Lebanon Gelar Tur Media di Bandara Beirut, Bantah Kabar Hizbullah Simpan Senjata

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

Senin, 24 Juni 2024 18:29 WIB

Orang-orang berjalan di luar bandara internasional Beirut, di Beirut, Lebanon, 23 Juni 2024. Reuters

TEMPO.CO, Jakarta - Lebanon pada Senin, 24 Juni 2024, menyelenggarakan tur untuk media dan diplomat di sekitar bandara internasional Beirut, satu hari setelah laporan publikasi Inggris mengklaim bahwa Hizbullah menyimpan senjata di fasilitas tersebut.

Berbagai media dan diplomat diundang oleh Menteri Transportasi Lebanon Ali Hamieh untuk meninjau berbagai area di Bandara Internasional Rafik Hariri untuk membantah laporan The Telegraph pada hari Minggu.

Publikasi tersebut mengatakan bahwa Hizbullah menyimpan rudal dan roket di bandara, di mana "para pelapor" telah melaporkan kedatangan "kotak-kotak yang sangat besar."

Rekaman dari media lokal menunjukkan Hamieh bersama Menteri Luar Negeri Abdullah Bouhabib dan Menteri Informasi Ziad Makary berkeliling fasilitas serta gedung kargo dan bea cukai bersama para duta besar dan wartawan.

"Bandara ini adalah fasilitas umum yang menjadi perhatian semua warga Lebanon, dan merupakan citra Lebanon. Kami berada di ambang musim panas yang menjanjikan. Oleh karena itu, maksud dari artikel Telegraph tersebut sangat jelas," kata Makary sebagaimana dilaporkan oleh National News Agency (NNA).

Advertising
Advertising

Ia menambahkan bahwa tidak mungkin Hizbullah menyimpan rudal di tempat yang bisa dimasuki oleh para duta besar dunia."

Israel selama bertahun-tahun menuduh Hizbullah menyimpan roket-roket dan rudal-rudal presisinya di berbagai instalasi di seluruh Lebanon, termasuk di situs dekat bandara Beirut.

Hizbullah membantah tuduhan itu.

Didukung oleh Iran, Hizbullah berbalas tembakan dengan pasukan Israel untuk mendukung sekutunya, Hamas. Gerakan Palestina itu telah berperang dengan Israel sejak 7 Oktober ketika para pejuangnya dari Gaza menyerang Israel selatan.

Setelah laporan dari The Telegraph, Hamieh menggelar jumpa pers untuk menanggapi tuduhan-tuduhan itu.

“Saya menggelar konferensi pers ini untuk mengklarifikasi bahwa segala yang ditulis oleh The Telegraph adalah salah dan dan menegaskan bahwa tidak ada senjata yang masuk atau meninggalkan bandara Beirut,” kata Hamieh kepada wartawan, Minggu.

AL ARABIYA

Pilihan Editor: Rudal Anti-Tank Brigade Al Qassam Serang Kendaraan Israel untuk Pertama Kalinya

Berita terkait

Iran Ancam Israel Jika Menyerang Lebanon: Front Perlawanan Regional akan Dikerahkan!

5 jam lalu

Iran Ancam Israel Jika Menyerang Lebanon: Front Perlawanan Regional akan Dikerahkan!

Iran pada Sabtu memperingatkan bahwa "semua Front Perlawanan," sebuah kelompok yang terdiri atas Iran dan sekutu regionalnya, akan menghadapi Israel

Baca Selengkapnya

Bahrain Desak PBB Keluarkan Resolusi Gencatan Senjata di Lebanon

5 jam lalu

Bahrain Desak PBB Keluarkan Resolusi Gencatan Senjata di Lebanon

Otoritas Bahrain pada Sabtu mendesak Dewan Keamanan PBB untuk mengeluarkan resolusi gencatan senjata di Lebanon

Baca Selengkapnya

Lebanon Desak Solidaritas Dunia Hadapi Ancaman Perang dari Israel

14 jam lalu

Lebanon Desak Solidaritas Dunia Hadapi Ancaman Perang dari Israel

Dalam beberapa hari terakhir, beberapa negara mengeluarkan peringatan kepada warga negaranya untuk meninggalkan atau menghindari perjalanan ke Lebanon

Baca Selengkapnya

7 Negara Desak Warganya Tinggalkan Lebanon, Khawatir Perang dengan Israel

15 jam lalu

7 Negara Desak Warganya Tinggalkan Lebanon, Khawatir Perang dengan Israel

5 negara lainnya, termasuk AS, Inggris, Yordania, Rusia, Irlandia, menyarankan warganya untuk tidak bepergian ke Lebanon

Baca Selengkapnya

Liga Arab Keluarkan Hizbullah dari Daftar Organisasi Teroris

17 jam lalu

Liga Arab Keluarkan Hizbullah dari Daftar Organisasi Teroris

Pada 11 Maret 2016, Liga Arab mengklasifikasikan Hizbullah sebagai "organisasi teroris," meski menuai keberatan dari Lebanon dan Irak

Baca Selengkapnya

AS Kirimkan Puluhan Ribu Bom Seberat 1 Ton ke Israel Sejak 7 Oktober

1 hari lalu

AS Kirimkan Puluhan Ribu Bom Seberat 1 Ton ke Israel Sejak 7 Oktober

Amerika Serikat telah mengirimkan puluhan ribu amunisi berat ke Israel- termasuk lebih dari 10.000 bom seberat hampir 1 ton untuk digunakan ke Gaza

Baca Selengkapnya

Israel Incar Starlink Milik Elon Musk jika Perang dengan Hizbullah

3 hari lalu

Israel Incar Starlink Milik Elon Musk jika Perang dengan Hizbullah

Israel ingin menggunakan Starlink milik Elon Musk untuk menjaga konektivitas Internet jika ada potensi perang habis-habisan dengan Hizbullah

Baca Selengkapnya

Ketegangan Hizbullah dan Israel Meningkat, Erdogan: Turki Berdiri bersama Lebanon

4 hari lalu

Ketegangan Hizbullah dan Israel Meningkat, Erdogan: Turki Berdiri bersama Lebanon

Presiden Tayyip Erdogan sudah menyatakan Turki berdiri dalam solidaritas dengan Lebanon di tengah meningkatnya ketegangan dengan Israel.

Baca Selengkapnya

Israel Ingin Cari Solusi Diplomatik dengan Hizbullah di Lebanon

5 hari lalu

Israel Ingin Cari Solusi Diplomatik dengan Hizbullah di Lebanon

Penasehat keamanan nasional Israel mengungkap Tel Aviv ingin mencoba menyelesaikan konflik dengan kelompok Hizbullah di Lebanon.

Baca Selengkapnya

Blinken Desak Israel Susun Rencana Pascaperang Gaza

5 hari lalu

Blinken Desak Israel Susun Rencana Pascaperang Gaza

Menlu AS Antony Blinken menekan Menhan Israel Yoav Gallant perlunya rencana pascaperang yang kuat untuk Gaza dan deeskalasi dengan Hizbullah.

Baca Selengkapnya