Pentagon Diberi 30 Hari untuk Rancang Pemberangusan ISIS  

Reporter

Minggu, 29 Januari 2017 21:06 WIB

Presiden AS, Donald Trump menghadiri upacara pelantikan Sekretaris Pertahanan James Mattis di Pentagon, Washington, AS, 27 Januari 2017. REUTERS/Carlos Barria

TEMPO.CO, Washington - Presiden Amerika Serikat Donald Trump memberi waktu selama 30 hari kepada Pentagon untuk membuat draf awal rencana pemberangusan ISIS. Draf itu akan diberikan ke Menteri Pertahanan untuk diserahkan ke Donald Trump.

Russia Today, 29 Januari 2017, mengutip draf itu yang memuat garis besar arahan mengenai penggunaan diplomasi publik, informasi tentang berbagai operasi, dan strategi cyber untuk mengisolasi dan delegitimasi ISIS serta ideologi radikalnya.

Berita terkait:
Donald Trump-Putin Sepakati Kerja Sama Melawan ISIS

"Ini kebijakan Amerika, yakni ISIS harus diberangus," demikian pernyataan tertulis yang dipublikasikan di situs Gedung Putih, Sabtu, 28 Januari.

Draf awal yang digodok Pentagon, begitu perintah Trump, memuat mitra koalisi baru untuk berperang melawan ISIS dan kebijakan-kebijakan memberdayakan mitra koalisi untuk memberangus ISIS dan afiliasinya.

Selain itu, draf akan memuat langkah-langkah yang mempertimbangkan risiko politik ketika presiden mengambilnya saat melakukan upaya tertentu yang mungkin akan memperburuk situasi Rusia atau Turki.

Draf ini muncul di situs Gedung Putih setelah Trump berbicara dengan Presiden Rusia Vladimir Putin via telepon pada Sabtu, 28 Januari. Keduanya sepakat bekerja sama memberangus ISIS dan organisasi teroris lainnya di Suriah.

Putin menegaskan, "Selama dua abad Rusia mendukung Amerika, apakah saat Perang Dunia II sebagai sekutu dan saat ini Amerika sebagai mitra utama untuk berperang melawan terorisme internasional."


RUSSIA TODAY | MARIA RITA

Berita terkait

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

16 jam lalu

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

Stormy Daniels, bintang film dewasa yang menjadi pusat persidangan uang tutup mulut mantan presiden Donald Trump, akan bersaksi

Baca Selengkapnya

Sekelompok Hakim AS Konservatif Tolak Pekerjakan Lulusan Universitas Columbia Pro-Palestina

20 jam lalu

Sekelompok Hakim AS Konservatif Tolak Pekerjakan Lulusan Universitas Columbia Pro-Palestina

Tiga belas orang hakim federal konservatif di AS memboikot lulusan Universitas Columbia karena protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

5 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

7 hari lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146

Baca Selengkapnya

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

11 hari lalu

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.

Baca Selengkapnya

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

15 hari lalu

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

22 hari lalu

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

Donald Trump menilai saat ini adanya kurangnya kepemimpinan Joe Biden hingga membuat Tehran semakin berani

Baca Selengkapnya

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

26 hari lalu

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.

Baca Selengkapnya

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

30 hari lalu

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

31 hari lalu

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.

Baca Selengkapnya