Dua Bulan Lepas Jabatan, PM Korsel Ditarik Lagi

Reporter

Editor

Rosalina ocha

Kamis, 26 Juni 2014 16:43 WIB

PM Chung Hong-won menaiki mobilnya usai mengumumkan pengunduran dirinya pada jumpa pers di Seoul, Korsel (27/4). REUTERS/Lee Sang-hak/Yonhap

TEMPO.CO, Seoul - Presiden Korea Selatan Park Geun-hye menarik keputusannya menyetujui pengunduran diri perdana menterinya, Chung Hong-won, dan telah meminta dia untuk tetap melanjutkan tugas. Permintaan ini dilakukan setelah dua calon pengganti perdana menterinya mundur dari bursa kandidat karena banyaknya pertanyaan terhadap perilaku masa lalu mereka.

Chung Hong-won, April lalu, telah mengajukan pengunduran dirinya sebagai Perdana Menteri Korea Selatan karena merasa bertanggung jawab atas kecelakaan feri Sewol yang merenggut banyak korban. Chung memutuskan untuk mengundurkan diri setelah menerima banyak kemarahan dari masyarakat Korsel terkait dengan lambannya gerak pemerintah dalam upaya evakuasi.

Pejabat senior Yoon Doo-hyun mengatakan Park sekarang telah menolak pengunduran diri Chung dan memintanya tetap tinggal untuk melanjutkan pekerjaannya. (Baca: Presiden Korsel: Saya Tak Tahu Cara Minta Maaf)

Pengumuman ini terjadi dua hari setelah Park mendapat kecaman atas pernyataan pro-Jepang yang dibuatnya, sehingga publik melihat hal ini sebagai dugaan penyimpangan etika.

Namun keputusan Park untuk mempertahankan Chung, yang sudah lebih dulu mengundurkan diri sejak dua bulan lalu, dianggap sebagai respons cacat pemerintah terhadap tragedi feri Sewol. Keputusan tersebut meningkatkan kekhawatiran tentang kemampuan Park dalam memimpin dan mendorong reformasi.

"Kenyataannya, perdana menteri yang telah mengundurkan diri dan sekarang tetap diminta tinggal justru menyulitkan kita untuk melihat bagaimana dia bisa memenuhi janji-janjinya," kata Rhee Jong-hoon, pengamat politik yang mengepalai IGM Consulting, seperti dilansir Reuters, Kamis, 26 Juni 2014.

Dukungan publik terhadap Presiden Park mengalami penurunan tajam sejak tragedi feri Sewol pada 16 April lalu, yang menewaskan lebih dari 300 orang--kebanyakan siswa sekolah. Jajak pendapat terbaru menunjukkan peringkat dukungan publik terhadap Park turun 20 persen. (Baca: Kapten dan 15 Kru Kapal Korea Selatan Diadili)

Pemerintahan Park dikritik karena lambannya penanganan terhadap tragedi tersebut dan tidak kompetennya operasi penyelamatan. Padahal dia telah berjanji melakukan reformasi dalam memperbaiki birokrasi dan korupsi yang menyebabkan tragedi itu.

THE GUARDIAN | REUTERS | ROSALINA

Berita Terpopuler:
Ditawari Perlindungan Saksi, Wiranto Hanya Tertawa
Saran Ahok buat Risma Soal Penutupan Dolly
Tiang Monorel di Jakarta Dibongkar
Mei 2014, Bumi Capai Suhu Terpanas
Akun @ASEAN Diretas?






Berita terkait

Bos Samsung Electronics Dituntut 5 Tahun Penjara untuk Tuduhan Manipulasi Saham

17 November 2023

Bos Samsung Electronics Dituntut 5 Tahun Penjara untuk Tuduhan Manipulasi Saham

Bos Samsung Electronics Jay Y. Lee sebelumnya dihukum karena menyuap mantan Presiden Korea Selatan Park Geun-hye dan dipenjara selama total 18 bulan.

Baca Selengkapnya

Pelempar Botol Soju ke Mantan Presiden Korea Selatan Divonis 1 Tahun Penjara

19 Agustus 2022

Pelempar Botol Soju ke Mantan Presiden Korea Selatan Divonis 1 Tahun Penjara

Pria dengan nama keluarga Lee divonis karena melempar botol minuman soju ke arah mantan Presiden Korea Selatan Park Geun-hye

Baca Selengkapnya

25 Februari Tanggal Keramat Presiden Korea Selatan, Mengapa?

25 Februari 2022

25 Februari Tanggal Keramat Presiden Korea Selatan, Mengapa?

Pada 25 Februari, menjadi tanggal keramat bagi Presiden Korea Selatan termasuk Roh Tae-woo dan Park Gyun-hye.

Baca Selengkapnya

Eks Presiden Korea Selatan Dibebaskan Setelah Dipenjara 5 Tahun karena Korupsi

1 Januari 2022

Eks Presiden Korea Selatan Dibebaskan Setelah Dipenjara 5 Tahun karena Korupsi

Presiden Korea Selatan Moon Jae In memberi ampunan kepada Park Geun-hye yang semula dijatuhi hukuman 20 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Mantan Presiden Park Geun-hye Dapat Pengampunan dari Moon Jae-in

24 Desember 2021

Mantan Presiden Park Geun-hye Dapat Pengampunan dari Moon Jae-in

Presiden Korea Selatan memberikan pengampunan pada mantan Presiden Park Geun-hye.

Baca Selengkapnya

Bos Samsung Dipenjara Karena Kasus Penyuapan Mantan Presiden Korea Selatan

18 Januari 2021

Bos Samsung Dipenjara Karena Kasus Penyuapan Mantan Presiden Korea Selatan

Wakil Presiden dari raksasa teknologi Korea Selatan Samsung Electronic, Jay Y. Lee, akan menjalani hukuman penjara selama 2,5 tahun.

Baca Selengkapnya

Pengadilan Kuatkan Vonis 20 Tahun Penjara Mantan Presiden Korea Selatan

14 Januari 2021

Pengadilan Kuatkan Vonis 20 Tahun Penjara Mantan Presiden Korea Selatan

Pengadilan tinggi memperkuat vonis hukuman pada mantan Presiden Korea Selatan Park Geun-hye dengan penjara 20 tahun.

Baca Selengkapnya

Jaksa Korea Selatan Ingin Tangkap Bos Samsung Lagi, Kenapa?

4 Juni 2020

Jaksa Korea Selatan Ingin Tangkap Bos Samsung Lagi, Kenapa?

Ahli waris Samsung Group, Jay Y. Lee, diduga melakukan manipulasi akuntasi dan harga saham.

Baca Selengkapnya

Mahkamah Agung Tolak Pewaris Kerajaan Samsung Bebas dari Penjara

30 Agustus 2019

Mahkamah Agung Tolak Pewaris Kerajaan Samsung Bebas dari Penjara

Mahkamah Agung Korea Selatan menolak putusan pengadilan banding membebaskan terpidana suap pewaris kerajaan bisnis Samsung Electronics.

Baca Selengkapnya

Vonis Bebas Dibatalkan, Bos Samsung Terancam Hukuman Penjara

30 Agustus 2019

Vonis Bebas Dibatalkan, Bos Samsung Terancam Hukuman Penjara

Pengadilan Tinggi Korea Selatan membatalkan vonis bebas bos Samsung tahun lalu dan mempertimbangkan kasus suap terhadap eks presiden kembali dibuka.

Baca Selengkapnya