Pemukim Serang Pangkalan Militer Israel, Apa yang Terjadi?
Editor
Ida Rosdalina
Selasa, 30 Juli 2024 18:27 WIB
Siapa provokator di balik penyerangan itu?
Para anggota parlemen sayap kanan, termasuk Nissim Vaturi, Menteri Kepolisian Itamar Ben-Gvir, Menteri Warisan Amichay Eliyahu, dan Menteri Agama Zionisme Zvi Sukkot, menghasut para pendukungnya untuk melakukan protes di luar Sde Teiman, yang berujung pada masuknya sejumlah pemukim secara ilegal ke dalam pangkalan tersebut.
Ben-Gvir dengan berani menyatakan bahwa "memalukan" bagi "Israel" untuk menangkap "pahlawan terbaik kami", sementara Smotrich mengatakan bahwa "tentara IDF layak dihormati" dan tidak boleh diperlakukan sebagai "penjahat".
Setelah bergerak dari Sde Teiman ke Beit Lid, tempat para tentara diinterogasi, puluhan pemukim juga menerobos masuk ke pangkalan tersebut, yang menjadi markas Polisi Militer dan pengadilan IOF.
Anggota parlemen dari Partai Buruh Naama Lazimi mengumumkan pada X bahwa ia telah mengajukan pengaduan kepada komite etik Knesset terhadap Sukkot dan Vaturi atas keterlibatan mereka dalam pembobolan Sde Teiman.
Sebelumnya, Shanna Orlik dari gerakan Hitorerut mengajukan pengaduan polisi terhadap Sukkot atas perannya dalam pelanggaran Sde Teiman, menyoroti bahwa tindakan semacam itu merupakan tindak kriminal yang dapat dihukum penjara.
Sejarah panjang kekerasan seksual Israel
Sejak tahun 1948, warga Palestina dari segala usia, baik perempuan maupun laki-laki, telah mengalami penculikan, penahanan, penyiksaan, dan kekerasan seksual oleh tentara pendudukan Israel di penjara-penjara mereka, dan Sde Teiman adalah salah satu fasilitas yang sangat terkenal. Seringkali, keluarga mereka dipaksa untuk menyaksikan penyiksaan ini.
Sejak 7 Oktober, muncul gambar-gambar yang menunjukkan perempuan dan laki-laki Palestina ditelanjangi oleh pasukan Israel. Setelah itu, kesaksian dari para pria Palestina mulai beredar di seluruh dunia, mengungkapkan bentuk-bentuk penyiksaan dan penyerangan seksual yang ekstrem, beberapa di antaranya melibatkan anjing-anjing penyerang.
AL MAYADEEN
Pilihan Editor: Horor di Penjara Israel Terkuak: Penyiksaan, Kelaparan, Penelantaran