Serangan Tomahawk Amerika Terinspirasi Stars Wars?
Editor
Sita Planasari A
Minggu, 9 April 2017 14:41 WIB
TEMPO.CO, Florida - Keputusan Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk meluncurkan serangan rudal terhadap Suriah mungkin terinspirasi setelah menonton film Star Wars terbaru, Rouge One.
Hal tersebut diungkapkan beberapa media internasional, termasuk Metro.co.uk dan The Guardian. Kedua media asal Inggris itu, mengungkapkan bahwa saat diwawancarai di atas pesawat Air Force One , Trump sedang menonton film legendaris tersebut.
Seperti dilansir Metro.uk, Sabtu 8 April 2017, keputusan untuk meluncurkan serangan 59 rudal Tomahawk ke Suriah itu dibuat setelah dia menonton Star Wars.
Baca: Pesan Cristiano Ronaldo ke Anak-anak Suriah: Kamu Pahlawan Sejati
Bahkan, kameramen turut merekam film tersebut ketika Trump sedang memberikan pernyataan sehubungan isu serangan di Suriah.
"Saya rasa apa yang terjadi di Suriah adalah penghinaan kepada umat manusia. Saya rasa sesuatu harus dilakukan," kata Trump saat menonton film Star Wars di dalam pesawat tersebut.
Pentagon mengatakan, 59 rudal Tomahawk dilepaskan pada 4.40 pagi waktu Suriah.
Dari 59 rudal Tomahawk milik Amerika Serikat yang ditembakkan dari dua kapal perang ke pangkalan angkatan udara Suriah, hanya 23 yang mencapai target. Sisanya, belum diketahui keberadaannya.
Amerika Serikat meluncurkan rudal ke pangkalan udara Suriah dalam menanggapi serangan senjata kimia ke daerah yang dikuasai pemberontak.
Puluhan orang sipil, termasuk anak-anak meninggal dunia dalam serangan gas yang diduga pada Selasa di kota Khan Sheikhoun di wilayah Idlib.
Dalam pidato televisi, Trump mengatakan, serangan itu adalah tindak lanjut serangan senjata kimia.
METRO.UK | GUARDIAN | YON DEMA