Israel Serang Gedung Konsulat Iran di Suriah, Sedikitnya 7 Orang Tewas

Reporter

Tempo.co

Selasa, 2 April 2024 04:37 WIB

Para pengunjuk rasa merobek bendera Israel saat berkumpul untuk mendukung Yaman di depan kedutaan Inggris di Teheran, Iran, 12 Januari 2024. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah diplomat Iran tewas setelah serangan udara Israel menghantam gedung Konsulat Jenderal Iran di Damaskus, Suriah, pada Senin, media resmi Iran IRIB melaporkan.

Sebelumnya pada hari yang sama, Reuters melaporkan bahwa serangan itu menewaskan komandan Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) Mohammad Reza Zahedi.

Sementara itu, seorang sumber keamanan Suriah mengatakan kepada Sputnik bahwa serangan udara tersebut menewaskan sedikitnya dua orang.

Menurut IRIB, serangan itu menewaskan sejumlah diplomat Iran tetapi media itu menambahkan bahwa laporan tersebut belum terkonfirmasi.

Iran telah berjanji untuk memberikan tanggapan setelah dua komandan Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) termasuk di antara tujuh orang yang tewas dalam serangan udara Israel yang meratakan konsulat Iran di Damaskus.

Advertising
Advertising

Brigadir Jenderal Mohammad Reza Zahedi, seorang komandan senior Pasukan elit Quds IRGC dan wakilnya Jenderal Mohammad Hadi Hajriahimi tewas dalam serangan itu, kata IRGC dalam sebuah pernyataan pada Senin.

Para wartawan di lokasi kejadian di distrik Mezzeh Damaskus, tempat konsulat berada, melihat asap mengepul dari puing-puing, dan kendaraan darurat diparkir di luar.

Duta Besar Iran Hossein Akbari, yang tidak terluka, mengatakan setidaknya lima orang tewas dalam serangan itu, termasuk tiga personel militer. Dia mengatakan bahwa tanggapan Teheran akan “sangat keras”.

Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian menggambarkan serangan itu “sebagai pelanggaran terhadap semua kewajiban dan konvensi internasional” dan menyalahkan Israel atas serangan tersebut.

Dalam pernyataan terpisah, juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Nasser Kanani mengatakan bahwa Iran “berhak untuk melakukan reaksi dan akan memutuskan jenis tanggapan dan hukuman bagi agresor”.

Menteri Luar Negeri Suriah Faisal Mekdad mengecam “serangan teroris” tersebut.

“Kami mengutuk keras serangan teroris keji yang menargetkan gedung konsulat Iran di Damaskus dan menewaskan sejumlah orang tak bersalah,” kata Mekdad dalam sebuah pernyataan yang dikutip oleh kantor berita Suriah SANA.

Rusia menuduh Israel melakukan serangan yang “tidak dapat diterima”.

Pilihan Editor: Babak Baru Perang Israel Hamas: Begini Iran Ancam Tutup Laut Mediterania

AL JAZEERA

Berita terkait

Untuk Kedua Kali Afrika Seret Israel ke ICJ, Apa Kasusnya Kali ini?

7 jam lalu

Untuk Kedua Kali Afrika Seret Israel ke ICJ, Apa Kasusnya Kali ini?

Afrika Selatan kembali membawa kasus genosida Israel ke ICJ dan meminta penghentian darurat serangan ke Rafah.

Baca Selengkapnya

Anggota Kongres AS Keturunan Palestina Ingin Hari Nakba Diakui

9 jam lalu

Anggota Kongres AS Keturunan Palestina Ingin Hari Nakba Diakui

Seorang anggota Kongres AS mendorong resolusi yang mengakui peristiwa Nakba dan hak pengungsi Palestina.

Baca Selengkapnya

Orang Tua 900 Tentara Israel Desak Menhan Hentikan Serangan ke Rafah: Ini Jebakan Maut!

11 jam lalu

Orang Tua 900 Tentara Israel Desak Menhan Hentikan Serangan ke Rafah: Ini Jebakan Maut!

Orang tua dari lebih 900 tentara Israel yang bertugas di Gaza telah menulis surat yang mendesak militer Israel untuk membatalkan serangan di Rafah

Baca Selengkapnya

5 Tentara Israel Tewas di Gaza, Tertembak Tank Teman

12 jam lalu

5 Tentara Israel Tewas di Gaza, Tertembak Tank Teman

Militer Israel mengatakan lima tentara Israel tewas tertembak tank mereka sendiri di Jabalia.

Baca Selengkapnya

Pengungsi Palestina Terlunta-lunta, PMI akan Kirim Bantuan 500 Unit Tenda ke Gaza

14 jam lalu

Pengungsi Palestina Terlunta-lunta, PMI akan Kirim Bantuan 500 Unit Tenda ke Gaza

Sekretaris Jenderal PMI menyatakan akan terus mengirim bantuan kemanusiaan ke Gaza, Palestina, termasuk 500 unit tenda yang bakal dikirim pekan ini

Baca Selengkapnya

Meta Naikkan Kembali Unggahan Facebook Pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan Hamas

15 jam lalu

Meta Naikkan Kembali Unggahan Facebook Pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan Hamas

Meta Platforms kembali menaikkan unggahan Facebook dari media Malaysia tentang pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan petinggi Hamas.

Baca Selengkapnya

Deretan Pimpinan Negara yang Pernah Dapat Surat Penangkapan dari Mahkamah Pidana Internasional

16 jam lalu

Deretan Pimpinan Negara yang Pernah Dapat Surat Penangkapan dari Mahkamah Pidana Internasional

Mahkamah Pidana Internasional pernah mengerbitkan surat penangkapan sejumlah pimpinan negara. Belum ada dari Israel

Baca Selengkapnya

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

16 jam lalu

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

Sejumlah pihak bereaksi setelah Amerika mengancam hakim ICC jika mengeluarkan surat penangkapan kepada PM Israel, Benjamin Netanyahu.

Baca Selengkapnya

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

16 jam lalu

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

Setidaknya 16 tentara bayaran Sri Lanka tewas dalam perang antara Rusia dan Ukraina, kata wakil menteri pertahanan pulau itu pada Rabu.

Baca Selengkapnya

Pertama Kali, Staf Yahudi Biden Mundur Memprotes Dukungan AS terhadap Israel di Gaza

17 jam lalu

Pertama Kali, Staf Yahudi Biden Mundur Memprotes Dukungan AS terhadap Israel di Gaza

Lily Greenberg Call, seorang staf Yahudi di Departemen Dalam Negeri AS, menuduh Biden memberikan dukungan bagi "bencana" serangan Israel di Gaza

Baca Selengkapnya