Donald Trump Pilih Dua Wanita Pengkritiknya Masuk Kabinet

Reporter

Kamis, 24 November 2016 18:22 WIB

Nikki Haley (kiri), dan Betsy DeVos. AP

TEMPO.CO, Washington - Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, mulai memperluas kabinetnya dengan mencalonkan dua wanita konservatif, termasuk seorang kritikus yang kerap menyerangnya saat kampanye.

Trump memilih Gubernur South Carolina, Nikki Haley, 44 tahun, sebagai Duta AS bagi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Rabu, 23 November 2016. Duta AS bagi PBB setara dengan jabatan menteri.

Baca:
Memprovokasi Massa, Ulama Pakistan Ini Dihukum Mati
50 Anggota Militan ISIS Warga Malaysia Ingin Pulang, tapi...
Kantor Lotte dan SK Group di Korea Selatan Digerebek

Jika pilihan Trump disetujui oleh Senat, Haley menjadi tokoh besar dalam diplomasi dunia, meskipun sebelumnya ia kerap berseberangan dengan Trump.

Pemilihan Haley juga dilihat sebagai tanda Trump sudah memaafkan beberapa musuh demi memperluas pilihannya.

Sebagai satu dari dua wanita yang dipilih masuk kabinet Trump, anak imigran dari India itu juga akan menyuntikkan keragaman dalam kabinet yang selama ini hanya terdiri atas orang kulit putih.

Wanita kedua yang dipilih Trump masuk kabinet adalah aktivis pendidikan Betsy DeVos. Trump memilihnya menempati posisi Menteri Pendidikan. DeVos merupakan salah satu donatur besar Partai Republik dari Michigan yang aktif mempromosikan sekolah. Ia mendirikan sebuah gerakan yang mendorong penggunaan kredit pajak dan voucher untuk memungkinkan orang tua memilih keluar dari sistem sekolah publik.

Sejauh ini, Trump telah menunjuk beberapa orang untuk masuk kabinet, Jeff Sessions untuk posisi jaksa agung, Mike Pompeo untuk Direktur CIA, Reince Priebus sebagai Kepala Staf Gedung Putih. Sedangkan nama lainnya akan diumumkan setelah liburan Thanksgiving pada akhir pekan mendatang.

BBC | NEW YORK TIMES | YON DEMA

Berita terkait

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

1 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

2 hari lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146

Baca Selengkapnya

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

11 hari lalu

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

18 hari lalu

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

Donald Trump menilai saat ini adanya kurangnya kepemimpinan Joe Biden hingga membuat Tehran semakin berani

Baca Selengkapnya

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

22 hari lalu

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.

Baca Selengkapnya

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

29 hari lalu

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

Sekjen NATO mendesak Amerika Serikat tetap bersatu dengan Eropa, meski seandainya Donald Trump kembali berkuasa di Gedung Putih

Baca Selengkapnya

Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

31 hari lalu

Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

Joe Biden 81 tahun dan Donald Trump 78 tahun akan bertarung di kontestasi pemilihan Presiden AS di usia yang tak lagi muda.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

34 hari lalu

Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

Top 3 dunia adalah Joe Biden akan bertanding ulang melawan Donald Trump di Pilpres AS hingga masyarakat Arab di Amerika Serikat kecewa.

Baca Selengkapnya

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

34 hari lalu

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menyindir Donald Trump, yang akan menjadi pesaingnya lagi dalam pemilihan presiden AS yang akan datang pada bulan November.

Baca Selengkapnya

Tanding Ulang Joe Biden Vs Donald Trump, Begini Sistem Pemilu Presiden di Amerika Serikat

34 hari lalu

Tanding Ulang Joe Biden Vs Donald Trump, Begini Sistem Pemilu Presiden di Amerika Serikat

Pada pemilihan Presiden AS, Joe Biden akan tanding ulang dengan Donald Trump. Bagaimana sistem pemilu di Amerika Serikat?

Baca Selengkapnya