Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hadapi Kelompok Kanan Jerman, Merkel dan Schulz: Ayo Coblos!

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Kanselir Jerman Angela Merkel berfoto bersama pengungsi asal Suriah Anas Modamani. rt.com
Kanselir Jerman Angela Merkel berfoto bersama pengungsi asal Suriah Anas Modamani. rt.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kanselir Jerman, Angela Merkel, diperkirakan bakal memenangi pemilu hari ini untuk melanjutkan masa jabatan ke periode keempat.

Namun ini tidak menurunkan semangat kandidat pesaing, Martin Schulz, yang hingga sehari menjelang pemilu masih meminta para pemilih mengambang untuk ikut mencoblos.

Baca: Jerman Gelar Pemilu Hari Ini, Merkel Diperkirakan Lanjut Kanselir

“Kami ingin meningkatkan motivasi kalian sehingga kami ingin merangkul sebanyak mungkin pemilih. Masih banyak yang belum menentukan pilihan,” kata Merkel, Sabtu, 23 September 2017.

Merkel diperkirkan bakal menang dengan mudah karena popularitas partainya, Partai Uni Kristen Demokrat (Chrisitian Demokratic Union), jauh diatas Partai Sosial Demokrat (Social Democratic Party).

Baca: Merkel Serukan Pelarangan Burka di Seluruh Jerman

Namun menurut jajak pendapat oleh INSA, yang dipublikasikan media Bild, partai konsevatif pimpinan Merkel mengalami penurunan dukungan sekitar dua persen menjadi 34 persen. Sedangkan partai Schulz juga turun satu poin menjadi 21 persen. Kedua partai ini berkoalisi pada pemerintahan Merkel saat ini.

Sedangkan partai kanan konservatif, AfD (Alternative for Germany), justru terlihat naik popularitasnya menjadi 13 persen. Ini menandai untuk pertama kalinya partai kanan konservatif bisa memasuki parlemen sejak berakhirnya Perang Dunia ke 2. Berbeda dengan dua partai diatas., Partai AfD ini justru mengusung isu antiimigrasi.

Partai Uni Kristen Demokrat dan Merkel mengusung tema peningkatan kesejahteraan keluarga, menjanjikan pajak tidak naik, dan meningkatkan keamanan domestik. Keduanya juga memuji Uni Eropa yang dinilai berhasil menyediakan rasa aman di tengah “dunia yang bermasalah”.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Merkel juga membela kebijakan imigrasi, yang dikritik keras AfD, di Munich pada Jumat lalu soal masuknya sekitar satu juta imigran pencari suaka dalam konteks bantuan kemanusiaan. Ini diberikan Jerman kepada para pengungsi Suriah pada tahun lalu.

Sedangkan Schulz berjanji di Aachen akan berjuang meraih setiap suara hingga tempat pemungutan suara tutup pada pukul enam sore waktu setempat pada hari ini. Jumlah pemilih yang bertambah sangat penting untuk menghadang laju partai AfD, yang disebutnya sebagai partai para pembenci.

“Kaum muda, pikirkan tentang Brexit. Pikirkan tentang Trump,” kata Schulz. “Ayo memilih. Gunakan hak ini untuk memilih dengan benar.”

Dalam kampanyenya, Schulz mengkritik Merkel yang disebutnya sebagai “juara dunia dalam hal gamang saat pilihan”. Dia juga menyindir Merkel sebagai burung kakatua yang hobinya mengekor ide orang lain.

Sedangkan Menteri Dalam Negeri, Thomas de Maiziere, mengatakan pemerintah akan melawan terorisme Islam dengan memperkuat penjagaan perbatasan.

Thomas, yangmerupakan menteri dalam kabinet Merkel, juga mengkritik AfD sebagai “domba berbulu serigala” dan mengungkapkan lembaga intelejen dalam negeri Jerman BfV sedang menyelidiki apakah ektrimis sayap kanan menguasai AfD dan mengendalikannya.

REUTERS | BUDI RIZA

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

3 hari lalu

Seorang pria Palestina membawa karung tepung di luar pusat distribusi makanan PBB di kamp pengungsi Al-Shati di Kota Gaza, 17 Januari 2018. AS adalah donor terbesar (U.N. Relief and Welfare Agency) UNRWA selama beberapa dekade. REUTERS/Mohammed Salem
Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Jerman menyatakan akan melanjutkan pendanaan untuk UNRWA, menyusul negara-negara lain yang sempat menangguhkan pendanaan.


Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

4 hari lalu

Foto yang dirilis pada 15 Februari 2024 menunjukkan sebuah lubang besar di pusat kesehatan UNRWA yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Gaza. UNRWA menyebut bahwa data terbaru menunjukkan 84 persen dari seluruh fasilitas kesehatan di Gaza telah mengalami dampak langsung dari serangan-serangan yang terus berlangsung. UNRWA/Handout via REUTERS
Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

Menyusul beberapa negara yang telah menghentikan penangguhan dana UNRWA, Jerman melanjutkan kerja sama dengan badan pengungsi Palestina itu.Menyusul b


Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

4 hari lalu

Perpustakaan Stuttgart. (Unsplash.com/Gabriell Sollman)
Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

Banyak perpustakaan konvensional unik di setiap negara yang menjadi tempat impian bagi para pecinta buku.


Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

10 hari lalu

Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

Menteri Sosial, Tri Rismaharini, mendapat sambutan hangat saat memberikan kuliah umum di Asien-Afrika Institut, Universitt Hamburg, Jerman.


Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

10 hari lalu

Ferienjob. Istimewa
Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

Kini di media sosial muncul berbagai keluhan menyangkut magang mahasiswa di Hungaria dan Republik Ceko.


Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

11 hari lalu

Legenda sepak bola Jerman, Bernd Holzenbein. FIFA
Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

Bernd Holzenbein menjadi bagian dari generasi emas sepak bola Jerman yang menjadi juara Piala Dunia 1974.


Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

12 hari lalu

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Herzi Halevi. Reuters
Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.


Jerman Berikan Rp 433 M ke Korban Holocaust, Trauma Serangan Hamas

16 hari lalu

Presiden AS Joe Biden bereaksi di samping Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken, saat Presiden Israel Isaac Herzog berbicara dengan korban selamat Holocaust, Rena Quint, di Hall of Remembrance of the Yad Vashem Holocaust Memorial museum di Yerusalem, 13 Juli 2022. Menahem Kahana/Pool  melalui REUTERS
Jerman Berikan Rp 433 M ke Korban Holocaust, Trauma Serangan Hamas

Korban Holocaust mengaku trauma atas serangan Hamas ke Israel pada Oktober lalu, Jerman memberikan kompensasi ke mereka.


Nikaragua Berusaha Hentikan Ekspor Senjata Jerman ke Israel di ICJ

20 hari lalu

Para hakim dan delegasi duduk di ruang sidang saat Nikaragua akan meminta Mahkamah Internasional pada hari Senin untuk memerintahkan Berlin menghentikan ekspor senjata militer ke Israel dan membatalkan keputusannya untuk menghentikan pendanaan badan pengungsi Palestina PBB UNRWA, di Den Haag, Belanda, 8 April 2024. REUTERS/Piroschka van de Wouw
Nikaragua Berusaha Hentikan Ekspor Senjata Jerman ke Israel di ICJ

Nikaragua meminta ICJ untuk memerintahkan Jerman menghentikan ekspor senjata militer ke Israel dan melanjutkan pendanaannya untuk UNRWA.


Menhan Israel: Penarikan Pasukan dari Khan Younis untuk Persiapan Serangan Rafah

20 hari lalu

Asap mengepul selama operasi darat Israel di Khan Younis, di tengah konflik antara Israel dan kHamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 11 Februari 2024. REUTERS/Bassam Masoud
Menhan Israel: Penarikan Pasukan dari Khan Younis untuk Persiapan Serangan Rafah

Menhan Israel Yoav Gallant mengatakan bahwa penarikan pasukan dari Khan Younis adalah bagian dari persiapan melancarkan serangan ke Rafah