Dukung Palestina Pasukan Houthi dari Yaman Mulai Ikut Serang Israel, Siapakah Milisi Ini?

Sabtu, 11 November 2023 19:01 WIB

Anggota baru pejuang Houthi menaiki sebuah truk terbuka saat menggelar parade sebelum menuju ke garis depan untuk melawan pasukan pemerintah, di Sanaa, Yaman 12 Januari, 2017. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Selain Hizbullah, milisi Houthi dari Yaman turut membantu Hamas melawan Israel. Gerakan Houthi yang bersekutu dengan Iran itu telah melancarkan serangan udara berulang kali sejak pecahnya pertempuran Israel-Hamas pada 7 Oktober 2023.

Pada Selasa, 31 Oktober 2023, Pemerintah Houthi di Sanaa, Yaman, mengkonfirmasi telah meluncurkan sejumlah drone dan rudal ke Israel sebagai bentuk dukungan untuk Palestina.

“Angkatan Bersenjata kami telah melepaskan rudal balistik dan rudal cruise serta sejumlah drone dalam jumlah yang cukup besar untuk mengincar beberapa target di wilayah yang diduduki Israel,” kata Yahya Saree, Juru bicara Angkatan Bersenjata Yaman.

Sementara itu, Kamis lalu, 9 November 2023, Sebuah drone tak dikenal menghantam bangunan sipil di kota Eilat, Israel selatan. Itu adalah kali pertama serangan udara mengenai sasaran di wilayah itu. Namun hanya menyebabkan kerusakan ringan. Tidak ada laporan korban luka.

Sebelumnya, sejumlah drone dan rudal berhasil di halau oleh Israel. Pesawat tanpa awak itu diduga ditembakkan Houthi. Sebagaimana klaim mereka telah menembakkan rudal balistik ke kota pelabuhan Laut Merah. Militer Israel mengatakan identitas drone yang menyerang gedung di Eilat sedang ditinjau. Pernyataan itu tidak menjelaskan lebih lanjut.

Advertising
Advertising

Profil Milisi Houthi

Kelompok Houthi, dibaca Hutsi, secara resmi bernama Anshar Allah. Ini adalah gerakan Islam politik-bersenjata yang muncul dari Sa’dah di Yaman Utara pada 1990-an. Mereka menganut sekte Syiah Zaidiyah, namun gerakan ini disebut juga termasuk Sunni.

Mengutip Themedialine.org, Houthi dibentuk pada 1990. Di latar belakangi penggabungan Yaman Utara dan Selatan yang membawa Ali Abdullah Saleh ke kekuasaan sebagai pemimpin Republik Yaman. Pemerintahan Saleh tersebut didukung oleh Amerika Serikat dan Arab Saudi.

Hal ini meningkatkan pengaruh umat Islam Sunni Salafi dan Wahhabi yang terkait dengan Arab Saudi di Yaman Utara, yang merupakan benteng tradisional Zaidi. Benteng itu adalah milik aliran Syiah yang diikuti sekitar seperempat umat Islam Yaman. Hal ini menyebabkan reaksi keras dari kalangan Zaidi, dan Gerakan Houthi.

Gerakan Houthi ini dinamai dari pemimpinnya, Hussein Badreddin al-Houthi. Hussein al-Houthi muncul sebagai pahlawan yang mempromosikan pemulihan Zaidisme serta sikap permusuhan terhadap Arab Saudi, Amerika Serikat, dan pemerintahan Republik Yaman. Konflik berkepanjangan antara pemerintah Republik Yaman dan Houthi terus terjadi selama dua dekade lebih.

Hussein Badruddin al-Houthi memimpin gerakan ini sampai 2004 sebelum akhirnya terbunuh. Kepemimpinan dilanjutkan oleh Abdul-Malik Badruddin al-Houthi. Abdul-Malik diperbantukan Yahya Badruddin al-Houthi selalu pemimpin senior. Ada juga komandan berpangkat tinggi Abdul-Karim Badruddin al-Houthi.

Milisi Houthi telah beroperasi sejak 1994 hingga sekarang. Namun kelompok ini mulai bersenjata pada 2004. Mereka bermarkas di Sa’dah, Yaman. Sementara wilayah operasi operasionalnya di Yaman dan Arab Saudi. Houthi menganut ideologi Kebangkitan Zaidiyyah, Anti-imperialisme, dan Anti-Zionisme.

Houthi bersekutu dengan negara lain, yaitu Iran, Syiria, Korea Utara, dan Rusia. Kelompok ini dilaporkan juga memiliki hubungan dengan Kongres Nasional Umum Yaman dan kelompok Hizbullah. Selain Arab Saudi, AS, dan Republik Yaman, Houthi bermusuhan dengan sejumlah negara yaitu Bahrain, Mesir, Yordania, Kuwait, Maroko, Qatar, Senegal, Sudan, Uni Emirat Arab, dan Somalia.

Sepanjang sejarahnya, milisi Houthi telah terlibat dalam sejumlah pertempuran, yakni Pemberontakan Houthi di Yaman, Operasi Bumi Hangus Yaman, Operation Blow to the Head, Pertempuran Sa’dah, Pengepungan Dammaj, Pertempuran Sana’a, Kudeta Yemeni, dan Konflik di Najran, Jizan dan Asir.

Milisi Houthi juga terlibat Perang Saudara Yaman, antara lain Pertempuran Ad Dali’, Pemberontakan Lahij, Pertempuran Aden, Operasi Abyan antara Maret hingga Agustus 2015, Operasi Shabwah antara Maret hingga Agustus 2015, Operasi Kegubernuran Sana’a sejak 2015 hingga sekarang, Pertempuran Pelabuhan Midi, dan Pertempuram Taiz sejak 2015 hingga sekarang.

HENDRIK KHOIRUL MUHID | ANANDA RIDHO SULISTYA | RT.COM | REUTERS | THE MEDIA LINE

Pilihan Editor: Drone Houthi untuk Pertama Kali Bisa Kenai Sasaran di Israel

Berita terkait

Tentara Israel dan Hamas Baku Tembak di Jabalia

1 jam lalu

Tentara Israel dan Hamas Baku Tembak di Jabalia

Tentara Israel baku tembak dengan anggota Hamas di gang-gang sempit di Jabalia pada Jumat, 17 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Temukan Jenazah 3 Sandera dari Jalur Gaza

9 jam lalu

Militer Israel Temukan Jenazah 3 Sandera dari Jalur Gaza

Kepala juru bicara militer Israel mengatakan mereka menemukan jenazah tiga orang yang disandera Hamas di Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

13 Negara Layangkan Surat Pernyataan Bersama untuk Israel soal Risiko Serangan ke Rafah

11 jam lalu

13 Negara Layangkan Surat Pernyataan Bersama untuk Israel soal Risiko Serangan ke Rafah

Sebanyak 13 negara melayangkan surat pernyataan bersama untuk Israel yang berisi peringatan jika nekat menyerang Rafah.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Kaledonia Baru Rusuh dan Kisah Laki-laki Aljazair yang Ditemukan setelah Diculik 20 Tahun

13 jam lalu

Top 3 Dunia; Kaledonia Baru Rusuh dan Kisah Laki-laki Aljazair yang Ditemukan setelah Diculik 20 Tahun

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Kaledonia Baru yang berstatus darurat nasional setelah reformasi pemilu diprotes dan berujung ricuh.

Baca Selengkapnya

DPR Amerika Serikat Minta Joe Biden Kirim Senjata ke Israel

1 hari lalu

DPR Amerika Serikat Minta Joe Biden Kirim Senjata ke Israel

DPR AS meloloskan RUU yang akan mendesak Joe Biden untuk memulai lagi pengiriman senjata ke Isreal.

Baca Selengkapnya

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

1 hari lalu

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

PBB menyebut dermaga terapung yang baru saja selesai dibangun di Gaza untuk pengiriman bantuan dinilai kurang layak dibandingkan jalur darat

Baca Selengkapnya

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

1 hari lalu

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel

Baca Selengkapnya

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

1 hari lalu

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

RUU tersebut diperkirakan tidak akan menjadi undang-undang, tetapi lolosnya beleid itu di DPR AS menunjukkan kesenjangan pada tahun pemilu soal Israel

Baca Selengkapnya

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

1 hari lalu

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

Menlu Retno Marsudi menilai bantuan kemanusiaan ini sangat diperlukan masyarakat Gaza saat ini.

Baca Selengkapnya

Deklarasi Manama: Dukungan Negara-negara Arab untuk Warga Palestina yang Tertindas

1 hari lalu

Deklarasi Manama: Dukungan Negara-negara Arab untuk Warga Palestina yang Tertindas

Liga Arab menyerukan "perlindungan pasukan penjaga perdamaian PBB di wilayah Palestina yang diduduki" hingga solusi dua negara diimplementasikan.

Baca Selengkapnya