Yahya Sinwar Berkirim Surat kepada Pemimpin Hizbullah, Ini Pesannya

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

Jumat, 13 September 2024 19:20 WIB

Seorang pengunjuk rasa pro-Palestina mengangkat potret pemimpin Hamas Yahya Sinwar di luar acara kampanye untuk calon presiden Demokrat dan Wakil Presiden Amerika Serikat Kamala Harris di New York City, Amerika Serikat, 14 Agustus 2024. REUTERS/DAVID 'DEE' DELGADO

TEMPO.CO, Jakarta - Yahya Sinwar berkirim telegram kepada pemimpin Hizbullah Lebanon, Sayyed Hassan Nasrallah. Ia berterima kasih atas dukungan kelompoknya dalam konflik dengan Israel, demikian dilansir Hizbullah pada Jumat, 12 September 2024.

Hizbullah adalah pendukung utama Hamas yang langsung melancarkan serangan-serangan ke Israel sejak selama hampir setahun dalam konflik di perbatasan Lebanon-Israel yang terjadi bersamaan dengan perang Gaza. Hizbullah mengatakan bahwa serangan-serangannya bertujuan untuk mendukung Palestina.

Berikut isi surat Sinwar kepada Nasrallah:

Berterima kasih untuk ucapan belasungkawa atas kematian Haniyeh

Sinwar berterima kasih kepada Nasrallah untuk surat yang ia kirimkan yang menyatakan belasungkawa atas kematian Ismail Haniyeh, mantan pemimpin Hamas yang terbunuh di Teheran pada bulan Juli dalam sebuah pembunuhan yang secara luas diyakini dilakukan oleh Israel.

Advertising
Advertising

"Kami, dalam Gerakan Perlawanan Islam Hamas, menerima dengan penuh penghargaan dan kebanggaan surat ucapan selamat dan belasungkawa dari Anda untuk para syuhada dan rekan-rekan pejuang kami dalam Jihad dan Perlawanan, almarhum pemimpin dan pejuang kemerdekaan Tuan Ismail Haniyeh, kepala Biro Politik gerakan ini, dan rekannya, saudara Wasim Abu Shaaban," demikian isi surat tersebut.

Haniyeh, kata Sinwar, gugur sebagai syuhada di tengah-tengah Operasi Banjir Al Aqsa, "salah satu pertempuran paling terhormat yang diperjuangkan oleh rakyat Palestina" untuk "bergabung dengan barisan para pemimpin yang mati syahid, bersatu dengan anak-anak dan cucu-cucunya, dan memenuhi pengorbanan besar yang dilakukan oleh rakyat kami di Gaza, Tepi Barat, al-Quds, dan wilayah-wilayah Palestina yang terjajah."

"Ini menegaskan bahwa darah para pemimpin dan pejuang kemerdekaan kita tidak lebih berharga daripada darah rakyat kita dan bahwa darah yang berharga ini dan iring-iringan para syuhada yang terhormat ini akan meningkatkan kekuatan dan ketangguhan kita dalam menghadapi penjajahan Zionis Nazi," tegas pemimpin Hamas tersebut.

<!--more-->

Berterima kasih atas solidaritas di garis depan

"Tindakan Anda yang diberkati telah menunjukkan solidaritas Anda di garis depan Poros Perlawanan, mendukung dan terlibat dalam pertempuran," kata Sinwar kepada Nasrallah, menurut televisi al-Manar milik Hizbullah.

Sinwar belum pernah muncul di depan umum sejak serangan 7 Oktober, dan secara luas diperkirakan menjalankan perang dari terowongan-terowongan di bawah Gaza. Ini adalah kedua kalinya dalam minggu ini ia dilaporkan telah mengirim surat. Hamas mengatakan pada Selasa bahwa ia telah mengirim surat ucapan selamat kepada Presiden Aljazair Abdulmadjid Tebboune atas terpilihnya kembali.

Hizbullah adalah faksi yang paling kuat dalam aliansi kelompok-kelompok yang didukung Iran yang dikenal sebagai Poros Perlawanan, yang juga telah memasuki medan pertempuran dengan serangan-serangan dari Yaman dan Irak untuk mendukung Hamas selama perang Gaza.

Selama setahun terakhir, Israel telah menewaskan sekitar 500 pejuang Hizbullah, termasuk komandan militer tertinggi mereka, Fuad Shukr. Jumlah ini lebih besar dari jumlah korban Hizbullah dalam perang 2006 dengan Israel. Hizbullah mengatakan bahwa mereka tidak memiliki pengetahuan sebelumnya tentang serangan 7 Oktober, yang direncanakan oleh Sinwar.

Permusuhan di perbatasan Lebanon-Israel telah memaksa puluhan ribu orang meninggalkan kedua sisi perbatasan. Risiko eskalasi telah membayangi.

Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant mengatakan pada hari Selasa bahwa pasukan Israel hampir menyelesaikan misi mereka di Gaza dan fokus mereka akan beralih ke perbatasan Lebanon.

Para pemimpin Israel mengatakan bahwa mereka lebih memilih untuk menyelesaikan konflik melalui sebuah kesepakatan yang akan mendorong Hizbullah menjauh dari perbatasan. Hizbullah telah mengatakan bahwa mereka akan terus bertempur selama perang Gaza masih berlangsung.

Janji untuk tetap teguh

Faksi Perlawanan, ia menggarisbawahi, akan "tetap teguh seperti biasanya di jalan kesetiaan kepada darah para syuhada."

"Prinsip-prinsip luhur yang dianjurkan oleh Haniyeh akan tetap teguh, membimbing Gerakan kami dan para pejuang Perlawanan kami," tambah surat itu, menjelaskan bahwa prinsip-prinsip tersebut termasuk pilihan Perlawanan dalam menghadapi pendudukan Israel dan persatuan Dunia Islam dengan Poros Perlawanan untuk membela Palestina yang terjajah dan tempat-tempat suci Islam, seperti Masjid Al Aqsa, "hingga penjajah dikalahkan dan dibasmi dari tanah kami dan negara kami yang merdeka dengan kedaulatan penuh dan al-Quds sebagai ibu kotanya."

Baru-baru ini, Israel mengaku telah menawarkan Sinwar jalan pelarian yang aman keluar dari Gaza sebagai imbalan sandera. Namun, hingga kini Hamas tidak menjawab tawaran tersebut.

REUTERS | AL MAYADEEN

Pilihan Editor: Jika AS Masih Terus Memveto, Bagaimana Peluang Palestina Menjadi Anggota Penuh PBB?

Berita terkait

Israel Buka Suara Soal Ledakan Pager dan Walkie Talkie: Era Baru Perang Dimulai!

50 menit lalu

Israel Buka Suara Soal Ledakan Pager dan Walkie Talkie: Era Baru Perang Dimulai!

Israel akhirnya buka suara soal ledakan pager dan walkie talkie yang menyerang kelompok Hizbullah.

Baca Selengkapnya

Siapa Pembuat Pager Hizbullah yang Meledak?

1 jam lalu

Siapa Pembuat Pager Hizbullah yang Meledak?

Ratusan pager milik kelompok Hizbullah meledak di Lebanon pada Selasa, 17 September 2024. Siapa pembuat pager Hizbullah yang meledak?

Baca Selengkapnya

Perusahaan Jepang 10 Tahun Lalu Setop Produksi Walkie Talkie yang Meledak di Lebanon

1 jam lalu

Perusahaan Jepang 10 Tahun Lalu Setop Produksi Walkie Talkie yang Meledak di Lebanon

Perusahaan Jepang ICOM mengaku telah menghentikan produksi walkie talkie yang meledak milik Hizbullah sejak 10 tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Hizbullah Gempur Israel Pertama Kali Sejak Ledakan Pager

2 jam lalu

Hizbullah Gempur Israel Pertama Kali Sejak Ledakan Pager

Hizbullah menggempur Israel sejak pertama kali sejak pager meledak serentak.

Baca Selengkapnya

Snowden Kecam Ledakan Pager Hizbullah: Israel Tak Bisa Dibedakan dengan Terorisme

3 jam lalu

Snowden Kecam Ledakan Pager Hizbullah: Israel Tak Bisa Dibedakan dengan Terorisme

Edward Snowden mengecam Israel atas ledakan pager Hizbullah. Ia menyebut Israel teroris.

Baca Selengkapnya

Taiwan dan Hungaria Kompak Bantah Buat Pager untuk Hizbullah

6 jam lalu

Taiwan dan Hungaria Kompak Bantah Buat Pager untuk Hizbullah

Perusahaan Hungaria dan Taiwan membantah membuat pager untuk Hizbullah.

Baca Selengkapnya

Walkie Talkie Hizbullah Meledak Usai Pager, 20 Tewas 450 Orang Terluka

7 jam lalu

Walkie Talkie Hizbullah Meledak Usai Pager, 20 Tewas 450 Orang Terluka

Ledakan walkie talkie milik Hizbullah kembali mengguncang Lebanon. Ratusan orang terluka.

Baca Selengkapnya

Ribuan Pejuang Houthi Siap Pergi ke Lebanon jika Perang Pecah

13 jam lalu

Ribuan Pejuang Houthi Siap Pergi ke Lebanon jika Perang Pecah

Houthi Yaman siap mengirim ribuan pejuang untuk mendukung kelompok Hizbullah Lebanon jika perang pecah dengan Israel.

Baca Selengkapnya

Mengenal Unit 8200, Unit Rahasia Andalan Israel dalam Perang Siber

15 jam lalu

Mengenal Unit 8200, Unit Rahasia Andalan Israel dalam Perang Siber

Unit 8200 dicurigai menjadi pelaku serangan ledakan pager di Lebanon yang menewaskan sedikitnya 12 orang dan melukai ribuan lainnya.

Baca Selengkapnya

Faksi-faksi Perlawanan Palestina Kutuk Serangan Pager Maut Israel di Lebanon

20 jam lalu

Faksi-faksi Perlawanan Palestina Kutuk Serangan Pager Maut Israel di Lebanon

Faksi-faksi Perlawanan Palestina menyatakan solidaritas dan kepercayaan mereka terhadap Hizbullah menyusul serangan Israel dengan bom pager.

Baca Selengkapnya