Top 3 Dunia: Minggu Palma Dihalangi Israel, 4 Negara Eropa Siap Akui Negara Palestina

Reporter

Tempo.co

Selasa, 26 Maret 2024 06:00 WIB

Bendera Palestina berkibar di samping bendera PBB untuk pertama kali di Markas Besar PBB di Manhattan, New York, 1 Oktober 2015. Sidang majelis Umum PBB menyetujui keputusan untuk mengibarkan bendera Palestina dan Vatikan. REUTERS/Andrew Kelly

TEMPO.CO, Jakarta - Berita Top 3 Dunia pada Senin 25 Maret 2024 diawali Israel menghalangi ribuan umat Kristen dari Tepi Barat yang bergerak menuju Yerusalem untuk merayakan Minggu Palma.

Sementara di urutan kedua, Israel memperingatkan empat negara Eropa pada Senin 25 Maret 2024 bahwa rencana mereka untuk berupaya mencapai pengakuan negara Palestina merupakan “hadiah bagi terorisme” yang akan mengurangi kemungkinan negosiasi penyelesaian konflik antara Israel dan Palestina.

Adapun di urutan ketiga, para pemimpin Spanyol, Irlandia, Slovenia dan Malta telah mengumumkan bahwa mereka siap mengakui Negara Palestina sebagai “satu-satunya cara untuk mencapai perdamaian dan keamanan” di wilayah yang dilanda perang tersebut.

Berikut Top 3 Dunia selengkapnya.

1. Israel Halangi Umat Kristen Palestina Rayakan Minggu Palma di Yerusalem

Advertising
Advertising

Israel menghalangi ribuan umat Kristen dari Tepi Barat yang bergerak menuju Yerusalem untuk merayakan Minggu Palma pada Minggu, 24 Maret 2024. Perayaan tersebut jatuh pada Ahad terakhir sebelum Paskah, mengenang peristiwa masuknya Yesus ke kota Yerusalem.

Kantor berita Palestina WAFA melaporkan Kardinal Pierbattista Pizzaballa sebagai Patriark Latin Yerusalem memimpin Misa Minggu Palma di Gereja Makam Suci, Kota Tua Yerusalem. Misa tersebut dihadiri sekelompok uskup dan imam, para biarawan, biarawati dan sejumlah jemaah, yang sebagian besar dari Yerusalem dan wilayah Palestina 1948. Ibadah dilakukan dengan jemaah terbatas karena Israel mencabut akses ribuan umat Kristen dari wilayah Tepi Barat untuk mengakses kota suci.

Baca berita selengkapnya di sini

2. Israel Peringatkan 4 Negara Eropa karena Akan Akui Negara Palestina

Israel memperingatkan empat negara Eropa pada Senin 25 Maret 2024 bahwa rencana mereka untuk berupaya mencapai pengakuan negara Palestina merupakan “hadiah bagi terorisme” yang akan mengurangi kemungkinan negosiasi penyelesaian konflik antara Israel dan Palestina.

Spanyol mengatakan pada Jumat bahwa, atas nama perdamaian Timur Tengah, pihaknya telah sepakat dengan Irlandia, Malta dan Slovenia untuk mengambil langkah pertama menuju pengakuan kenegaraan yang dideklarasikan oleh Palestina di Tepi Barat yang diduduki Israel dan di Jalur Gaza.

Baca berita selengkapnya di sini

3. 4 Negara Eropa Ini Siap Mengakui Palestina sebagai Negara, Apa Alasannya?

Para pemimpin Spanyol, Irlandia, Slovenia dan Malta telah mengumumkan bahwa mereka siap mengakui Negara Palestina sebagai “satu-satunya cara untuk mencapai perdamaian dan keamanan” di wilayah yang dilanda perang tersebut.

Keempat pemimpin tersebut berkumpul di sela-sela pertemuan puncak di Brussel pada Jumat untuk membahas “kesiapan mereka untuk mengakui Palestina,” dan menambahkan bahwa mereka siap untuk melakukannya “bila hal tersebut dapat memberikan kontribusi positif dan keadaannya tepat.”

Baca berita selengkapnya di sini

WAFA | ANADOLU | REUTERS

Berita terkait

Ini Alasan AS Hentikan Pengiriman Bom ke Israel

2 jam lalu

Ini Alasan AS Hentikan Pengiriman Bom ke Israel

Amerika Serikat telah menangguhkan pengiriman senjata ke Israel, termasuk bom-bom berat yang digunakan oleh sekutu AS tersebut di Gaza.

Baca Selengkapnya

Sivitas Akademika Universitas Andalas Gelar Aksi Bela Palestina: Unand Student For Justice In Palestine

3 jam lalu

Sivitas Akademika Universitas Andalas Gelar Aksi Bela Palestina: Unand Student For Justice In Palestine

Setelah puluhan kampus di Amerika, kini sivitas akademika Universitas Andalas (Unand) gelar aksi bela Palestina dengan tema Unand Student For Justice.

Baca Selengkapnya

AS Tangguhkan Pengiriman JDAM ke Israel, Apa Kelebihan dan Kelemahan Bom Ini?

4 jam lalu

AS Tangguhkan Pengiriman JDAM ke Israel, Apa Kelebihan dan Kelemahan Bom Ini?

AS untuk pertama kalinya secara terbuka berjanji untuk menangguhkan pengiriman JDAM ke Israel sebagai tanggapan invasi ke Rafah.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Daftar Orang Terkaya di Singapura dan Korsel, Cina Diminta Bantu Negara Miskin

8 jam lalu

Top 3 Dunia: Daftar Orang Terkaya di Singapura dan Korsel, Cina Diminta Bantu Negara Miskin

Top 3 dunia kemarin adalah daftar konglomerat Singapura dan Korsel yang masuk daftar Forbes hingga Cina diminta membantu negara miskin dari utang.

Baca Selengkapnya

Mengapa Netanyahu Menolak Gencatan Senjata dengan Hamas?

17 jam lalu

Mengapa Netanyahu Menolak Gencatan Senjata dengan Hamas?

Israel menolak gencatan senjata dan melancarkan operasi di Rafah, sehingga menimbulkan kekhawatiran bahwa perang di Gaza akan berlarut-larut.

Baca Selengkapnya

Bahama Secara Resmi Akui Palestina Sebagai Negara

18 jam lalu

Bahama Secara Resmi Akui Palestina Sebagai Negara

Bahama secara resmi mengakui negara Palestina. Sebelumnya sejumlah negara melakukan hal serupa.

Baca Selengkapnya

Hentikan Sementara Pengiriman Senjata, Amerika Serikat Ingin Peringatkan Israel

19 jam lalu

Hentikan Sementara Pengiriman Senjata, Amerika Serikat Ingin Peringatkan Israel

Sumber mengatakan langkah penghentian sementara senjata ke Israel adalah untuk memperingatkan Tel Aviv jangan menyerang Rafah

Baca Selengkapnya

AS Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel, Khawatir Serangan ke Rafah

20 jam lalu

AS Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel, Khawatir Serangan ke Rafah

Amerika Serikat menghentikan pengiriman senjata yaitu 3.500 bom ke Israel pekan lalu, khawatir digunakan di Rafah.

Baca Selengkapnya

Cina Minta Israel Berhenti Menyerang Rafah

21 jam lalu

Cina Minta Israel Berhenti Menyerang Rafah

Beijing menyerukan kepada Israel untuk mendengarkan seruan besar masyarakat internasional, dengan berhenti menyerang Rafah

Baca Selengkapnya

Tank-tank Israel Menyerbu Rafah, Hancurkan Tanda I Love Gaza

1 hari lalu

Tank-tank Israel Menyerbu Rafah, Hancurkan Tanda I Love Gaza

Israel mulai melancarkan serangan ke Rafah. Tank-tank merangsek menghancurkan bangunan di Rafah.

Baca Selengkapnya