Erdogan Ganti Komandan Militer Darat, Udara dan Laut Turki

Reporter

Jumat, 4 Agustus 2017 07:15 WIB

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan berpidato dengan latar belakang monumen peringatan korban kudeta militer di Ankara, Turki, 16 Juli 2017. Ratusan ribu warga menghadiri peringatan kudeta militer yang terjadi pada 15 Juli 2016. AP

TEMPO.CO, Ankara - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan telah menyetujui pergantian komandan militer di darat, udara dan laut pada Kamis waktu setempat. Perubahan besar di tubuh militer ini dilakukan setelah percobaan kudeta yang gagal lebih dari setahun lalu.

Juru bicara keperesidenan Ibrahim Kalin mengatakan Dewan Militer Agung Turki atau YAS memutuskan untuk menggeser komandan pasukan darat Jenderal Salih Zeki Colak, kepala angkatan laut Admiral Bulent Bostanoglu dan komandan angkatan udara Jenderal Abidin Unal.

Colak akan digantikan oleh Jenderal Yasar Guler, yang sekarang menjabat sebagai kepala gendarmerie dan mantan wakil kepala staf angkatan darat. Bostanoglu akan digantikan oleh Wakil Laksamana Adnan Ozbal dan Jenderal Hasan Kucukakyuz akan menggantikan Unal sebagai komandan angkatan udara.


Baca: Lagi, Turki Perpanjang Masa Darurat untuk Tiga Bulan

"Peran baru mereka dimulai pada 30 Agustus," kata Kalin sembari menambahkan bahwa posisi Kepala Staf Militer Jenderal Hulusi Akar tetap dipertahankan.

Kalin tidak menjelaskan alasan dibalik pergantian yang direstui oleh Erdogan tersebut, namun mengucapkan terima kasih kepada ketiga Jenderal yang digantikan untuk pelayanannya selama ini.

Keputusan tersebut dibuat YAS setelah dewan itu diisi oleh sebagaian besar anggota yang berasal dari sipil dan menyisakan hanya sedikit dari militer. YAS kini dipimpin oleh Perdana Menteri Binali Yildirim.

Biasanya YAS hanya bertemu setahun sekali namun pertemuan kali ini merupakan yang ketiga sejak kudeta gagal pada Juli 2016 lalu.

Sebelumnya, pertemuan semacam itu diadakan di markas militer namun sekarang dipandu oleh perdana menteri.

Di bawah Erdogan, pengaruh politik dari militer yang bertanggung jawab untuk menggulingkan pemerintah empat kali sejak tahun 1960 telah melemah, terutama sejak upaya kudeta.

Keputusan darurat tahun lalu memutuskan wakil perdana menteri dan juga hakim, menteri luar negeri dan dalam negeri dapat bergabung dalam dewan tersebut.

Setelah usaha kudeta, pemerintah memecat 149 jenderal serta hampir separuh dari seluruh kontingen militer.

Hampir 8.000 orang dari angkatan bersenjata Turki telah dipecat karena dugaan hubungan dengan gerakan kudeta yang dituding didalangi oleh ulama Turki Fethullah Gulen. Lebih dari 4.800 yang dipecat itu berasal dari angkatan darat.


Baca: Turki Tangkap Pemimpin Redaksi Cumhuriyet Tanpa Jelas Alasannya

Ratusan personil lainnya telah ditangguhkan dalam sebuah upaya pembersihan yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Selain menyuntikkan darah segar ke dalam jajaran pimpinan, dewan tersebut juga mempromosikan 61 kolonel menjadi laksamana atau jenderal sementara enam jenderal dan laksamana lainnya diberi status peringkat teratas sejak 30 Agustus mendatang.

Keputusan lain yang dibuat dewan militer Turki tersebut mencakup memperpanjang delapan syarat jenderal per tahun sementara 168 kolonel memperpanjang masa perpanjangan dua tahun.

CHANNEL NEWSASIA | CNN | YON DEMA




Advertising
Advertising


Berita terkait

Recep Tayyip Erdogan Rapat dengan Ketua Hamas Bahas Perang Gaza

13 hari lalu

Recep Tayyip Erdogan Rapat dengan Ketua Hamas Bahas Perang Gaza

Recep Tayyip Erdogan dalam rapat dengan Hamas, berjanji memberikan dukungan pada warga Gaza yang saat ini menderita akibat perang Gaza

Baca Selengkapnya

Erdogan Kalah, 5 Hal tentang Pemilu Turki

32 hari lalu

Erdogan Kalah, 5 Hal tentang Pemilu Turki

Recep Tayyip Erdogan dan partainya pada Ahad, 31 Maret 2024, ketar-ketir dalam pemilu yang menegaskan kembali oposisi sebagai kekuatan politik

Baca Selengkapnya

Recep Tayyip Erdogan Siap Mediasi Rusia dan Ukraina

29 Februari 2024

Recep Tayyip Erdogan Siap Mediasi Rusia dan Ukraina

Recep Tayyip Erdogan mengutarakan kesiapan menjadi penengah konflik Rusia-Ukraina.

Baca Selengkapnya

Presiden Turki Erdogan Kirim Surat Ucapan Selamat ke Prabowo

23 Februari 2024

Presiden Turki Erdogan Kirim Surat Ucapan Selamat ke Prabowo

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto atas hasil Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Recep Tayyip Erdogan Ingin Fokus Atasi Krisis di Gaza

13 Februari 2024

Recep Tayyip Erdogan Ingin Fokus Atasi Krisis di Gaza

Dalam kunjungan kerjanya ke dua negara, Recep Tayyip Erdogan memastikan krisis di Gaza akan menjadi fokus pihaknya.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Presiden Klub Ankaragucu yang Pukul Wasit Liga Turki Halil Umut Meler

13 Desember 2023

Polisi Tangkap Presiden Klub Ankaragucu yang Pukul Wasit Liga Turki Halil Umut Meler

FIFA menyatakan pemukulan terhadap wasit di Liga Turki tidak dapat diterima.

Baca Selengkapnya

Recep Tayyip Erdogan: Menghancurkan Hamas adalah Skenario Tak Realistis

3 Desember 2023

Recep Tayyip Erdogan: Menghancurkan Hamas adalah Skenario Tak Realistis

Recep Tayyip Erdogan memperingatkan kalau tujuan Israel menghancurkan Hamas atau mendepak kelompok itu dari Gaza adalah hal yang tidak terjangkau.

Baca Selengkapnya

Israel Akan Diseret Erdogan ke Mahkamah Internasional Sebagai Penjahat Perang, Lebih Jauh Soal Penjahat Perang

8 November 2023

Israel Akan Diseret Erdogan ke Mahkamah Internasional Sebagai Penjahat Perang, Lebih Jauh Soal Penjahat Perang

Pernyataan Recep Tayyip Erdogan mengenai penjahat perang sering kita temui dalam catatan sejarah, utamanya mengenai peperangan.

Baca Selengkapnya

Presiden Turki Erdogan Akan Seret Israel ke ICC, Berikut Kategori Kejahatan Perang

6 November 2023

Presiden Turki Erdogan Akan Seret Israel ke ICC, Berikut Kategori Kejahatan Perang

Presiden Turki Erdogan akan melakukan segala cara untuk membawa kasus kejahatan perang yang dilakukan Israel ke ICC. Ini ketegori kejahatan perang.

Baca Selengkapnya

9 Tahun Recep Tayyip Erdogan Berkuasa, Kilas Balik Pemilu Presiden Turki 2014

30 Agustus 2023

9 Tahun Recep Tayyip Erdogan Berkuasa, Kilas Balik Pemilu Presiden Turki 2014

Ini kilas balik kemenangan Recep Tayyip Erdogan pada pemiluTurki 2014, yang membuatnya pertama kali dilantik sebagai Presiden Turki.

Baca Selengkapnya