Di Usia 80 Tahun, Wanita Ini Temukan Cinta Pertamanya  

Reporter

Selasa, 22 November 2016 06:05 WIB

Maria Teresa Cobar (80 tahun), dan Carlos Victor Suarez (95 tahun), pasangan yang baru menikah. Miami Herald

TEMPO.CO, Miami - Seorang wanita akhirnya mengakhiri masa lajangnya pada usia 80 tahun. Maria Teresa Cobar, nama wanita itu, menemukan pria pilihannya, yang berusia 95 tahun, di sebuah rumah perawatan orang tua atau panti jompo.

Maria menikah dengan pasangannya, Carlos Victor Suarez, yang dia katakan sebagai cinta pada pandangan pertama, setelah berkenalan di Pusat Rehabilitasi dan Perawatan Aventura Plaza, Miami, Amerika Serikat. "Pertama kali melihatnya, saya langsung merasa bahagia," kata Suarez seperti dilansir Huffington Post.

Baca:
Angela Merkel Calonkan Diri Jadi Kanselir Periode Keempat
Maskapai Singapura Pangkas Frekwensi Penerbangan ke Jakarta

Pasangan tersebut berkenalan pada awal tahun ini dan tidak pernah sekali pun terpisah sejak itu. Mereka menghabiskan hampir setiap waktu bersama.

Suarez akhirnya melamar Maria setelah delapan bulan berpacaran. Maria pun akhirnya mengakhiri masa lajangnya dalam pernikahan yang dihadiri keluarga dan sahabat terdekat.

Manajer Aventura Plaza Allison Almirola mengatakan, "Kami benar-benar menginginkan acara itu menjadi pengalaman indah untuk Maria karena ini pertama kalinya dia merasakan pernikahan."

Maria, yang senang dengan perubahan statusnya, menggambarkan suaminya itu sebagai anugerah Tuhan. "Saya kesepian selama ini dan dialah anugerah Tuhan yang mengisi kekosongan itu. Memang tidak ada istilah terlalu lambat untuk menemukan cinta," ujarnya.

Maria tidak pernah menikah sebelumnya, tapi dia memiliki seorang anak dari kekasihnya pada masa lalu saat masih tinggal di Guatemala. Namun pria itu pergi meninggalkannya begitu saja.

Maria kemudian pindah dari Guatemala ke Amerika Serikat pada usia 26 tahun sebagai orang tua tunggal. Dia hanya berkonsentrasi untuk menghidupi putrinya dan tidak pernah terpikir untuk berkencan.

HUFFINGTON POST | MIAMI HERALD | YON DEMA

Berita terkait

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

5 jam lalu

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

Kelompok Houthi di Yaman menawarkan tempat melanjutkan studi bagi para mahasiswa AS yang diskors karena melakukan protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

Band Metal As I Lay Dying Siap Gebrak Panggung Hammersonic 2024

6 jam lalu

Band Metal As I Lay Dying Siap Gebrak Panggung Hammersonic 2024

Band rock asal California, As I Lay Dying akan turut mengguncang panggung Hammersonic 2024 pada Ahad, 5 Mei 2024. Berikut profil band metal itu.

Baca Selengkapnya

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

9 jam lalu

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

13 jam lalu

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

Presiden AS Joe Biden mengkritik gelombang unjuk rasa pro-Palestina yang berlangsung di berbagai kampus di seluruh negeri.

Baca Selengkapnya

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

16 jam lalu

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.

Baca Selengkapnya

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

17 jam lalu

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

18 jam lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

1 hari lalu

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

Profil kampus UCLA tempat bentrok demo mahasiswa pendukung alias Pro-Palestina dengan pendukung Israel

Baca Selengkapnya

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

1 hari lalu

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

Bendera Korea Selatan memuat arti tanah (latar putih), rakyat (lingkaran merah dan biru), dan pemerintah (empat rangkaian garis atau trigram hitam).

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

1 hari lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya