Polisi Tangkap 315 Pengunjuk Rasa pro-Palestina di New York

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Selasa, 9 Januari 2024 08:26 WIB

Demonstran pro-Palestina ditahan oleh NYPD setelah memblokir jalan Jembatan Brooklyn selama protes 'Shut it Down for Palestine' di New York City, AS, 8 Januari 2024. REUTERS/Shannon Stapleton

TEMPO.CO, Jakarta - Pengunjuk rasa pro-Palestina memblokir beberapa jembatan dan terowongan di Kota New York pada dalam demo hari Senin, 8 Januari 2024, menuntut gencatan senjata segera dalam konflik Hamas Israel yang telah berlangsung selama tiga bulan. Namun aksi mereka dihentikan polisi, yang menangkap ratusan dari mereka dan membuka kembali jalan raya.

Puluhan pengunjuk rasa yang meneriakkan yel-yel duduk di pintu masuk jembatan Brooklyn, Manhattan dan Williamsburg di seberang East River, serta di Terowongan Holland yang menghubungkan Kota New York dengan New Jersey di seberang Sungai Hudson.

Polisi menangkap 325 demonstran, kata juru bicara Departemen Kepolisian New York, dan semua lokasi telah dibersihkan sebelum tengah hari.

Walikota New York Eric Adams mengatakan hak untuk melakukan protes tidak memberikan hak kepada masyarakat untuk memblokir jembatan.

“Tujuannya adalah untuk melakukan protes secara damai tanpa menimbulkan gangguan besar terhadap kota, beberapa orang melintasi jembatan untuk pergi ke tempat kerja mereka, beberapa dari mereka menghadapi masalah darurat yang nyata,” kata Adams.

Video yang diunggah di media sosial selama protes menunjukkan para demonstran meneriakkan: "NYPD, KKK, IDF, semuanya sama," merujuk pada Departemen Kepolisian New York, Ku Klux Klan, dan Pasukan Pertahanan Israel.

Para pengunjuk rasa di Terowongan Holland membawa spanduk bertuliskan "Hentikan pengepungan di Gaza", "Gencatan Senjata Sekarang", dan "Akhiri pendudukan".

Advertising
Advertising

Protes tersebut diorganisir oleh Suara Yahudi untuk Perdamaian, Gerakan Pemuda Palestina dan Sosialis Demokratik Amerika cabang New York, di antara kelompok advokasi lainnya, kata mereka di X, yang sebelumnya bernama Twitter.

“Pengepungan di Gaza harus diakhiri dan saya siap mempertaruhkan nyawa saya untuk mengakhirinya,” kata seorang pengunjuk rasa ketika dia dibawa pergi oleh seorang petugas polisi dengan tangan di belakang punggungnya, seperti yang ditunjukkan dalam video.

REUTERS

Pilihan Editor Retno Marsudi Minta Diplomat Tulus Bekerja Siapapun Presiden Selanjutnya

Berita terkait

Top 3 Dunia; Kaledonia Baru Rusuh dan Kisah Laki-laki Aljazair yang Ditemukan setelah Diculik 20 Tahun

12 jam lalu

Top 3 Dunia; Kaledonia Baru Rusuh dan Kisah Laki-laki Aljazair yang Ditemukan setelah Diculik 20 Tahun

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Kaledonia Baru yang berstatus darurat nasional setelah reformasi pemilu diprotes dan berujung ricuh.

Baca Selengkapnya

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

1 hari lalu

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel

Baca Selengkapnya

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

1 hari lalu

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

RUU tersebut diperkirakan tidak akan menjadi undang-undang, tetapi lolosnya beleid itu di DPR AS menunjukkan kesenjangan pada tahun pemilu soal Israel

Baca Selengkapnya

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

1 hari lalu

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

Menlu Retno Marsudi menilai bantuan kemanusiaan ini sangat diperlukan masyarakat Gaza saat ini.

Baca Selengkapnya

Deklarasi Manama: Dukungan Negara-negara Arab untuk Warga Palestina yang Tertindas

1 hari lalu

Deklarasi Manama: Dukungan Negara-negara Arab untuk Warga Palestina yang Tertindas

Liga Arab menyerukan "perlindungan pasukan penjaga perdamaian PBB di wilayah Palestina yang diduduki" hingga solusi dua negara diimplementasikan.

Baca Selengkapnya

Setelah Perang Gaza Usai, Apa Sebenarnya Rencana Netanyahu?

1 hari lalu

Setelah Perang Gaza Usai, Apa Sebenarnya Rencana Netanyahu?

Ketika Israel terus mengebom Gaza, banyak pertanyaan tentang kapan Israel akan berhenti dan apa yang akan dilakukan Netanyahu selanjutnya.

Baca Selengkapnya

AFC Dukung Usulan Palestina untuk Menangguhkan Keanggotaan Israel di FIFA

1 hari lalu

AFC Dukung Usulan Palestina untuk Menangguhkan Keanggotaan Israel di FIFA

AFC memberikan dukungannya terhadap usulan Palestina untuk menangguhkan keanggotaan Israel dari FIFA menyusul konflik yang sedang berlangsung di Gaza.

Baca Selengkapnya

Daftar 15 Anggota NATO yang Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, Siapa Saja?

1 hari lalu

Daftar 15 Anggota NATO yang Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, Siapa Saja?

Sebanyak 15 negara anggota NATO juga mendukung Palestina menjadi anggota penuh PBB, siapa saja?

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Rencana Arab untuk Palestina hingga Surat Orang Tua Tentara Israel

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Rencana Arab untuk Palestina hingga Surat Orang Tua Tentara Israel

Top 3 dunia adalah rencana negara-negara Arab terhadap Palestina, para orang tua tentara Israel mengirim surat dan ancaman 5 negara ke ICJ.

Baca Selengkapnya

Anggota Kongres AS Keturunan Palestina Ingin Hari Nakba Diakui

1 hari lalu

Anggota Kongres AS Keturunan Palestina Ingin Hari Nakba Diakui

Seorang anggota Kongres AS mendorong resolusi yang mengakui peristiwa Nakba dan hak pengungsi Palestina.

Baca Selengkapnya