Titik Lemah Joe Biden yang Terungkap dalam Debat Capres AS
Reporter
Muhammad Rafi Azhari
Editor
Dwi Arjanto
Rabu, 3 Juli 2024 22:41 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Debat calon Presiden Amerika Serikat antara petahana Presiden Joe Biden dan Donald Trump yang digelar pada Kamis 27 Juni 2024, atau Jumat pagi WIB berlangsung sengit.
Debat Capres AS ini tidak hanya memperlihatkan persaingan ketat antara kedua kandidat tetapi juga menyoroti sejumlah kelemahan yang dimiliki oleh Joe Biden.
Persiapan yang Buruk dan Kelelahan
Menurut wawancara dengan para sekutu, donatur, serta mantan dan ajudan Trump, debat ini diwarnai dengan serangkaian keputusan yang diambil oleh para penasihat Biden yang dianggap oleh para kritikus sebagai keputusan keliru.
Penampilan Biden yang sering kali tersendat-sendat dan meraba-raba dalam menjawab pertanyaan membuat para penonton mempertanyakan kesiapan dan stamina sang presiden.
Hal ini diperparah dengan kondisi kesehatan Biden yang tidak optimal. Gedung Putih mengonfirmasi bahwa Biden mengalami flu dan sakit tenggorokan selama debat berlangsung.
Juru Bicara Gedung Putih Karine Jean-Pierre mengatakan kepada wartawan, "Ia menderita flu dan sakit tenggorokan. Sekali lagi, hasil tes COVID-nya negatif, dan kemudian kami maju (dalam sesi debat)" .
Usia dan Stamina Jadi Sorotan
Usia Biden yang kini menginjak 81 tahun menjadi salah satu poin kritis yang disorot selama debat. Banyak yang mempertanyakan apakah Biden masih memiliki stamina yang cukup untuk menjalankan tugas-tugas sebagai Presiden Amerika Serikat.
Dalam debat tersebut, Biden beberapa kali berbicara dengan suara serak, terbata-bata, dan kadang memberikan jawaban yang tidak fokus dan berputar-putar. Pernyataan Biden yang tidak utuh dan terkesan meracau membuat para pengamat dan penonton semakin meragukan kemampuannya.
"Saya tidak mengerti apa yang dia katakan di ujung kalimat. Saya tidak yakin dia tahu apa yang dia katakan tadi," kata Donald Trump, mencela penampilan Biden selama debat .
Komentar serupa juga datang dari pembawa acara CNN, Abby Phillip, yang menyatakan, "Jawaban Biden di sini, dalam banyak kasus, tidak utuh" . Hal ini semakin memperburuk citra Biden di mata publik yang sudah khawatir dengan usianya.
Isu Inflasi
Salah satu isu terbesar yang dibahas dalam debat tersebut adalah inflasi. Meskipun inflasi di Amerika Serikat baru-baru ini menurun, tetapi masyarakat masih mengingat lonjakan drastis pada awal masa jabatan Joe Biden. Hal ini menjadi tantangan terbesar dalam pemerintahannya saat ini.
Sebaliknya, Trump memanfaatkan kesempatan ini untuk membanggakan pencapaiannya dalam bidang ekonomi selama masa jabatannya, meskipun masa pemerintahannya juga tidak luput dari tantangan ekonomi akibat pandemi.
M RAFI AZHARI | MICHELLE GABRIELA | IDA ROSDALINA
Pilihan editor: Nikki Haley Sarankan Partai Demokrat Ganti Joe Biden