AS Sepakat Jual Jet Tempur hingga Senjata ke Israel Senilai Rp 313 T

Reporter

Tempo.co

Rabu, 14 Agustus 2024 13:04 WIB

Sistem anti-rudal Iron Dome Israel mencegat roket yang diluncurkan dari Jalur Gaza, setelah gencatan senjata sementara antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas berakhir, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel, 1 Desember 2023. REUTERS/Amir Cohe

TEMPO.CO, Jakarta - Amerika Serikat menyetujui penjualan jet tempur dan peralatan militer lainnya senilai US$ 20 miliar atau setara Rp 313 triliun kepada Israel. Penjualan senjata itu dilakukan di tengah perang Israel Hamas selama 10 bulan terakhir di Jalur Gaza.

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken menyetujui penjualan jet dan peralatan F-15 senilai hampir US$ 19 miliar bersama dengan peluru tank senilai US$ 774 juta. Paket lainnya adalah peluru mortir peledak senilai lebih dari US$ 60 juta dan kendaraan militer senilai US$ 583 juta, kata Pentagon dalam sebuah pernyataan.

Produksi jet tempur F-15 diperkirakan membutuhkan waktu bertahun-tahun. Pengirimannya diperkirakan mulai 2029. Peralatan lain akan mulai dikirim pada 2026, menurut Pentagon. Pengiriman senjata diperkirakan bisa lebih awal dari 2026.

"Amerika Serikat berkomitmen terhadap keamanan Israel, dan sangat penting bagi kepentingan nasional AS untuk membantu Israel mengembangkan dan memelihara kemampuan pertahanan diri yang kuat dan siap," kata Pentagon.

Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant mengatakan pengiriman senjata oleh AS sangat membantu Israel agar lebih unggul di Kawasan Timur Tengah.

Advertising
Advertising

AS yang merupakan sekutu dan pemasok senjata terbesar Israel, telah mengirim 10.000 bom untuk Israel. Bom ini digunakan untuk menyerang Gaza. Terbaru adalah Israel menyerang sekolah yang menampung pengungsi di Gaza.

Setidaknya 108 orang tewas dan beberapa lainnya terluka pada Sabtu pekan lalu. Saat itu pesawat Israel menargetkan warga Palestina yang sedang melaksanakan salat subuh di Sekolah Al-Tabeen di lingkungan Al-Daraj.

Militer Israel mengklaim telah membunuh 19 pejuang Hamas dan Jihad Islam dalam serangan tersebut. Klaim Israel itu dibantah baik oleh Hamas maupun Jihad Islam.

REUTERS | ANADOLU

Pilihan editor: Iran Tolak Seruan Barat untuk Menahan Diri Serang Israel

Berita terkait

Kata Perusahaan Walkie Talkie Icom dan Pager Gold Apollo Atas Kejadian di Lebanon

20 menit lalu

Kata Perusahaan Walkie Talkie Icom dan Pager Gold Apollo Atas Kejadian di Lebanon

Icom mengaku tak bisa memastikan apakah perangkat walkie talkie IC-V82, yang tiba-tiba ramai meledak di Lebanon pada Rabu lalu, benar unit oriisina

Baca Selengkapnya

Cara Kerja Teknologi Walkie Talkie Hizbullah Lebanon yang Meledak dan Menewaskan 25 Orang

7 jam lalu

Cara Kerja Teknologi Walkie Talkie Hizbullah Lebanon yang Meledak dan Menewaskan 25 Orang

Cara kerja walkie talkie yang digunakan Hizbullah Lebanon hanya bisa digunakan dalam jarak dekat.

Baca Selengkapnya

PBB: Israel Lakukan Pelanggaran Berat Konvensi Hak Anak di Gaza

8 jam lalu

PBB: Israel Lakukan Pelanggaran Berat Konvensi Hak Anak di Gaza

Sebuah komite PBB mengecam pelanggaran berat yang dilakukan Israel terhadap Konvensi Hak Anak terhadap anak Palestina di Gaza

Baca Selengkapnya

Teror Lewat Pager dan Walkie Talkie di Lebanon, Dosen Binus Bandingkan dengan Serangan Stuxnet ke Iran

8 jam lalu

Teror Lewat Pager dan Walkie Talkie di Lebanon, Dosen Binus Bandingkan dengan Serangan Stuxnet ke Iran

Dugaan teror di Lebanon dengan serangan Stuxnet ke Iran disebutnya memiliki karakter yang berbeda 180 derajat. Simak penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Bulgaria Selidiki Perusahaan Pager terkait Ledakan di Lebanon

8 jam lalu

Bulgaria Selidiki Perusahaan Pager terkait Ledakan di Lebanon

Bulgaria akan menyelidiki sebuah perusahaan yang terkait dengan penjualan pager ke kelompok Hizbullah Lebanon.

Baca Selengkapnya

Ketahui Perbedaan Antara CIA dan FBI, Apa Tugas Keduanya di Amerika Serikat?

11 jam lalu

Ketahui Perbedaan Antara CIA dan FBI, Apa Tugas Keduanya di Amerika Serikat?

Central Intelligence Agency (CIA) sering disamakan dengan The Federal Bureau of Investigation (FBI). Apa beda keduanya?

Baca Selengkapnya

Israel Buka Suara Soal Ledakan Pager dan Walkie Talkie: Era Baru Perang Dimulai!

12 jam lalu

Israel Buka Suara Soal Ledakan Pager dan Walkie Talkie: Era Baru Perang Dimulai!

Israel akhirnya buka suara soal ledakan pager dan walkie talkie yang menyerang kelompok Hizbullah.

Baca Selengkapnya

Siapa Pembuat Pager Hizbullah yang Meledak?

13 jam lalu

Siapa Pembuat Pager Hizbullah yang Meledak?

Ratusan pager milik kelompok Hizbullah meledak di Lebanon pada Selasa, 17 September 2024. Siapa pembuat pager Hizbullah yang meledak?

Baca Selengkapnya

124 Negara Anggota PBB Sepakat Pendudukan Israel di Palestina Harus Berakhir

13 jam lalu

124 Negara Anggota PBB Sepakat Pendudukan Israel di Palestina Harus Berakhir

Sidang umum PBB akhirnya menyetujui resolusi bahwa Israel harus hengkang dari Palestina paling lambat tahun depan.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Jepang 10 Tahun Lalu Setop Produksi Walkie Talkie yang Meledak di Lebanon

13 jam lalu

Perusahaan Jepang 10 Tahun Lalu Setop Produksi Walkie Talkie yang Meledak di Lebanon

Perusahaan Jepang ICOM mengaku telah menghentikan produksi walkie talkie yang meledak milik Hizbullah sejak 10 tahun lalu.

Baca Selengkapnya