Donald Trump Kaget Hadapi Beban Pekerjaan Jadi Presiden AS

Reporter

Rabu, 8 Februari 2017 20:46 WIB

Presiden AS Donald Trump memberikan berkas Obamacare yang sudah ditandatanganinya kepada staf Reince Priebus (kanan) di Kantor Oval di Washington, 20 Januari 2017. REUTERS

TEMPO.CO, Washington- Belum genap sebulan menjabat sebagai presiden Amerika Serikat, Donald Trump sudah kewalahan menghadapi banyaknya pekerjaan yang harus ia kerjakan. Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan Bill O'Reilly dari Fox News, Trump mengaku terkejut ketika mengetahui banyaknya pekerjaan sebagai presiden. Trump harus bekerja keras dan sering tidur hanya empat sampai lima jam sehari.

Baca juga:
Presiden Trump Menyesal Pilih Sean Spicer Jadi Jubir
Siapa Conway, Wanita yang Dirindukan Presiden Trump?

"Suatu hari saya berjalan ke pintu masuk utama Gedung Putih dan saya berkata kepada diri sendiri, Ini sangat menakjubkan. Atau berjalan ke Air Force One, itu seperti pengalaman yang berbeda, tetapi Anda harus melakukan lebih dari itu karena ada begitu banyak pekerjaan yang harus dilakukan," kata Trump.

Seperti yang dilansir Independent pada 8 Februari 2017, Dia juga mengatakan bahwa harus bekerja sampai tengah malam dan tidur pada pukul 01:00 pagi dan sudah mesti bangun sebelum pukul 5 pagi untuk sarapan, membaca koran, dan memeriksa acara televisi.

Sebelumnya, Trump dilaporkan mengawali pekerjaannya dengan mengkoreksi segala sesuatu yang akan disampaikan Juru Bicara Gedung Putih, Sean Spicer. Banyak coretan spidol terhadap bahan yang tidak disukainya dalam laporan Spicer.

Bahkan saking banyaknya tugas yang harus ia kerjakan, sebuah laporan menyebutkan bahwa ia sampai tidak menyadari telah mengangkat Steve Bannon sebagai kepala strategis Gedung Putih, ketika menandatangani salah satu dari beberapa perintah eksekutif.

Sejak pelantikan Trump pada 20 Januari lalu berbagai laporan menyebutkan bahwa dirinya kebingungan dalam membuat beberapa keputusan termasuk mengatasi keinginan para pejabat tinggi.

New York Times bahkan melaporkan bahwa Kepala Staf Gedung Putih, Reince Priebus mencoba untuk mengendalikan Trump dengan melakukan pemeriksaan dan proses verifikasi sebelum kebijakan baru dan perintah eksekutif dikeluarkan.

Ini bukan pertama kalinya Trump dikejutkan oleh ruang lingkup pekerjaan. Pada November 2016, setelah memenangkan pemilihan presiden, sebuah sumber mengatakan kepada NBC News bahwa Trump terkejut ketika diberitahu oleh Barack Obama bahwa ia harus menyusun ulang seluruh staf Gedung Putih.

INDEPENDENT|METRO.UK|NEW YORK POST|YON DEMA

Berita terkait

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

7 hari lalu

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

14 hari lalu

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

Donald Trump menilai saat ini adanya kurangnya kepemimpinan Joe Biden hingga membuat Tehran semakin berani

Baca Selengkapnya

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

18 hari lalu

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.

Baca Selengkapnya

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

25 hari lalu

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

Sekjen NATO mendesak Amerika Serikat tetap bersatu dengan Eropa, meski seandainya Donald Trump kembali berkuasa di Gedung Putih

Baca Selengkapnya

Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

27 hari lalu

Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

Joe Biden 81 tahun dan Donald Trump 78 tahun akan bertarung di kontestasi pemilihan Presiden AS di usia yang tak lagi muda.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

29 hari lalu

Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

Top 3 dunia adalah Joe Biden akan bertanding ulang melawan Donald Trump di Pilpres AS hingga masyarakat Arab di Amerika Serikat kecewa.

Baca Selengkapnya

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

30 hari lalu

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menyindir Donald Trump, yang akan menjadi pesaingnya lagi dalam pemilihan presiden AS yang akan datang pada bulan November.

Baca Selengkapnya

Tanding Ulang Joe Biden Vs Donald Trump, Begini Sistem Pemilu Presiden di Amerika Serikat

30 hari lalu

Tanding Ulang Joe Biden Vs Donald Trump, Begini Sistem Pemilu Presiden di Amerika Serikat

Pada pemilihan Presiden AS, Joe Biden akan tanding ulang dengan Donald Trump. Bagaimana sistem pemilu di Amerika Serikat?

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Donald Trump Ingatkan Israel Soal Gaza hingga Netanyahu Ngambek

33 hari lalu

Top 3 Dunia: Donald Trump Ingatkan Israel Soal Gaza hingga Netanyahu Ngambek

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 26 Maret 2024 diawali oleh mantan presiden AS Donald Trump memperingatkan warga Israel soal Gaza

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Donald Trump Optimis Bisa Menangkan Pemilu Presiden

42 hari lalu

Top 3 Dunia; Donald Trump Optimis Bisa Menangkan Pemilu Presiden

Top 3 dunia, Donald Trump yang sangat percaya diri bisa memenangkan pemilu presiden Amerika Serikat sampai menyampaikan kalimat sesumbar.

Baca Selengkapnya