wilayah Itu

11 hari lalu

Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir mengunjungi kompleks Al-Aqsa yang juga dikenal orang Yahudi sebagai Temple Mount di Kota Tua Yerusalem 21 Mei 2023. Minhelet Har-Habait, Temple Mount Administration/Handout via REUTERS.
Menteri Ben-Gvir Kunjungi Al-Aqsa dan Mengklaim Israel Bertanggung Jawab Atas Wilayah Itu

Menteri Keamanan Israel, Itamar Ben-Gvir, mengunjungi kompleks Masjid Al Aqsa di Yerusalem dan menyatakan Israel "bertanggung jawab" atasnya.


Kelompok Ekstremis Yahudi Pawai Bendera Israel dekat Masjid Al Aqsa, Yerusalem Memanas

15 hari lalu

Warga Israel bernyanyi dan menari dengan bendera Israel di dekat gerbang Damaskus ke kota Tua Yerusalem saat mereka memperingati Hari Yerusalem di Yerusalem, 18 Mei 2023. REUTERS/Ronen Zvulun
Kelompok Ekstremis Yahudi Pawai Bendera Israel dekat Masjid Al Aqsa, Yerusalem Memanas

Ketegangan memuncak di Yerusalem setelah para menteri ekstremis Israel dan pendukung mereka menggelar pawai pengibaran bendera tahunan


Pertama dalam Sejarah, PBB Peringati Hari Nakba atau Pengusiran Massal Palestina karena Israel

18 hari lalu

Pertama dalam Sejarah, PBB Peringati Hari Nakba atau Pengusiran Massal Palestina karena Israel

Untuk pertama kalinya, PBB pada Senin 15 Mei 2023 secara resmi memperingati pelarian ratusan ribu warga Palestina dari wilayah yang kini Israel