Profil JP Morgan, Raksasa Keuangan Dunia yang Peringatkan Ekonomi Amerika Akan Terpuruk

Reporter

Andika Dwi

Rabu, 31 Januari 2024 15:30 WIB

Logo JPMorgan Chase & Co, Morgan Stanley dan Bank of America serta Whatsapp terlihat dalam ilustrasi yang diambil, 22 Agustus 2022. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration

TEMPO.CO, Jakarta -CEO JP Morgan, Jamie Dimon mengungkapkan bahwa ekonomi Amerika Serikat sedang menuju ke arah bencana karena utang negara yang terus meningkat.

Dimon mengatakan situasi ekonomi saat ini di Amerika Serikat sudah sangat mendesak, sehingga pemerintah perlu segera mengatasi masalah tersebut sebelum terjadi krisis ekonomi yang besar.

“Ini adalah sebuah jurang. Kami melihat jurang. Sekitar 10 tahun lagi dan kita akan melaju dengan kecepatan 60 mill per jam,” kata Dimon dalam sebuah wawancara dengan Fox News pada awal pekan ini.

Per Desember 2023, untuk pertama kalinya dalam sejarah, utang Pemerintah Federal Amerika Serikat menembus USD34 triliun atau setara dengan Rp 537.710 triliun.

Menurut Peter G. Peterson Foundation, sebuah kelompok kebijakan fiskal non-partisan yang berbasis di New York, jumlah utang publik Amerika Serikat secara kasar sebanding dengan total ekonomi negara-negara seperti Cina, Jerman, Jepang, India, dan Inggris

Advertising
Advertising

Jumlah utang Amerika Serikat yang membengkak itu terdiri dari utang Pemerintah Federal ke sejumlah kreditor, termasuk individu seperti warga negara dan investor asing serta utang ke beberapa negara bagian.

Berikut adalah profil JPMorgan, bank terbesar yang ingatkan ekonomi Amerika terancam terpuruk.

Profil JP Morgan

JP Morgan Chase & Co adalah salah satu lembaga keuangan tertua, terbesar, dan paling terkemuka di dunia. Perusahaan perbankan ini berasal dari Amerika Serikat dan berkantor pusat di New York City. Dilansir dari laman resminya, perusahaan ini telah aktif beroperasi di wilayah Asia Pasifik sejak tahun 1872.

JP Morgan Chase mendapatkan izin untuk beroperasi di Indonesia pada tahun 1968 dan membuka kantor perwakilan pada tahun 1978. Selain di Indonesia, JP Morgan juga memiliki cabang di lebih dari 100 negara di seluruh dunia.

Sejarah JP Morgan berawal pada Manhattan Company, perusahaan yang didirikan pada tahun 1799. Tujuan awal perusahaan tersebut adalah menyediakan pasokan air bersih kepada warga Kota New York yang sedang berkembang, terutama di Lower Manhattan, wilayah paling selatan kota tersebut.

Namun, arah bisnisnya mengalami perubahan setelah munculnya ketentuan dalam piagam Manhattan Company yang memungkinkan perusahaan menggunakan kelebihan modalnya untuk bergerak dalam sektor perbankan.

Hingga akhirnya dalam waktu lima bulan, perusahaan membuka Bank of the Manhattan Company, menjadi bank komersial kedua di Kota New York setelah Bank New York.

Salah satu pendahulu dari JPMorgan Chase & Co saat ini adalah Chase Manhattan Bank, yang muncul setelah akuisisi Chase National Bank oleh Bank of the Manhattan Company pada 1955.

Selain Chase Manhattan Bank, Drexel, Morgan & Co juga menjadi salah satu entitas yang ikut membentuk JPMorgan Chase & Co. Perusahaan perbankan pedagang atau merchant banking tersebut didirikan pada tahun 1871 dan mengubah namanya menjadi JPMorgan & Co pada tahun 1895..

Pada 1996, Chase Manhattan Bank, JP Morgan & Co, Bank One, dan beberapa bank besar Amerika Serikat bergabung melalui proses merger untuk membentuk JPMorgan Chase & Co yang dikenal sekarang.

Dalam situs webnya, JP Morgan menuliskan bahwa perusahaan ini dibangun di atas fondasi dari lebih dari 1.200 institusi pendahulu yang telah bersatu selama bertahun-tahun untuk membentuk perusahaan saat ini,

Saat ini, lembaga keuangan raksasa global ini telah beroperasi di lebih dari 100 negara dan memiliki lebih dari 240 ribu karyawan yang bekerja di seluruh dunia. Di Indonesia, jejak operasionalnya dimulai dari Chase Manhattan Bank pada1968.

Pilihan Editor: Top 3 Dunia: Korea Utara Kecam Veto AS hingga Keuangan Warga AS Bakal Terseok-seok

RIZKY DEWI AYU | JPMORGAN | FOX NEWS

Berita terkait

Korps Marinir Indonesia dan Amerika Serikat Latihan Pengintaian

2 jam lalu

Korps Marinir Indonesia dan Amerika Serikat Latihan Pengintaian

RECONEX adalah latihan bilateral yang dipimpin oleh KORMAR dan USMC bertujuan untuk mempromosikan interoperabilitas anggota marinir

Baca Selengkapnya

Duta Besar Zuhair Al-Shun Berharap Amerika Serikat Tak Lagi Halangi Palestina Jadi Anggota PBB

3 jam lalu

Duta Besar Zuhair Al-Shun Berharap Amerika Serikat Tak Lagi Halangi Palestina Jadi Anggota PBB

Duta Besar Palestina berharap Amerika Serikat tak lagi menghalangi upaya Palestina untuk menjadi anggota penuh di PBB.

Baca Selengkapnya

Sekolah di Texas Dilaporkan ke Kementerian Pendidikan karena Diduga Diskriminasi Gender

4 jam lalu

Sekolah di Texas Dilaporkan ke Kementerian Pendidikan karena Diduga Diskriminasi Gender

Kementerian Pendidikan Amerika Serikat melakukan sebuah investigasi hak-hak sipil ke sebuah sekolah di setalah Texas

Baca Selengkapnya

Perundingan Gencatan Senjata Gagal, Israel Lancarkan Serangan ke Rafah Timur

9 jam lalu

Perundingan Gencatan Senjata Gagal, Israel Lancarkan Serangan ke Rafah Timur

Israel menyerang Rafah timur ketika perundingan gencatan senjata dengan Hamas tak kunjung mencapai kesepakatan.

Baca Selengkapnya

Merunut Lini Masa Hubungan Amerika Serikat - Israel

11 jam lalu

Merunut Lini Masa Hubungan Amerika Serikat - Israel

Hubungan AS dan Israel tidak selamanya harmonis, beberapa momen mencerminkan Amerika Serikat kecewa dengan Israel.

Baca Selengkapnya

Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza Gagal, Hamas: Kendali Kini di Tangan Israel

12 jam lalu

Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza Gagal, Hamas: Kendali Kini di Tangan Israel

Delegasi Hamas telah meninggalkan Kairo setelah perundingan gencatan senjata dengan Israel gagal

Baca Selengkapnya

Israel Tetap Terima Senjata AS Senilai Miliaran Dolar, Meski Ada Penundaan oleh Biden

13 jam lalu

Israel Tetap Terima Senjata AS Senilai Miliaran Dolar, Meski Ada Penundaan oleh Biden

Persenjataan Amerika Serikat senilai miliaran dolar masih tersedia untuk Israel, meskipun ada penundaan pengiriman oleh Presiden Joe Biden

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Kapal Perang AS di Selat Taiwan, Alasan Amerika Hentikan Pengiriman Senjata ke Israel

16 jam lalu

Top 3 Dunia: Kapal Perang AS di Selat Taiwan, Alasan Amerika Hentikan Pengiriman Senjata ke Israel

Top 3 dunia adalah kapal perang AS melintasi Selat Taiwan, pengiriman bom JDAM ditangguhkan hingga rumah kosong di Jepang menjamur.

Baca Selengkapnya

Ini 6 Negara Pemasok Senjata Utama Israel, Ada yang Sudah Menghentikan Ekspornya

23 jam lalu

Ini 6 Negara Pemasok Senjata Utama Israel, Ada yang Sudah Menghentikan Ekspornya

Sekutu paling kuat Israel, Amerika Serikat telah menghentikan pengiriman senjata ke negara Zionis, termasuk bom-bom berat penghancur bunker.

Baca Selengkapnya

Menteri Pertahanan Lloyd Austin Benarkan Amerika Serikat Hentikan Sementara Pengiriman Senjata ke Israel

1 hari lalu

Menteri Pertahanan Lloyd Austin Benarkan Amerika Serikat Hentikan Sementara Pengiriman Senjata ke Israel

Lloyd Austin mengkonfirmasi dalam sidang Kongres kalau Amerika Serikat untuk pertama kalinya menangguhkan sementara pengiriman senjata ke Israel

Baca Selengkapnya