Kelompok Anti-Trump Kembali Gelar Aksi Protes di California

Reporter

Minggu, 1 Mei 2016 07:26 WIB

Kandidat Presiden Amerika Serikat, Donald Trump bersama istrinya Melania Trump berpose saat menghadiri TIME 100 Gala di Manhattan, New York, 26 April 2016. REUTERS

TEMPO.CO, California - Kelompok anti-Trump kembali melancarkan protesnya pada hari kedua, Jumat, 29 April 2016, melawan salah satu kandidat presiden dari Partai Republik, Donald Trump.

Perlawanan tersebut menyusul Donald Trump yang bergerak cepat untuk memenangkan dirinya sebagai kandidat partai dengan serangkaian kemenangannya pada pemilihan tahap awal pekan ini.

Akibat protes tersebut, miliarder itu terpaksa menghentikan iring-iringan mobilnya. Trump kembali ke hotel untuk memberi pidato dalam konvensi Partai Republik di California dan menghindari demonstran berkumpul di luar.

"Bukan hal yang mudah untuk kembali masuk seperti yang sudah kulakukan sebelumnya," kata Trump dalam pertemuannya di Burlingame, San Francisco selatan. "Aku seperti sedang menyeberangi lintasan yang sebenarnya."

Baca Juga: Donald Trump dan Keluarga Dapat Ancaman Lewat Tepung Putih

Dalam aksi unjuk rasa itu, beberapa pendemo menggenggam bendera Meksiko. Pada satu titik, mereka menerjang gerbang pengamanan hotel dan kantor polisi. Para pengunjuk rasa anti-Trump memecahkan jendela mobil polisi dan memblokir lalu lintas. Kini sudah 20 orang yang ditangkap.

Protes yang berubah menjadi aksi unjuk rasa terhadap Trump tersebut merupakan tindak lanjut dari kampanye Trump yang banyak menuai kritik dan dukungan dari pendukung Partai Republik terhadap retorika melawan imigrasi ilegal. Kampanye di Chicago terpaksa harus Trump tinggalkan karena bentrok antara demonstran dan pendukungnya.

Trump menuduh Meksiko sebagai negara pengedar narkoba dan pemerkosa di perbatasan Amerika Serikat. Ia juga berjanji akan membangun dinding dan membuat Meksiko membayar untuk itu. Trump menggambarkan dirinya minggu ini sebagai calon pemenang partai, dan dia akan mengambil langkah besar jika memenangi pemilihan di Indiana minggu depan.

REUTERS | DESTRIANITA




Berita terkait

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

7 jam lalu

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

Kelompok Houthi di Yaman menawarkan tempat melanjutkan studi bagi para mahasiswa AS yang diskors karena melakukan protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

Band Metal As I Lay Dying Siap Gebrak Panggung Hammersonic 2024

8 jam lalu

Band Metal As I Lay Dying Siap Gebrak Panggung Hammersonic 2024

Band rock asal California, As I Lay Dying akan turut mengguncang panggung Hammersonic 2024 pada Ahad, 5 Mei 2024. Berikut profil band metal itu.

Baca Selengkapnya

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

11 jam lalu

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

15 jam lalu

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

Presiden AS Joe Biden mengkritik gelombang unjuk rasa pro-Palestina yang berlangsung di berbagai kampus di seluruh negeri.

Baca Selengkapnya

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

18 jam lalu

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.

Baca Selengkapnya

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

19 jam lalu

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

20 jam lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

1 hari lalu

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

Profil kampus UCLA tempat bentrok demo mahasiswa pendukung alias Pro-Palestina dengan pendukung Israel

Baca Selengkapnya

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

1 hari lalu

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

Bendera Korea Selatan memuat arti tanah (latar putih), rakyat (lingkaran merah dan biru), dan pemerintah (empat rangkaian garis atau trigram hitam).

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

1 hari lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya