Mantan Penasihat: Putin Dikudeta Sebentar Lagi

Reporter

Editor

Kurniawan

Senin, 16 Maret 2015 05:38 WIB

Vladimir Putin berjalan di depan prototipe pesawat siluman Sukhoi PAK-FA di Zhukovksy, Moskow, pada Juni 2010. PAK-FA didesain untuk memiliki kemapuan manuver yang tinggi, sementara F-22 dan F-23 lebih menekankan kemampuan silumannya. ALEXEY DRUZHININ/AFP/Getty Images

TEMPO.CO, Jakarta: Kabar tentang "lenyapnya" Presiden Rusia Vladimir Putin memicu spekulasi terjadinya kudeta oleh para perwira senior di Negeri Beruang Merah.

Andrei Illarionov, mantan orang dekat Putin, mengklaim seorang mantan mata-mata KGB sedang disiapkan untuk menggantikan. Demikian dilaporkan Daily Mail, Jumat, 13 Maret 2015.

Illarionov adalah mantan penasihat ekonomi Putin yang tahun lalu memprediksi langkah Putin mencaplok daerah Ukraina, tepat tiga pekan sebelum hal itu terjadi.

Menurut Illarionov, Putin akan digulingkan oleh kelompok garis keras yang disetujui oleh Gereja Ortodoks Rusia dalam sebuah kudeta istana. Dia mengatakan kepala staf Kremlin, Sergei Ivanov, yang juga mantan menteri pertahanan, akan menjadi perdana menteri, kursi yang kini diduduki Dmitry Medvedev.

Setelah penggantian ini, yang disebut-sebut sebagai "konspirasi para jenderal", Putin akan langsung disingkirkan. Menurut konstitusi Rusia, ketika presiden mundur, perdana menteri akan menggantikannya untuk menyiapkan pemilihan umum segera.

"Beberapa hari ke depan kami perkirakan Perdana Menteri Dmitry Medvedev mundur dan Sergei Ivanov akan menggantikannya," kata Illarionov. Setelah itu, "Masyarakat akan diberi tahu bahwa pemimpin nasional (Putin) butuh istirahat."

Ivanov, 62 tahun, yang memiliki pangkat kolonel jenderal di kemiliteran, jarang terlihat di depan publik beberapa hari belakangan ini. Dia punya putra yang meninggal karena tenggelam secara misterius di Dubai pada November lalu.

Desember lalu Putin membantah isu kudeta terhadapnya. "Saya dapat pastikan kepada kalian bahwa kami tidak punya istana, jadi kudeta istana tidak mungkin terjadi. Rumah resmi presiden adalah Kremlin. Rumah itu dijaga dengan baik," katanya.

K | DAILY MAIL

Berita terkait

Vladimir Putin Tak Ingin Serang Negara Anggota NATO

36 hari lalu

Vladimir Putin Tak Ingin Serang Negara Anggota NATO

Vladimir Putin memastikan Rusia tidak punya rencana apapun pada negara anggota NATO dan tidak akan menyerang.

Baca Selengkapnya

24 Tahun Vladimir Putin Menjadi Presiden Rusia, Pemilu Tahun ini Menang Besar

38 hari lalu

24 Tahun Vladimir Putin Menjadi Presiden Rusia, Pemilu Tahun ini Menang Besar

24 tahun, Vladimir Putin berhasil mempertahankan tahta politiknya. Bagaimana rekam jejaknya berkuasa sebagai Presiden Rusia terlama?

Baca Selengkapnya

Teror Penembakan di Gedung Konser Moskow, Sebelumnya Terjadi di Austria, Belanda, dan Amerika Serikat

39 hari lalu

Teror Penembakan di Gedung Konser Moskow, Sebelumnya Terjadi di Austria, Belanda, dan Amerika Serikat

Serangan teror penembakan di gedung konser Moskow tewaskan ratusan orang. Kejadian penembakan massa pernah terjadi di beberapa negara. Mana saja?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Teror Moskow Tewaskan 143 Orang, Rusia Tangkap 4 Tersangka

39 hari lalu

Kilas Balik Teror Moskow Tewaskan 143 Orang, Rusia Tangkap 4 Tersangka

143 orang tewas dalam serangan teror di Balai Kota Crocus Moskow, Rusia. Berikut kronologi teror tersebut.

Baca Selengkapnya

Menengok Pemimpin Negara yang Ucapkan Selamat ke Vladimir Putin Usai Menang Pilpres Rusia

43 hari lalu

Menengok Pemimpin Negara yang Ucapkan Selamat ke Vladimir Putin Usai Menang Pilpres Rusia

Komentar pemimpin di Eropa dan AS ini sangat kontras dengan pesan-pesan ucapan selamat yang mengalir dari Asia dan Amerika Latin ke Vladimir Putin.

Baca Selengkapnya

Vladimir Putin Menang Mutlak dalam Pilpres Rusia, Arah Kebijakannya?

43 hari lalu

Vladimir Putin Menang Mutlak dalam Pilpres Rusia, Arah Kebijakannya?

Hasil raihan Vladimir Putin menunjukkan dia akan menjadi Presiden Rusia enam tahun mendatang, yang membuatnya menjadi pemimpin terlama Rusia

Baca Selengkapnya

Vladimir Putin Raup 87 Persen Suara, Prabowo Butuh 58 Persen Suara untuk Menang Pemilu

44 hari lalu

Vladimir Putin Raup 87 Persen Suara, Prabowo Butuh 58 Persen Suara untuk Menang Pemilu

Vladimir Putin kembali jadi Presiden Rusia setelah meraup 87 persen suara. Sementara, Prabowo memimpin di rekapitulasi nasional KPU dengan 58 persen.

Baca Selengkapnya

Presiden Aljazair Ucapkan Selamat ke Presiden Vladimir Putin

45 hari lalu

Presiden Aljazair Ucapkan Selamat ke Presiden Vladimir Putin

Presiden Aljazair Abdelmadjid Tebboune menyampaikan ucapan selamat pada Vladimir Putin atas kemenangannya dalam pemilu Rusia

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Mahasiswa Asing di India Diserang dan Putin Menang di Pemilu Rusia

46 hari lalu

Top 3 Dunia; Mahasiswa Asing di India Diserang dan Putin Menang di Pemilu Rusia

Top 3 dunia, diurutan pertama berita tentang mahasiswa asing di India yang diserang saat salat tarawih.

Baca Selengkapnya

Putin Menang Pemilu Rusia, Kementerian Luar Negeri Rusia Sindir Negara-negara Barat

46 hari lalu

Putin Menang Pemilu Rusia, Kementerian Luar Negeri Rusia Sindir Negara-negara Barat

Kementerian Luar Negeri Rusia menyebut Barat telah berkontribusi membuat Vladimir Putin menang dalam pemilu Rusia dengan menjadikan Rusia musuh NATO

Baca Selengkapnya