Joe Biden Mulai Terseok-seok Kirim Bantuan ke Ukraina

Reporter

Tempo.co

Kamis, 14 Desember 2023 08:30 WIB

Joe Biden dan Volodomyr Zelensky

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Amerika Serikat Joe Biden secara terbuka mengatakan kalau pihaknya sudah berada diujung tanduk dalam memberikan bantuan militer ke Kyev di tengah konflik dengan Moskow. Biden saat ini mendesak anggota parlemen Amerika Serikat agar menyetujui pengucuran lebih banyak bantuan ke Ukraina sebelum Kongres libur lebih dari seminggu.

Sebelumnya pada Selasa, 12 Desember 2023, Biden melakukan pertemuan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di ruang oval, Gedung Putih. Dalam rapat itu, Biden meyakinkan Zelensky kalau pihaknya tidak akan berpaling dari Ukraina, begitu juga warga Amerika Serikat.

“Kyev akan bangkit dari konflik ini dengan rasa bangga, kebebasan dan akar yang kuat di Barat – kecuali kita meninggalkannya,” kata Biden.

Advertising
Advertising

Dalam kesempatan itu, Biden juga mengumumkan paket bantuan militer sebesar USD 200 juta (Rp 3,1 triliun) untuk Ukraina. Paket bantuan itu, termasuk pencegat pertahanan udara, senjata dan amunisi. Akan tetapi, paket bantuan militer tersebut tidak signifikan dibanding bantuan militer dan ekonomi yang diberikan Washington ke Kyev sejak 2022 yakni sebesar USD111 miliar (Rp 1.730 triliun). Rusia melancarkan operasi militer ke Ukraina pada Februari 2022.

“Tanpa pendanaan tambahan, kami akan dengan cepat berada di ujung tanduk dalam membantu Ukraina merespon tuntutan operasi darurat,” kata Biden.

Pemerintah Biden berusaha mendorong paket keamanan nasional sebesar USD 106 miliar (Rp 1.652 triliun) untuk Ukraina dan Israel, namun mendapat penolakan dari anggota parlemen Partai Republik, yang menuntut imigrasi diperketat di perbatasan selatan Amerika Serikat sebagai imbalan atas persetujuan RUU paket bantuan itu.

“Segelintir anggota Partai Republik ini tidak menyuarakan mayoritas politik Partai Republik. Kami berharap kami bisa membuat kesepakatan dan saya rasa kami bisa. Vladimir Putin (Presiden Rusia) mengandalkan kegagalan Amerika Serikat dalam memberikan bantuan ke Ukraina, kita harus membuktikannya keliru,” kata Biden

Sumber: RT.com

Pilihan Editor: Menteri Luar Negeri Yordania Curiga Israel Ingin Singkirkan Warga Palestina di Jalur Gaza

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Berita terkait

Ini Poin-poin Penting dari 'Era Baru' Kemitraan Strategis Putin dan Xi

3 jam lalu

Ini Poin-poin Penting dari 'Era Baru' Kemitraan Strategis Putin dan Xi

Putin dan Xi Jinping sepakat memperdalam kemitraan strategis mereka sekaligus mengecam Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Anggota Kongres AS Keturunan Palestina Ingin Hari Nakba Diakui

6 jam lalu

Anggota Kongres AS Keturunan Palestina Ingin Hari Nakba Diakui

Seorang anggota Kongres AS mendorong resolusi yang mengakui peristiwa Nakba dan hak pengungsi Palestina.

Baca Selengkapnya

Biden dan Trump Sepakati Dua Sesi Debat Calon Presiden AS

13 jam lalu

Biden dan Trump Sepakati Dua Sesi Debat Calon Presiden AS

Biden dan mantan presiden Donald Trump sepakat untuk menggelar dua debat kampanye pada Juni dan September dalam pemilihan presiden AS tahun ini

Baca Selengkapnya

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

13 jam lalu

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

Setidaknya 16 tentara bayaran Sri Lanka tewas dalam perang antara Rusia dan Ukraina, kata wakil menteri pertahanan pulau itu pada Rabu.

Baca Selengkapnya

20 Dokter AS Terjebak di Gaza, Gedung Putih Klaim Upayakan Evakuasi

15 jam lalu

20 Dokter AS Terjebak di Gaza, Gedung Putih Klaim Upayakan Evakuasi

Gedung putih mengatakan pemerintah AS berupaya mengevakuasi sekelompok dokter AS yang terjebak di Gaza setelah Israel menutup perbatasan Rafah

Baca Selengkapnya

All 4 One Gelar Konser di Jakarta 23 Juni, Ini Profil Grup Vokal yang Populerkan Lagu I Swear

17 jam lalu

All 4 One Gelar Konser di Jakarta 23 Juni, Ini Profil Grup Vokal yang Populerkan Lagu I Swear

Grup vokal legendaris dari Amerika Serikat, All 4 One menggelar konser bertajuk All 4 One 30 Years Anniversary Tour di Jakarta pada 23 Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

18 jam lalu

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping

Baca Selengkapnya

Anak Buah Biden Ragu Israel Bisa Menang Lawan Hamas di Gaza

19 jam lalu

Anak Buah Biden Ragu Israel Bisa Menang Lawan Hamas di Gaza

Pejabat AS mengatakan Israel tak bisa menang melawan Hamas karena strateginya meragukan.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: ICC Didesak Tangkap Netanyahu, Marak Aksi Blockout 2024

20 jam lalu

Top 3 Dunia: ICC Didesak Tangkap Netanyahu, Marak Aksi Blockout 2024

Top 3 dunia adalah ICC didesak tiga negara tangkap Netanyahu, Kemlu AS minta kongres evaluasi bantuan ke Israel hingga aksi blockout selebritas.

Baca Selengkapnya

Biden Siapkan Bantuan Militer Baru buat Israel

1 hari lalu

Biden Siapkan Bantuan Militer Baru buat Israel

AS akan mengirim amunisi tank dan kendaraan taktis untuk Israel meskipun Biden sebelumnya menghentikan penggunaan bom atas serangan Rafah.

Baca Selengkapnya