Kedubes Jerman Dukung Kerja Sama Indonesia dengan Uni Eropa

Kamis, 3 Oktober 2024 09:51 WIB

Duta Besar Jerman untuk Indonesia Ina Lepel (kiri), Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue Dohong (tengah) dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kanan) dalam acara Peringatan Penyatuan Jerman ke-34 di Jakarta, Rabu malam, 2 Oktober 2024. (TEMPO I Savero Aristia Wienanto)

TEMPO.CO, Jakarta - Duta Besar Jerman untuk Indonesia, Ina Lepel, menyatakan dukungannya atas negosiasi yang sedang berlangsung antara Indonesia dan Uni Eropa. Dia berharap Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia dan Uni Eropa (IEU-CEPA) dapat segera terselesaikan.

Pernyataan itu Ina sampaikan dalam pidato sambutannya saat menghadiri peringatan Hari Penyatuan Jerman pada Rabu malam.

"Perdagangan bilateral berjalan lancar. Kami sangat mendukung negosiasi yang sedang berlangsung antara Indonesia dan Uni Eropa," kata Ina di Grand Ballroom, Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta Pusat, Rabu, 2 Oktober 2024.

Ina menuturkan bahwa kini Jerman tengah menjalin perundingan, termasuk soal kerja sama di Berlin. Dia menyebut kerja sama itu meliputi bidang transisi energi, perlindungan sumber daya alam, dan pembangunan perkotaan yang berkelanjutan.

"Saya gembira bahwa sebagian besar komitmen tersebut didedikasikan untuk kerja sama penting kami di bidang perlindungan hutan dan lingkungan di Indonesia," ujarnya.

Advertising
Advertising

Ina juga membahas krisis iklim yang tengah dihadapi masyarakat internasional. Dia menilai dunia membutuhkan langkah pada upaya pengurangan karbon. Dia juga menyorot digitalisasi perekonomian.

"Krisis iklim global terus mengancam kehidupan dan penghidupan. Masyarakat di seluruh dunia sedang dihadapkan pada kebutuhan untuk melakukan dekarbonisasi dan digitalisasi perekonomian mereka," tuturnya.

Ina menjelaskan bahwa permasalahan itu bisa diselesaikan melalui kerja sama antarnegara. Oleh sebab itu, "Oleh karena itu, merupakan hal yang menggembirakan bahwa Jerman dan Indonesia terus memperkuat hubungan mereka," ucapnya.

Lebih lanjut, Ina menyampaikan apresiasi ihwal jumlah pemuda Indonesia yang berangkat ke Jerman untuk mengikuti pelatihan dan menempuh pendidikan mengalami kenaikan.

Tak hanya itu, Ina turut menyampaikan pujian kepala Indonesia yang menyambut kedatangan dua kapal Angkatan Laut Jerman di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta pada Kamis, 26 September lalu. Dia menilai langkah itu sebagai bentuk kerja sama erat antara militer Jerman dan Indonesia.

Dalam acara itu, pemerintah Indonesia diwakili oleh dua pejabatnya, yakni Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue Dohong dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Alue Dohong memuji pemerintah Jerman yang telah menjadi mitra Indonesia di kancah internasional. Dia menyoroti kerja sama antara Indonesia dan Jerman dalam mengatasi permasalahan lingkungan hidup.

"Jerman telah menjadi mitra berharga bagi Indonesia dalam memajukan sistem lingkungan hidup," ujar Alue dalam kesempatan yang sama.

Tak hanya pejabat Jerman dan Indonesia, sejumlah perwakilan kedutaan besar dari negara lain turut menghadiri acara itu. Selain itu, ada pula sejumlah perwakilan yayasan dan organisasi pendidikan yang berkaitan dengan Jerman.

Pilihan editor: Perbandingan Kekuatan Militer dan Pertahanan Iran dan Israel

Berita terkait

Peringatan Hari Penyatuan Jerman Digelar di Jakarta, Bagaimana Sejarahnya?

41 menit lalu

Peringatan Hari Penyatuan Jerman Digelar di Jakarta, Bagaimana Sejarahnya?

Kedutaan Besar Jerman menggelar peringatan Hari Penyatuan Jerman yang diperingati setiap 3 Oktober.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Indonesia Belajar Cara Merintis Karir dengan Studi Lapangan ke Perusahaan Jerman

10 jam lalu

Mahasiswa Indonesia Belajar Cara Merintis Karir dengan Studi Lapangan ke Perusahaan Jerman

Mahasiswa Indonesia yang tengah menuntut ilmu di berbagai universitas di Jerman belajar cara merintis karir di Jerman.

Baca Selengkapnya

Ketua MPR RI Bamsoet Dorong Peningkatan Kerjasama Indonesia - Arab Saudi

2 hari lalu

Ketua MPR RI Bamsoet Dorong Peningkatan Kerjasama Indonesia - Arab Saudi

Bamsoet mengapresiasi Kerajaan Arab Saudi yang terus memberikan perhatian besar terhadap jamaah haji Indonesia.

Baca Selengkapnya

Menlu AS hingga Jerman Bela Israel atas Pembunuhan Hassan Nasrallah

2 hari lalu

Menlu AS hingga Jerman Bela Israel atas Pembunuhan Hassan Nasrallah

Menlu Amerika Serikat Antony Blinken mengatakan pada Senin bahwa dunia "lebih aman" setelah pembunuhan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah

Baca Selengkapnya

Indonesia dan Azerbaijan Sepakati Perjanjian Bebas Visa Diplomatik dan Dinas

5 hari lalu

Indonesia dan Azerbaijan Sepakati Perjanjian Bebas Visa Diplomatik dan Dinas

Retno Marsudi dan Jeyhun Bayramov Menteri Luar Negeri Azerbaijan menandatangani Perjanjian Bebas Visa Diplomatik dan Dinas (PBVDD)

Baca Selengkapnya

5 Hal Penting tentang Oktoberfest dari Budaya Bavaria hingga Siapkan Uang Tunai

5 hari lalu

5 Hal Penting tentang Oktoberfest dari Budaya Bavaria hingga Siapkan Uang Tunai

Oktoberfest di Munich bukan hanya tentang festival bir tapi ada banyak kegiatan di dalamnya

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Bentuk Aliansi Global untuk Desak Solusi Dua Negara Israel-Palestina

5 hari lalu

Arab Saudi Bentuk Aliansi Global untuk Desak Solusi Dua Negara Israel-Palestina

Arab Saudi telah membentuk aliansi global untuk mendorong solusi dua negara terhadap konflik Israel-Palestina

Baca Selengkapnya

Perjanjian Uni Eropa-Indonesia Tak Kunjung Beres, Zulhas Sebut Nama Prabowo untuk Menekan?

6 hari lalu

Perjanjian Uni Eropa-Indonesia Tak Kunjung Beres, Zulhas Sebut Nama Prabowo untuk Menekan?

Perjanjian ekonomi Uni Eropa-Indonesia sudah 9 tahun tak kunjung rampung, salah satunya terganjal syarat deforestasi dalam ekspor produk sawit.

Baca Selengkapnya

Jerman Berikan Bantuan Militer Senilai Rp6,7 T untuk Ukraina

6 hari lalu

Jerman Berikan Bantuan Militer Senilai Rp6,7 T untuk Ukraina

Jerman akan mengirimkan tambahan senjata senilai 400 juta euro atau sekitar sekitar Rp6,7 triliun kepada Ukraina

Baca Selengkapnya

Ketika Volkswagen Akhirnya Tutup Pabrik: Perjuangan Berat Daniela Cavallo Dimulai

6 hari lalu

Ketika Volkswagen Akhirnya Tutup Pabrik: Perjuangan Berat Daniela Cavallo Dimulai

Bagi Daniela Cavallo, kepala dewan pekerja Volkswagen, penutupan pabrik bukan hanya masalah industrial, melainkan juga urusan keluarga.

Baca Selengkapnya