Benigno Aquino Turun ke Jalan Menentang Duterte

Reporter

Sabtu, 25 Februari 2017 22:53 WIB

Senator Filipina Leila De Lima berada di dalam sebuah mobil van kepolisian usai menyerah diri di Metro Manila, Filipina 24 Februari 2017. Presiden Duterte menyebut de Lima sebagai seorang 'perempuan tidak bermoral, karena diduga terlibat perdagangan narkoba dengan memeras uang dari narapidana di penjara terkenal New Bilibid, dan membiarkan para napi itu mendulang uang dengan melakukan perdagangan obat dalam penjara. REUTERS

TEMPO.CO, Manila - Bekas pemimpin Filipina, Benigno Aquino, turun ke jalan di Manila, Sabtu, 25 Februari 2017, bergabung bersama ribuan orang guna menentang sikap brutal Presiden Rodrigo Duterte terhadap begundal narkoba.

Para demonstran berkumpul di dekat markas besar kepolisian nasional sambil berteriak memperingatkan Duterte bahwa tindakan keras yang akan dilakukan bakal dibalas dengan kekuatan rakyat, people power, sebagaimana yang pernah terjadi saat penggulingan Ferdinand Marcos pada 31 tahun lalu.

"Kami melihat persoalan ini sangat serius. Kami memperingatkan orang-orang kita mengenai ancaman munculnya fasisme," kata pemimpin demonstran Bonifacio Ilagan kepada AFP.

Ilagan, seorang mantan aktivis pernah menjalani siksaan di dalam penjara selama dua tahun di masa pemerintahan Marcos pada 970-an.

Duterte, 71 tahun, memenangkan pemilihan presiden tahun lalu, dalam setiap kampanyenya menjanjikan menumpas siapapun yang terlibat dalam perdagangan atau pemakaian obat bius. Obat haram itu, menurutnya, telah membunuh puluhan ribu orang.

Dia melakukan tindakan keras setelah dilantik pada Juni 2016. Sejak itu, Al Arabiya melaporkan, kepolisian Filipina telah membunuh 2.555 orang-orang yang terlibat dalam perdagangan obat bius.

Aquino yang mengenakan kaos hitam pada aksi jalanan itu mementang keras Duterte karena memenjarakan Senator Leila de Lima lantaran kerap mengritik Duterte.

Perempuan itu ditahan pada Jumat, 24 Februari 2017. Dia bakal terancam hukuman seumur hidup bila terbukti terlibat dalam perdagangan obat bius.

De Lima, bekas Menteri Kehakiman di masa pemerintahan Aquino, mengatakan, penahanan dirinya adalah sebuah aksi balas dendam Duterte yang pernah menjadi pemimpin regu mematikan selama dia menjadi walikota di Kota Davao.

AL ARABIYA | CHOIRUL AMINUDDIN


Berita terkait

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

11 jam lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

2 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

2 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

4 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

11 hari lalu

Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

Banjir di Dubai menyebabkan empat orang lagi tewas, tiga di antaranya adalah warga Filipina.

Baca Selengkapnya

Warga Filipina Injak Patung Xi Jinping saat Unjuk Rasa Laut Cina Selatan

22 hari lalu

Warga Filipina Injak Patung Xi Jinping saat Unjuk Rasa Laut Cina Selatan

Pengunjuk rasa di Manila menginjak-injak patung Presiden Cina Xi Jinping saat protes menentang "agresi" Cina di Laut Cina Selatan.

Baca Selengkapnya

Menjelajah Chocolate Hills, Perbukitan yang Bikin Tercengang di Filipina

25 hari lalu

Menjelajah Chocolate Hills, Perbukitan yang Bikin Tercengang di Filipina

Chocolate Hills merupakan bukit-bukit landari yang bergerombol di pulau Bohol, Filipina

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Taipe Hadapi Gempa Taiwan 7,2 Magnitudo

25 hari lalu

Fakta-fakta Taipe Hadapi Gempa Taiwan 7,2 Magnitudo

Dua bangunan yang rusak paling parah akibat gempa Taiwan masih utuh, memungkinkan penghuninya untuk memanjat ke tempat yang aman melalui jendela.

Baca Selengkapnya

AS, Filipina dan Jepang akan Bahas Laut Cina Selatan pada KTT Trilateral

26 hari lalu

AS, Filipina dan Jepang akan Bahas Laut Cina Selatan pada KTT Trilateral

Pembahasan di KTT trilateral antara Amerika Serikat, Filipina dan Jepang pekan depan akan mencakup Laut Cina Selatan.

Baca Selengkapnya

Korban Jiwa Gempa Taiwan Menjadi Sembilan Orang, 50 Lainnya Dilaporkan Hilang

28 hari lalu

Korban Jiwa Gempa Taiwan Menjadi Sembilan Orang, 50 Lainnya Dilaporkan Hilang

Gempa Taiwan menewaskan sedikitnya sembilan orang dan 50 lainnya dilaporkan hilang dalam perjalanan ke taman nasional

Baca Selengkapnya