Joe Biden Mengakui Tak Berikan yang Terbaik dalam Debat Capres Lawan Donald Trump

Reporter

Tempo.co

Rabu, 3 Juli 2024 10:00 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Amerika Serikat Joe Biden pada Selasa, 2 Juli 2024, menyadari kalau penampilannya selama acara debat calon presiden (capres) pada Kamis, 27 Juni 2024, bukan yang terbaik. Dia beralasan itu gara-gara jet lag setelah sejumlah kunjungan kerja ke luar negeri pada awal Juni 2024.

Pencalonan ulang Biden dalam pilpres 2024 saat ini dipertanyakan setelah pada akhir pekan lalu penampilannya di debat capres menjadi pergunjingan. Salah satu anggota DPR dari Partai Demokrat pada Selasa, 2 Juli 2024, secara terbuka menyerukan agar Biden menarik diri dari pencalonan. Biden adalah politikus dari Partai Demokrat.

Dalam kampanye di McLean, Virginia pada Selasa sore, 2 Juli 2024, Biden mengakui debat capres melawan mantan Presiden Donald Trump dari Partai Republik tidak berjalan baik.

“Itu bukan malam terbaik saya, namun faktanya Anda tahu – saya tidak terlalu pintar saat itu. Saya memutuskan untuk kunjungan kerja ke luar negeri beberapa kali sehingga melintasi 100 zona waktu sebelum acara debat capres. Saya tidak mendengarkan kata-kata staf saya, dan kembali ke Amerika Serikat lalu dalam kondisi kurang tidur saya naik ke panggung (debat capres). Ini bukan membela diri, namun sebuah penjelasan,” kata Biden.

Biden kunjungan kerja ke Prancis dan Italia pada akhir bulan lalu selama dua minggu. Di Italia, Biden menghadiri KTT G7 di Bari, Italia lalu menghadiri acara penggalangan dana dengan mantan Presiden Barack Obama di Los Angeles pada 15 Juni 2024, sebelum kembali ke Washington pada keesokan harinya. Biden pulang ke Camp Davis dan menghabiskan enam hari di sana untuk persiapan debat capres pada 27 Juni 2024.

Advertising
Advertising

Sedangkan staf di Gedung Putih beralasan kurang maksimalnya kinerja Biden selama debat capres karena sedang flu. Namun Biden pada Selasa, 2 Juli 2024, tidak menyinggung hal itu sama sekali.

Sumber: Reuters

Pilihan editor: PM Israel Benjamin Netanyahu Bersumpah Lanjutkan Perangi Hamas Meski Didemo Rakyatnya

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Berita terkait

Top 3 Dunia; Houthi di Yaman Mengklaim Serang 153 Kapal Asing dan Kain Penutup Kabah Diganti

8 jam lalu

Top 3 Dunia; Houthi di Yaman Mengklaim Serang 153 Kapal Asing dan Kain Penutup Kabah Diganti

Top 3 dunia, diurutan pertama berita tentang kelompok Houthi di Yaman yang mengklaim telah menyerang 153 kapal asing sejak Oktober 2023.

Baca Selengkapnya

Houthi Beberkan Senjata Baru Canggihnya yang Bikin Keder Barat, dari Drone Laut hingga Rudal Balistik Hipersonik

9 jam lalu

Houthi Beberkan Senjata Baru Canggihnya yang Bikin Keder Barat, dari Drone Laut hingga Rudal Balistik Hipersonik

Houthi di Yaman mengumumkan tiga senjata baru canggih dan mematikan selama serangan mereka di Laut Merah dan sekitarnya.

Baca Selengkapnya

Miliarder Elon Musk Ikut Komentari Debat Capres AS, Sebut Amerika Tak Punya Presiden

20 jam lalu

Miliarder Elon Musk Ikut Komentari Debat Capres AS, Sebut Amerika Tak Punya Presiden

Elon Musk menyindir acara debat capres AS yang menimbulkan kekacauan di tubuh Partai Demokrat karena Joe Biden tidak tampil prima.

Baca Selengkapnya

Mengenal White House dan Blue House, Daya Tarik Istana Kepresidenan AS dan Korea Selatan

1 hari lalu

Mengenal White House dan Blue House, Daya Tarik Istana Kepresidenan AS dan Korea Selatan

Dua istana kepresidenan yang paling ikonik ada di Amerika Serikat yang disebut White House dan Blue House di Korea Selatan. Apa keistimewaan keduanya?

Baca Selengkapnya

Joe Biden Belum Berikan Sinyalemen Mengundurkan Diri dari Pilpres AS 2024

1 hari lalu

Joe Biden Belum Berikan Sinyalemen Mengundurkan Diri dari Pilpres AS 2024

Dalam wawancara dengan ABC News, Joe Biden mengatakan hanya Tuhan yang bisa membujuknya (mengundurkan diri)

Baca Selengkapnya

Houthi Rudal 153 Kapal Amerika Serikat, Inggris, dan Israel

1 hari lalu

Houthi Rudal 153 Kapal Amerika Serikat, Inggris, dan Israel

Milisi Houthi di Yaman menyatakan telah menyerang kapal-kapal Amerika Serikat, Inggris, dan Israel yang melintasi Laut Merah dan sekitarnya.

Baca Selengkapnya

Houthi Klaim Kapal Induk Nuklir Amerika Serikat Eisenhower Rusak Diterjang Rudal, Pentagon Membantah

1 hari lalu

Houthi Klaim Kapal Induk Nuklir Amerika Serikat Eisenhower Rusak Diterjang Rudal, Pentagon Membantah

Kapal induk bertenaga nuklir Dwight D. Eisenhower diserang rudal balistik Houthi dan ditarik dari kawasan Laut Merah.

Baca Selengkapnya

Imigrasi Jakarta Selatan Tangkap 8 WN Kamerun hingga Kongo Pembuat Uang Palsu Dolar AS

2 hari lalu

Imigrasi Jakarta Selatan Tangkap 8 WN Kamerun hingga Kongo Pembuat Uang Palsu Dolar AS

Imigrasi Jakarta Selatan menangkap delapan Warga Negara Asing di salah satu hotel karena membuat uang palsu dolar Amerika Serikat (USD).

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Rudal AS Lawan Houthi hingga Jaksa ICC Batalkan Kunjungan ke Gaza

2 hari lalu

Top 3 Dunia: Rudal AS Lawan Houthi hingga Jaksa ICC Batalkan Kunjungan ke Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 5 Juli 2024 diawali oleh kabar kapal perusak Amerika Serikat mencegat kapal-kapal tak berawak Houthi di Laut Merah

Baca Selengkapnya

Jaksa ICC Batalkan Kunjungan ke Gaza, Demi Surat Penangkapan Pemimpin Israel

2 hari lalu

Jaksa ICC Batalkan Kunjungan ke Gaza, Demi Surat Penangkapan Pemimpin Israel

Jaksa ICC Karim Khan pada 20 Mei dilaporkan membatalkan misi sensitif untuk mengumpulkan bukti kejahatan perang di Gaza

Baca Selengkapnya