Karena Konflik Laut Cina Selatan, Duterte Sebut Cina Ancam Perang

Reporter

Sabtu, 20 Mei 2017 16:27 WIB

Presiden Filipina Rodrigo Duterte, dan Presiden Cina Xi Jinping berjabat tangan setelah upacara penandatanganan di Beijing, Cina, 20 Oktober 2016. AP Photo

TEMPO.CO, Manila—Presiden Filipina Rodrigo Duterte mengatakan Presiden Cina Xi Jinping mengancam akan melancarkan perang, jika Filipina memulai pengeboran minyak di bagian Laut Cina Selatan yang disengketakan.


Seperti dilansir Straits Times, Sabtu 20 Mei 2017, Duterte menyebut bahwa Xi memberinya peringatan yang tegas meski tetap bersahabat saat mereka bertemu di Beijing pada awal pekan ini.


Baca: Cina dan Filipina Bicarakan Perselisihan Laut Cina Selatan


Kepada Xi, Duterte mengatakan Manila ingin melakukan pengeboran minyak di wilayah Laut China Selatan, kemungkinan di Reed Bank di mana sebuah perusahaan Filipina telah melakukan pekerjaan eksplorasi.


“Jika itu milik Cina, itu pandangan Anda. Tetapi dalam pandangan saya, kami dapat melakukan pengeboran minyak, karena itu milik Filipina. Jawaban dari Xi adalah ‘Kita teman. Kami tidak ingin berseteru dengan Anda. Tetapi jika Anda tetap memaksakan isu itu, kita akan berperang’. Apa lagi yang bisa saya katakan?” kata Duterte dalam pertemuan di Kota Davao Jumat lalu.


Advertising
Advertising

Pidato Duterte tampaknya untuk membungkam pengecam domestik yang menuduhnya gagal dalam mempertahankan sengketa wilayah maritim.


Baca: Perubahan Iklim Bisa Kurangi Potensi Konflik di Laut Cina Selatan


Duterte menjelakan bahwa Xi juga mengatakan akan mengumumkan perang jika negara-negara lain yang bersengketa dengan Beijing wilayah di Laut Cina Selatan semakin ngotot dalam klaim mereka di Laut Cina Selatan, seperti Vietnam.


Pidato Duterte itu disampaikan di hari yang sama dengan dimulainya sesi pertama proses konsultasi antara Cina dan Filipina terkait isu Laut Cina Selatan.


Sebelumnya, pada 2013, pemerintah Filipina mengajukan gugatan ke pengadilan arbitrase di Den Haag untuk mengatur batas wilayah kelautan. Pengadilan tersebut melakukannya tahun lalu, dan membatalkan klaim Cina atas kedaulatan sebagian besar Laut Cina Selatan.

Cina mengklaim hampir seluruh sumber energi di Laut Cina Selatan yang menyumbangkan penghasilan Rp 67 triliun setiap tahun dari lalu lintas perdagangan. Negara-negara tetangga Brunei, Malaysia, Filipina, Taiwan, dan Vietnam juga mengklaim kawasan ini.


STRAITS TIMES | VOA | RT | SITA PLANASARI AQUADINI


Berita terkait

Perkuat Timnas Filipina, Pelatih Tom Saintfiet Mulai Cari Pemain Keturunan di Eropa

1 hari lalu

Perkuat Timnas Filipina, Pelatih Tom Saintfiet Mulai Cari Pemain Keturunan di Eropa

Pelatih Timnas Filipina, Tom Saintfiet, berburu amunisi tambahan untuk menghadapi dua laga pamungkas Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Baca Selengkapnya

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

2 hari lalu

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

3 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

4 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

5 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

6 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

13 hari lalu

Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

Banjir di Dubai menyebabkan empat orang lagi tewas, tiga di antaranya adalah warga Filipina.

Baca Selengkapnya

Warga Filipina Injak Patung Xi Jinping saat Unjuk Rasa Laut Cina Selatan

24 hari lalu

Warga Filipina Injak Patung Xi Jinping saat Unjuk Rasa Laut Cina Selatan

Pengunjuk rasa di Manila menginjak-injak patung Presiden Cina Xi Jinping saat protes menentang "agresi" Cina di Laut Cina Selatan.

Baca Selengkapnya

Menjelajah Chocolate Hills, Perbukitan yang Bikin Tercengang di Filipina

27 hari lalu

Menjelajah Chocolate Hills, Perbukitan yang Bikin Tercengang di Filipina

Chocolate Hills merupakan bukit-bukit landari yang bergerombol di pulau Bohol, Filipina

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Taipe Hadapi Gempa Taiwan 7,2 Magnitudo

27 hari lalu

Fakta-fakta Taipe Hadapi Gempa Taiwan 7,2 Magnitudo

Dua bangunan yang rusak paling parah akibat gempa Taiwan masih utuh, memungkinkan penghuninya untuk memanjat ke tempat yang aman melalui jendela.

Baca Selengkapnya